Porsche Buat Bahan Bakar Sintetis Baru Pengganti Bensin

Jum'at, 04 Desember 2020 - 07:00 WIB
Bahan bakar sintetis baru Porsche nantinya hanya akan digunakan oleh Porsche termasuk untuk kegiatan balap mobil. Foto / IST
JAKARTA - Porsche dan Siemens Energy dikabarkan tengah menyiapkan bahan bakar baru sintetis yang bisa digunakan menggantikan bahan bakar yang sudah ada. Keinginan tersebut merupakan solusi atas kencangnya elektrifikasi yang membuat banyak pabrikan otomotif dunia beralih ke mobil listrik. Di saat yang bersamaan banyak negara-negara di dunia sudah memutuskan melarang mobil berbahan bakar bensin karena tingkat polusinya yang tinggi. (Baca juga : Kekhawatiran Elon Musk pada Tesla Terungkap Lewat Email )

Porsche, seperti perusahaan mobil lain memang sudah siap dengan elektrifikasi , hanya saja perusahaan mobil berbasis di Stuttgart, Jerman itu tetap berupaya mempertahankan kesenangan berkendara yang selalu ditawarkan oleh bahan bakar konvensional. Dari keinginan itulah Porsche bekerja sama dengan Siemens Energy membuat bahan bakar sintetis yang ramah lingkungan sekaligus tetap menawarkan kesenangan berkendara yang maksimal.

Lalu apa bedanya bahan bakar sintetis yang akan dibuat Porsche dengan Siemens itu dengan bahan bakar bensin yang sudah ada? Jawabannya adalah kemampuan bahan bakar sintetis yang carbon-neutral. Artinya karbon yang dikeluarkan, saat proses pembakaran bensin terjadi, sama dengan karbon yang diserap dalam produksinya. Proses pembuatan bahan bakar sintetis itu sendiri bukan seperti proses produksi bensin yang kita kenal seperti sekarang.



Porsche dan Siemens berencana membuat bahan bakar sintetis itu dengan cara menggunakan energi angin. Nantinya energi angin itu akan digunakan untuk meminsahkan air menjadi hidrogen dan oksigen melalui proses elektrolisis. Setelahnya mereka akan memgombinasikan hidrogen dengan karbon dioksida yang sudah terfiltersisasi dari atmosfir untuk membuat metanol sintetis. Kemudian metanol sintetis diubah lagi menjadi bahan bakar sintetis melalui sebuah proses khusus yang teknologinya hanya dimiliki oleh Exxon. (Baca juga : Menikmati Chicken Nugget Buatan, Mungkinkah Menyenangkan? )

Porsche dan Siemens diketahui tengah mulai membangun pabrik di Chili untuk menindaklanjuti keinginan membuat bahan bakar sintetis baru itu. Mereka berencana pabrik iu akan mampu menghasilkan 130.000 liter bahan bakar sintetis sebagai awal contoh produksi pada 2022. Setelahnya proses produksi ditingkatkan sangat tinggi hingga 55 juta liter pada 2024.

Michael Steiner, Porsche R&D Director mengatakan keinginan membuat bahan bakar sintetis baru itu ada pada kenyataan bahwa di masa depan mereka akan tetap membutuhkan bahan bakar konvensional. Otomatis mereka harus mengimpor untuk memenuhi kebutuhan itu. "Ketika kita mengimpor energi, kita bisa memilih apakah menggunakan bahan bakar fosil atau energi terbarukan. Bahan bakar sintetis ini bukan untuk menyaingi listik tapi justru pilihan lain yang juga sangat berguna," ujarnya.

Dia juga mengatakan bahan bakar sintetis itu nantinya hanya akan digunakan Porsche. Bahan bakar sintetis itu tidak akan dijual bebas karena memang Porsche berupaya menggunakannya untuk kepentingan internal, riset dan kegiatan balap mobil.
(wsb)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More