Yang Klasik Yang Bangkit karena Konversi ke Mobil Listrik

Kamis, 10 Desember 2020 - 13:30 WIB
Dengan konversi powertrain ini, Rudi ingin menunjukkan bahwa mobil kuno bisa tetap dipertahankan eksistensinya di era mobil listrik, dengan teknologi baru yang juga ramah lingkungan.



Lunaz Range Rover

Lunaz, sebuah perusaaha modifikasi mobil di Silverstone, Inggris, membangkitkan kembali Range Rover Classic generasi pertama yang diproduksi pada 1969. Rencananya mereka akan membuat sebanyak 50 unit Range Rover klasik bertenaga listrik itu.

Sayangnya Lunaz sama sekali tidak memberikan informasi detil tentang spesifikasi listri yang mereka gunakan di Range Rover itu. Hanya saja mereka memastikan setiap elemen desain interior dan eksterior Range Rover itu sama sekali tidak ada yang berubah. Kalau pun ada yang berubah hanyalah tangki bahan bakar yang kini menghilang. Begitu juga dengan tutup tangki bahan bakar yang kini diganti dengan soket pengisian listrik.

Diketahui Lunaz masih tetap memberikan nuansa kekinian pada mobil klasik itu. Mereka berencana menambahkan sistem infotainment terbaru agar pengemudi mobil tetap terhibur dengna baik. Mereka bahkan akan menambahkan sistem sambungan internet nirkabel, Wi-FI ke dalam mobil. Selain itu, sistem pendingin dan pemanas ruangan juga diperbarui.





Chevrolet K5 Blazer 1972


Chevrolet membangkitkan kembali pikap klasik mereka, Chevrolet K5 Blazer buatan tahun 1975 dengan konversi listrik. Chevrolet sendiri memiliki metode konversi mobil konvensional ke mobil listrik dengan nama Electric Connect and Cruise Package Chevrolet Performance. Lewat metode itu mereka sudah berhasil mengubah mobil biasa menjadi mobil listrik seperti Chevrolet Camaro jadi mobil listrik pada 2018. Tahun selanjutnya, 2019 mereka juga membuat sebuah mobil listrik Chevrolet E-10 yang menggunakan basis mobil pikap Chevrolet C-10 keluaran tahun 1962.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More