Bikin SUV Listrik Mini, Toyota dan Tesla Dikabarkan Bergabung
Jum'at, 02 April 2021 - 16:03 WIB
SEOUL - Tesla dan Toyota dikabarakan akan berkolaborasi untuk mengembangkan platform SUV listrik kecil.
Surat kabar Korea Selatan Chosun Ilbo mengklaim, Toyota akan menggunakan keahliannya untuk mengembangkan platform kendaraan, sementara Tesla akan diberi tanggung jawab untuk mengembangkan perangkat lunak dan kontrol elektronik untuk model SUV listrik.
Sejauh ini, kedua perusahaan menolak berkomentar lebih lanjut, tetapi jika benar, terlihat akan memproduksi produk SUV listrik dengan harga di bawah kisaran USD 25.000.
Toyota sebelumnya mengakuisisi $ 50 juta saham Tesla sebelum keduanya berkolaborasi untuk mengembangkan SUV Toyota RAV4 bertenaga listrik.
Pada Juli 2016, Toyota menguasai 1,43 persen saham Tesla sebelum kolaborasi antara kedua perusahaan berakhir pada 2017.
Toyota sebelumnya juga telah mengumumkan rencana untuk menjual 40 persen kendaraannya yang terdiri dari kendaraan listrik pada tahun 2025.
Berbeda dengan kompetitornya yang ingin tetap fokus pada EV, Toyota tetap ingin menawarkan model hybrid, plug-in hybrid, kendaraan listrik baterai, bahkan kendaraan sel bahan bakar hidrogen.
Bayangkan sebuah produk SUV yang memiliki teknologi terkini dari Tesla, memiliki kehandalan layaknya Toyota dan harga yang lebih terjangkau.
Surat kabar Korea Selatan Chosun Ilbo mengklaim, Toyota akan menggunakan keahliannya untuk mengembangkan platform kendaraan, sementara Tesla akan diberi tanggung jawab untuk mengembangkan perangkat lunak dan kontrol elektronik untuk model SUV listrik.
Sejauh ini, kedua perusahaan menolak berkomentar lebih lanjut, tetapi jika benar, terlihat akan memproduksi produk SUV listrik dengan harga di bawah kisaran USD 25.000.
Toyota sebelumnya mengakuisisi $ 50 juta saham Tesla sebelum keduanya berkolaborasi untuk mengembangkan SUV Toyota RAV4 bertenaga listrik.
Pada Juli 2016, Toyota menguasai 1,43 persen saham Tesla sebelum kolaborasi antara kedua perusahaan berakhir pada 2017.
Toyota sebelumnya juga telah mengumumkan rencana untuk menjual 40 persen kendaraannya yang terdiri dari kendaraan listrik pada tahun 2025.
Berbeda dengan kompetitornya yang ingin tetap fokus pada EV, Toyota tetap ingin menawarkan model hybrid, plug-in hybrid, kendaraan listrik baterai, bahkan kendaraan sel bahan bakar hidrogen.
Bayangkan sebuah produk SUV yang memiliki teknologi terkini dari Tesla, memiliki kehandalan layaknya Toyota dan harga yang lebih terjangkau.
(wbs)
tulis komentar anda