Volkswagen Kucurkan Rp34,25 Triliun untuk Perkuat Strategi Elektrifikasi di China
Minggu, 31 Mei 2020 - 16:07 WIB
JAKARTA - Volkswagen AG (VW) telah menyetujui untuk menggelontorkan dana sebesar EUR2.1 miliar atau sekitar Rp34,25 triliun, untuk berinvestasi ke industri listrik di China.
VW mengatakan, sebesar EUR1 miliar atau Rp16,4 triliun dialokasikan untuk akuisisi 50% saham perusahaan Jianghuai Automobil Group (JAC Motors). Dengan begitu, VW memiliki 75% saham perusahaan tersebut dan akan mengambil alih penuh manajemennya.
Sementara sebanyak EUR1.1 miliar atau Rp17,9 triliun sisanya akan digunakan untuk mengambil alih 26,5% saham produsen baterai, Gotion High-Tech. VW menjadi pemegang saham terbesar dari perusahaan itu.
Berkat kerja sama dengan kedua perusahaan tersebut, Herbert Diess, CEO Volkswagen AG, menuturkan, perusahaan berupaya memperkuat strategi elektrifikasi di Negeri Tirai Bambu. Menurutnya, potensi di sana sangat besar bagi perusahaan.
“Melalui investasi strategis kepada Gotion, kami berupaya secara aktif mendorong pengembangan sel baterai di China,” ujarnya.
VW mengatakan, sebesar EUR1 miliar atau Rp16,4 triliun dialokasikan untuk akuisisi 50% saham perusahaan Jianghuai Automobil Group (JAC Motors). Dengan begitu, VW memiliki 75% saham perusahaan tersebut dan akan mengambil alih penuh manajemennya.
Sementara sebanyak EUR1.1 miliar atau Rp17,9 triliun sisanya akan digunakan untuk mengambil alih 26,5% saham produsen baterai, Gotion High-Tech. VW menjadi pemegang saham terbesar dari perusahaan itu.
Berkat kerja sama dengan kedua perusahaan tersebut, Herbert Diess, CEO Volkswagen AG, menuturkan, perusahaan berupaya memperkuat strategi elektrifikasi di Negeri Tirai Bambu. Menurutnya, potensi di sana sangat besar bagi perusahaan.
“Melalui investasi strategis kepada Gotion, kami berupaya secara aktif mendorong pengembangan sel baterai di China,” ujarnya.
(wbs)
tulis komentar anda