Ini Manfaat Quickshifter Agar Gaya Mengemudi Motor Anda Secepat Pembalap MotoGP
Selasa, 30 November 2021 - 15:00 WIB
JAKARTA - Quickshifter saat ini merupakan fitur yang sangat sering ditemukan di berbagai motor sport yang dijual di Indonesia. Sebut saja Honda CBR250RR, Yamaha YZF-R15, Yamaha YZF-R25, hingga Kawasaki Ninja 250.
Tidak hanya di motor sport berukuran kecil. Motor sport dengan silinder 500 cc ke atas dan motor-motor gede lainnya juga sudah dilengkapi dengan quickshifter. Lalu apa sebenarnya quickshifter itu?
Sejatinya quickshifter adalah perangkat elektronik yang memudahkan pengendara motor memindah-mindahkan transmisi dengan cepat. Piranti itu dihadirkan karena banyak orang melihat memindahkan transmisi untuk motor-motor dengan kopling cukup melelahkan. Apalagi jika yang dibutuhkan adalah berkendara lebih cepat tanpa ada energi yang terbuang.
Ya, seperti halnya di balapan MotoGP. Pada dasarnya pengembangan quickshifter memang dimulai dari dunia balapan motor kasta tinggi, MotoGP. Saat itu beberapa tim balap berlomba-lomba mengembangkan fitur yang memudahkan pembalap mereka tidak kerepotan saat pindah-pindah transmisi.
Dari situlah mereka mengembangkan teknologi yang dinamakan Seamless Shift Gearbox. Terbukti teknologi itu mampu membuat semua pembalap MotoGP jauh lebih kencang dari sebelumnya. Manfaat itulah yang kemudian ingin coba diterapkan ke motor-motor yang dijual bebas di masyarakat. Terutama motor sport dan motor gede.
Masalahnya adalah teknologi Seamless Shift Gearbox yang ada di MotoGP terlalu mahal jika dipasang ke motor-motor umum. Untuk mensiasati hal itu maka dikembangkanlah teknologi Quickshiter yang sekarang bisa ditemukan di banyak motor sport, motor gede dan motor-motor berkopling lainnya. Tujuannya sama yakni memudahkan pengendara sepeda motor agar tidak repot menekan kopling saat ingin berpindah-pindah transmisi.
Beda merek beda cara kerjanya. Hal itu terjadi pada quickshifter yang diadopsi oleh berbagai merek sepeda motor di Indonesia. Ambil contoh quickshifter yang ada di Honda CBR250RR baru. Motor sport buatan PT Astra Honda Motor itu ternyata memiliki 4 mode quickshifter.
Tidak hanya di motor sport berukuran kecil. Motor sport dengan silinder 500 cc ke atas dan motor-motor gede lainnya juga sudah dilengkapi dengan quickshifter. Lalu apa sebenarnya quickshifter itu?
Sejatinya quickshifter adalah perangkat elektronik yang memudahkan pengendara motor memindah-mindahkan transmisi dengan cepat. Piranti itu dihadirkan karena banyak orang melihat memindahkan transmisi untuk motor-motor dengan kopling cukup melelahkan. Apalagi jika yang dibutuhkan adalah berkendara lebih cepat tanpa ada energi yang terbuang.
Ya, seperti halnya di balapan MotoGP. Pada dasarnya pengembangan quickshifter memang dimulai dari dunia balapan motor kasta tinggi, MotoGP. Saat itu beberapa tim balap berlomba-lomba mengembangkan fitur yang memudahkan pembalap mereka tidak kerepotan saat pindah-pindah transmisi.
Dari situlah mereka mengembangkan teknologi yang dinamakan Seamless Shift Gearbox. Terbukti teknologi itu mampu membuat semua pembalap MotoGP jauh lebih kencang dari sebelumnya. Manfaat itulah yang kemudian ingin coba diterapkan ke motor-motor yang dijual bebas di masyarakat. Terutama motor sport dan motor gede.
Masalahnya adalah teknologi Seamless Shift Gearbox yang ada di MotoGP terlalu mahal jika dipasang ke motor-motor umum. Untuk mensiasati hal itu maka dikembangkanlah teknologi Quickshiter yang sekarang bisa ditemukan di banyak motor sport, motor gede dan motor-motor berkopling lainnya. Tujuannya sama yakni memudahkan pengendara sepeda motor agar tidak repot menekan kopling saat ingin berpindah-pindah transmisi.
Beda merek beda cara kerjanya. Hal itu terjadi pada quickshifter yang diadopsi oleh berbagai merek sepeda motor di Indonesia. Ambil contoh quickshifter yang ada di Honda CBR250RR baru. Motor sport buatan PT Astra Honda Motor itu ternyata memiliki 4 mode quickshifter.
tulis komentar anda