Pertarungan Duo Jerman, 2021 BMW Sukses Kalahkan Mercedes
Minggu, 09 Januari 2022 - 06:56 WIB
JERMAN - Rivalitas duo mobil Jerman, Mercedes-Benz dan BMW terus memanas. Kali ini BMW sukses kalahkan Mercedes-Benz untuk pertama kalinya dalam 5 tahun belakangan. Diketahui kedua mobil Jerman itu memang sama-sama berambisi jadi merek paling dominan di pasar mobil premium.
Rivalitas kedua terus berlanjut setiap tahun. Selama 5 tahun belakangan, Mercedes-Benz memang selalu berhasil menjual mobil lebih banyak dibanding BMW. Hanya saja tahun 2021 terjadi kebalikannya.
Dilaporkan Auto Hindustan Times, sepanjang 2021 BMW berhasil menjual sebanyak 2,2 juta mobil berlogo baling-baling pesawat itu. Sebaliknya, Mercedes-Benz hanya mampu mengirim sebanyak 2,05 juta unit mobil dengan logo Three Appointed Star.
Uniknya penurunan besar-besaran Mercedes-Benz justru terjadi di Eropa. Penjualan mereka di Benua Biru itu turun 11,2 persen dibandingkan tahun 2020. Mercedes-Benz disebutkan akan mengumumkan detil angka penjualan mereka minggu depan melalui keterangan resmi.
Sebaliknya, BMW sudah lebih dulu merilis respons mereka mengenai penjualan mobil. BMW memastikan mencetak rekor penjualan karena berhasil mengirim sebanyak 2,2 juta mobil ke seluruh dunia.
Capaian itu fantastis mengingat saat ini krisis semikonduktor dan pandemi Covid-19 masih terjadi. "BMW menempati posisi pertama di segmen mobil premium global pada 2021,” tulis keterangan resmi BMW.
Sementara Pieter Nota Sales Chief BMW menyebutkan penjualan itu termasuk penjualan merek lain yang ada di bawah BMW yakni MINI dan Rolls-Royce. Nota mengatakan merek-merek tersebut juga meraih pertumbuhan penjualan yang solid tahun lalu. “Kami mengharapkan pertumbuhan yang lebih menguntungkan hingga 2022,” pungkas Pieter Nota.
Rivalitas kedua terus berlanjut setiap tahun. Selama 5 tahun belakangan, Mercedes-Benz memang selalu berhasil menjual mobil lebih banyak dibanding BMW. Hanya saja tahun 2021 terjadi kebalikannya.
Dilaporkan Auto Hindustan Times, sepanjang 2021 BMW berhasil menjual sebanyak 2,2 juta mobil berlogo baling-baling pesawat itu. Sebaliknya, Mercedes-Benz hanya mampu mengirim sebanyak 2,05 juta unit mobil dengan logo Three Appointed Star.
Uniknya penurunan besar-besaran Mercedes-Benz justru terjadi di Eropa. Penjualan mereka di Benua Biru itu turun 11,2 persen dibandingkan tahun 2020. Mercedes-Benz disebutkan akan mengumumkan detil angka penjualan mereka minggu depan melalui keterangan resmi.
Sebaliknya, BMW sudah lebih dulu merilis respons mereka mengenai penjualan mobil. BMW memastikan mencetak rekor penjualan karena berhasil mengirim sebanyak 2,2 juta mobil ke seluruh dunia.
Capaian itu fantastis mengingat saat ini krisis semikonduktor dan pandemi Covid-19 masih terjadi. "BMW menempati posisi pertama di segmen mobil premium global pada 2021,” tulis keterangan resmi BMW.
Sementara Pieter Nota Sales Chief BMW menyebutkan penjualan itu termasuk penjualan merek lain yang ada di bawah BMW yakni MINI dan Rolls-Royce. Nota mengatakan merek-merek tersebut juga meraih pertumbuhan penjualan yang solid tahun lalu. “Kami mengharapkan pertumbuhan yang lebih menguntungkan hingga 2022,” pungkas Pieter Nota.
(wsb)
tulis komentar anda