Piaggio Indonesia Pede Jualan Vespa Tetap Tinggi Meski Ada Ancaman Resesi di 2023

Rabu, 14 Desember 2022 - 21:34 WIB
Fokus utama PID untuk memberi pelayanan purna jual terbaik, dengan melengkapi seluruh jaringan dealer. Tampak Vespa Batik Special Edition yang dijual Rp 77 jutaan. Foto: dok PID
JAKARTA - PT Piaggio Indonesia (PID) mengaku tetap percaya diri jualan Vespa tetap tinggi meski tahun depan ada isu resesi. Hal tersebut disampaikan PR and Communications Manager PT Piaggio Indonesia Ayu Hapsari. Menurut Ayu, PID tetap optimistis menyambut tahun depan. Bahkan, sudah siap mengenalkan model-model baru yang telah dirilis dan dijual di global.

“Bicara resesi, saya rasa semua brand pasti waspada akan hal itu. Khususnya di industri otomotif. Tapi kita melihat dari kondisi PID saat Covid-19, alhamdulillah tetap positif ya, baik sekali,” kata Ayu saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, belum lama ini.

Fokus utama PID , dijelaskan Ayu untuk memberi pelayanan purna jual terbaik, dengan melengkapi seluruh jaringan dealer. Menurutnya, ini akan membantu perusahaan tetap kokoh karena konsumen tetap percaya dengan brand tersebut.



“Terpenting adalah kembali lagi ke pelayanan. Jadi, kalau untuk membeli barang mungkin orang lebih berpikir berkali-kali. Berpikir itu bukan hanya, ‘Oh saya sudah beli barang nih harga sekian, tapi servisnya nggak ada’. Tapi, jadi berpikir ulang untuk beli barang yang harganya sama atau lebih tinggi, namun bisa servis di dekat tempat tinggalnya,” ujarnya.

Salah satu cara PID memperkuat hubungan mereka dengan konsumen adalah membuka banyak jaringan dealer dengan kualitas yang sama.

Ayu Hapsari juga mengungkapkan dealer Motoplex jumlahnya akan bertambah tahun depan.

“Jadi kalau mungkin dulu kalian lihat dealer kita yang 4 brand itu hanya sedikit, sekarang terus dibuka dan akan terus bertambah tahun depan. Jadi konsumen lebih nyaman. Menurut saya itu yang membedakan kita,” ucapnya.

Seperti diketahui, PID menaungi 4 brand premium dari Italia. Antara lain Vespa, Aprilia, Moto Guzzi, dan Piaggio. Ayu berharap isu resesi tak akan mempengaruhi penjualan pada tahun depan.

“Semoga sih nggak ya. Tapi sebenarnya balik lagi, kita sih akan memberikan kualitas dalam memberikan service. Karena kita APM, jadi kita terus tingkatkan after sales-nya bukan hanya pejualannya,” ucap Ayu.



PID baru saja meresmikan pabrik baru mereka di Cikarang, Jawa Barat, sekaligus meluncurkan Vespa Batik LX 125. Tahun depan, mereka berencana membawa model-model baru untuk dirakit di Indonesia.

Sekadar informasi, saat ini pabrik PID hanya merakit Vespa LX 125 sebagai tahap awal, yang nantinya akan berkembang secara bertahap. Bahkan, tak menutup kemungkinan untuk merakit motor listrik VespaElettrica.
(dan)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More