Myanmar Terapkan Proyek Percontohan Kendaraan Listrik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Myanmar menerapkan proyek percontohan kendaraan listrik (EV) selama satu tahun mulai 1 Januari setelah mengimpor 40 mobil listrik buatan China bulan lalu.
Seperti dilansir dari Xinhua, Ketua Komite Pengembangan Kendaraan Listrik, Sai Kyaw Naing Oo, mengatakan bahwa di bawah proyek percontohan, 10 mobil BYD e2 impor China akan digunakan sebagai taksi listrik di kota komersial Yangon.
Dan 10 kendaraan lainnya akan digunakan sebagai taksi listrik. digunakan sebagai taksi di ibu kota Nay.Pyi Taw.
Dia mengatakan, otoritas nasional terkemuka juga mencoba mengimpor EV, memproduksi EV di dalam negeri, dan membangun stasiun pengisian daya untuk memperluas sektor EV.
Untuk mempromosikan sektor kendaraan listrik, Myanmar juga membentuk Komite Pengarah Nasional untuk Pengembangan Kendaraan Listrik dan Bisnis Terkait yang mencakup lima posisi gugus tugas, pada Juni tahun lalu.
Negara kemudian memberikan fasilitas tarif nol pada mobil listrik impor yang berlaku mulai 2 November tahun lalu hingga 31 Maret tahun ini.
Sebagai bagian dari proyek percontohan, program berbagi pengetahuan tentang kendaraan listrik diselenggarakan oleh otoritas dan organisasi EV terkait di kota komersial Yangon Sabtu lalu yang menarik lebih dari 200 peserta.
Baca Juga
Seperti dilansir dari Xinhua, Ketua Komite Pengembangan Kendaraan Listrik, Sai Kyaw Naing Oo, mengatakan bahwa di bawah proyek percontohan, 10 mobil BYD e2 impor China akan digunakan sebagai taksi listrik di kota komersial Yangon.
Dan 10 kendaraan lainnya akan digunakan sebagai taksi listrik. digunakan sebagai taksi di ibu kota Nay.Pyi Taw.
Dia mengatakan, otoritas nasional terkemuka juga mencoba mengimpor EV, memproduksi EV di dalam negeri, dan membangun stasiun pengisian daya untuk memperluas sektor EV.
Untuk mempromosikan sektor kendaraan listrik, Myanmar juga membentuk Komite Pengarah Nasional untuk Pengembangan Kendaraan Listrik dan Bisnis Terkait yang mencakup lima posisi gugus tugas, pada Juni tahun lalu.
Negara kemudian memberikan fasilitas tarif nol pada mobil listrik impor yang berlaku mulai 2 November tahun lalu hingga 31 Maret tahun ini.
Sebagai bagian dari proyek percontohan, program berbagi pengetahuan tentang kendaraan listrik diselenggarakan oleh otoritas dan organisasi EV terkait di kota komersial Yangon Sabtu lalu yang menarik lebih dari 200 peserta.
(wbs)