Putra Pendiri Toyota, Dr Shoichiro Toyoda Meninggal Dunia

TOKYO - Toyota Motor Corporation mengumumkan bahwa Dr Shoichiro Toyoda telah meninggal karena gagal jantung pada usia 97 tahun. Shoichiro Toyoda, putra pendiri Toyota Kiichiro Toyoda, masih menjabat sebagai ketua kehormatan Toyota.

Dikutip dari laman Jalopnik, Rabu (15/2/2023), upacara pemakaman akan diadakan hanya untuk keluarga dekat. Toyota mengatakan berencana mengadakan upacara perpisahan untuk menghormati Shoichiro Toyoda yang pernah memimpin Toyota selama 57 tahun.

Reuters melaporkan bahwa Toyoda bergabung dengan perusahaan ayahnya pada tahun 1952 dan membawa kesuksesan Toyota Motor Corporation. Dia menjabat di beberapa posisi sepanjang kariernya, dan menjadi presiden Toyota Motor Corporation pada tahun 1982.



Selain dedikasinya untuk membangun kualitas dan keandalan, dia juga bertanggung jawab atas pembuatan Lexus dan Prius orisinal. Toyoda memimpin Toyota masuk ke manufaktur Amerika Serikat (AS) dan penciptaan berbagai merek mobil mewah Toyota.

Dia juga dipuji karena mengakui pentingnya masukan Amerika untuk membuat kendaraannya lebih menarik bagi pembeli di negara tersebut. Sebagai tokoh sentral dalam ekspansi global Toyota, Toyoda juga memberi lampu hijau pada pabrik pertama perusahaan di Kanada dan Eropa.

Pada saat dia mengundurkan diri pada tahun 1992, sebanyak 40 persen mobil Toyota dibangun di dalam negeri. Toyoda meraih gelar doktor di bidang teknik, menulis tesisnya dengan topik injeksi bahan bakar.



Di luar pekerjaannya untuk Toyota, Toyoda juga menjabat sebagai kepala Keidanren, kelompok lobi pro-bisnis Jepang. Dia mengadvokasi pajak yang lebih rendah dan deregulasi industri yang berkembang seperti telepon seluler.