BMW Yakin Fitur Deteksi Wajah Bisa Cegah Pencurian Motor
loading...
A
A
A
JAKARTA - BMW Motorrad meyakini fitur deteksi wajah akan mampu mencegah terjadinya pencurian motor yang semakin mengkhawatirkan. Hal itulah yang membuat mereka segera mengenalkan fitur BMW iFace di motor-motor baru buatan BMW Motorrad.
Fitur tersebut jadi menarik karena merupakan yang pertama kalinya di dunia. Berkat fitur itu motor akan tidak bisa dinyalakan sama sekali jika pengemudinya memiliki wajah yang berbeda. Sekali pun motor telah berhasil diambil alih, tetap tidak akan bisa menyala sebelum diaktifkan oleh muka pemilik motor.
Fitur deteksi wajah memang terkesan sederhana seperti yang ada di ponsel-ponsel canggih sekarang ini. Hanya saja pengaplikasian yang dilakukan BMW Motorrad sedikit kompleks.
Fitur BMW iFace akan melibatkan dua komponen yakni helm dan layar TFT yang ada di sepeda motor. Kedua komponen tersebut akan terhubung melalui teknologi tiga dimensi.
Pemilik motor perlu memakai helm terlebih dulu jika ingin mengemudikan motor kesayangannya itu. Hal itu juga dilakukan sebagai upaya memberikan rasa aman pada pemilik sepeda motor saat berkendara.
Saat helm dipakai maka wajah langsung dipindai secara biometrik dalam tiga dimensi. Gambar tiga dimensi ini kemudian dibandingkan dengan data pra-registrasi yang disimpan dalam sistem.
Identifikasi dapat dilakukan dengan memindai iris dan kornea mata. Setelah semuanya cocok maka pemilik baru bisa menghidupkan sepeda motor.
BMW Motorrad mengklaim fitur tersebut tetap berjalan dengan baik dalam sega kondisi cuaca dan pencahayaan. "Filter khusus memungkinkan mata untuk dipindai bahkan melalui pelindung yang sangat berwarna, serta melalui jenis kacamata dan lensa kontak," klaim BMW Motorrad.
Tidak hanya pendeteksi wajah, BMW iFace juga bisa mendeteksi apabilan ada upaya pengambilalihan motor dengan cara paksa. Misalnya mengangkut sepeda motor dengan kendaraan khusus. BMW iFace akan langsung menghubungi panggilan darurat.
Saat itu BMW iFace akan mengirimkan lokasi terkini sepedsa motor serta data informasi dan wajah sah pemilik sepedsa motor tersebut. BMW iFace diharapkan akan diluncurkan secara resmi pada musim gugur tahun ini. Rencanaya fitur itu secara eksklusif akan dipasang di model BMW Motorrad Boxer.
Fitur tersebut jadi menarik karena merupakan yang pertama kalinya di dunia. Berkat fitur itu motor akan tidak bisa dinyalakan sama sekali jika pengemudinya memiliki wajah yang berbeda. Sekali pun motor telah berhasil diambil alih, tetap tidak akan bisa menyala sebelum diaktifkan oleh muka pemilik motor.
Fitur deteksi wajah memang terkesan sederhana seperti yang ada di ponsel-ponsel canggih sekarang ini. Hanya saja pengaplikasian yang dilakukan BMW Motorrad sedikit kompleks.
Fitur BMW iFace akan melibatkan dua komponen yakni helm dan layar TFT yang ada di sepeda motor. Kedua komponen tersebut akan terhubung melalui teknologi tiga dimensi.
Pemilik motor perlu memakai helm terlebih dulu jika ingin mengemudikan motor kesayangannya itu. Hal itu juga dilakukan sebagai upaya memberikan rasa aman pada pemilik sepeda motor saat berkendara.
Saat helm dipakai maka wajah langsung dipindai secara biometrik dalam tiga dimensi. Gambar tiga dimensi ini kemudian dibandingkan dengan data pra-registrasi yang disimpan dalam sistem.
Identifikasi dapat dilakukan dengan memindai iris dan kornea mata. Setelah semuanya cocok maka pemilik baru bisa menghidupkan sepeda motor.
BMW Motorrad mengklaim fitur tersebut tetap berjalan dengan baik dalam sega kondisi cuaca dan pencahayaan. "Filter khusus memungkinkan mata untuk dipindai bahkan melalui pelindung yang sangat berwarna, serta melalui jenis kacamata dan lensa kontak," klaim BMW Motorrad.
Tidak hanya pendeteksi wajah, BMW iFace juga bisa mendeteksi apabilan ada upaya pengambilalihan motor dengan cara paksa. Misalnya mengangkut sepeda motor dengan kendaraan khusus. BMW iFace akan langsung menghubungi panggilan darurat.
Saat itu BMW iFace akan mengirimkan lokasi terkini sepedsa motor serta data informasi dan wajah sah pemilik sepedsa motor tersebut. BMW iFace diharapkan akan diluncurkan secara resmi pada musim gugur tahun ini. Rencanaya fitur itu secara eksklusif akan dipasang di model BMW Motorrad Boxer.
(wsb)