Flag Man, Superhero Pengatur Lalu Lintas di Gerbang Tol
loading...
Para pemudik dari berbagai daerah disambut dengan petugas pengatur arus yang dikenal sebagai Flag Man. Foto: Sindonews/Tangguh Yudha
A
A
A
JAKARTA - Seperti namanya, Flag Man bermodal bendera dan rompi. Tugasnya adalah mengurai antrean kendaraan. Meski sederhana, kehadiran Flag Man ini dianggap sangat bermanfaat bagi para pemudik.
Flag Man salah satunya terlihat di gerbang tol Kalikangkung, Semarang, yang sangat sibuk dan padat di momen mudik.
Berdasarkan pantauan pada Minggu (16/4), setidaknya ada belasan Flag Man yang ditugaskan untuk mengurai antrean kendaraan dari arah Jakarta menuju Semarang. Mereka bertugas dengan bermodalkan bendera dan lindungan rompi.
Para Flag Man ini bekerja dalam tiga shift dalam sehari. Jati Putrabangsawan, salah satu Flag Man, menyebut bahwa dalam sehari ia bersama rekan-rekannya mengatur lalu lintas di gerbang tol selama kurang lebih 8 jam.
Jati mengaku ikut bergabung sebagai Flag Man sejak 15 April 2023 kemarin. Ia akan terus bertugas dalam shift siang mulai pukul 14.00 WIB sampai 22.00 WIB selama 20 hari ke depan, atau hingga arus balik Lebaran.
“Saya bertugas sebagai pengibar bendera, Flag Man. Khusus mudik aja. Sebelumnya di hari-hari normal saya bisnis sablon. (Flag Man ) pemasukannya lumayan," ungkap Jati yang berambut setengah gondrong itu.
Meski memutuskan untuk menjadi pahlawan pengatur lalu lintas di gerbang tol karena tergiur penghasilan yang lumayan, Jati tak memungkiri bahwa tugasnya tersebut cukup berat. Pasalnya, tol sendiri merupakan lintasan yang berbahaya.
Belum lagi sengatan Matahari yang begitu panas hingga menusuk tulang. "Suka duka kadang macet sampai susah ngaturnya. Panas banget kalau siang,"pungkasnya.
Flag Man salah satunya terlihat di gerbang tol Kalikangkung, Semarang, yang sangat sibuk dan padat di momen mudik.
Berdasarkan pantauan pada Minggu (16/4), setidaknya ada belasan Flag Man yang ditugaskan untuk mengurai antrean kendaraan dari arah Jakarta menuju Semarang. Mereka bertugas dengan bermodalkan bendera dan lindungan rompi.
Para Flag Man ini bekerja dalam tiga shift dalam sehari. Jati Putrabangsawan, salah satu Flag Man, menyebut bahwa dalam sehari ia bersama rekan-rekannya mengatur lalu lintas di gerbang tol selama kurang lebih 8 jam.
Jati mengaku ikut bergabung sebagai Flag Man sejak 15 April 2023 kemarin. Ia akan terus bertugas dalam shift siang mulai pukul 14.00 WIB sampai 22.00 WIB selama 20 hari ke depan, atau hingga arus balik Lebaran.
“Saya bertugas sebagai pengibar bendera, Flag Man. Khusus mudik aja. Sebelumnya di hari-hari normal saya bisnis sablon. (Flag Man ) pemasukannya lumayan," ungkap Jati yang berambut setengah gondrong itu.
Meski memutuskan untuk menjadi pahlawan pengatur lalu lintas di gerbang tol karena tergiur penghasilan yang lumayan, Jati tak memungkiri bahwa tugasnya tersebut cukup berat. Pasalnya, tol sendiri merupakan lintasan yang berbahaya.
Belum lagi sengatan Matahari yang begitu panas hingga menusuk tulang. "Suka duka kadang macet sampai susah ngaturnya. Panas banget kalau siang,"pungkasnya.
(dan)
Explore More