Oli Mesin Bisa Menguap di Mobil yang Sering Digunakan di Jalan Macet, Cek Ini

Kamis, 25 Mei 2023 - 10:39 WIB
loading...
Oli Mesin Bisa Menguap...
Oli mesin yang tepat dapat mengakibatkan komponen di dalam mesin tida terlumasi dengan sempurna dan dapat menyebabkan kerusakan.FOTO/ DOK SINDOnews
A A A
JAKARTA - Mobil pribadi menjadi pilihan sebagian besar masyarakat Indonesia untuk mobilitas di perkotaan.



Lalu lintas yang padat harus membuat mesin bekerja lebih keras karena suhu yang meningkat dan dapat membuat oli menguap.

Sebelum melakukan perjalanan, pemilik mobil wajib memeriksa volume oli mesin demi kenyamanan dan keamanan.

Oli mesin yang kurang dapat mengakibatkan komponen di dalam mesin tida terlumasi dengan sempurna dan dapat menyebabkan kerusakan.

Namun, pemilik mobil juga harus memperhatikan kondisi oli mesin sebelum melakukan perjalan kembali ke kota. Pasalnya, oli mesin dapat menguap akibat suhu yang terlalu panas, sehingga volume-nya berkurang.

Oleh karenanya Ban Hon International, memperkenalkan produk oli pelumas FK GT dan FK ELITE. Produk FK GT adalah produk yang dikembangkan untuk komuter perkotaan.

Sementara FK ELITE mengadopsi R&D eksklusif teknologi pemurnian CLEANSHIELD, dan telah memperoleh sertifikasi internasional API SP dan ILSAC GF-6A/6B terbaru, yang secara efektif dapat menghambat fenomena low-speed pre-ingnition (LSPI) mesin T/GDI dan menghindari kerusakan piston mesin, dan memberikan perlindungan pembersihan dan anti-aus yang sangat baik.

Antonius Halim selaku Direktur dari BAN HON Indonesia mengatakan bahwa semua jenis kendaraan dapat menggunakan oli pelumas mereka.

“Dari kendaraan lama sampai baru. Pemerintah lagi promote mobil-mobil hybrid, mobil hybrid itu harus pakai oli nya encer. Nah, oli encer itu punya satu kelemahan, yaitu kalau filler nya dia enggak tebel, akibatnya bisa terjadi gesekan. Makanya kita punya oli ini yang selalu memperhatikan GFA sm API,” katanya.

Keunggulan lain dari produk oli pelumas seri FK ini, tambah dia, yakni dapat menghindari terjadinya kerusakan piston mesin.

Pasalnya saat berkendara sering kali terjadi mesin mati mendadak, kemudian langsung dinyalakan Kembali, maka oli pelumas kendaraan tersebut harus cepat naik. Sebab jika tidak, siap-siap merogoh kocek lebih dalam untuk memperbaiki kerusakan mesin.

“Seperti kita ketahui sekarang Stop & Go, dimana kalau sedang menyetir lalu mati, terus jalan nyala lagi. Itu oli nya harus cepet naik, kalau enggak cepet naik bisa rusak. Begitu pula, Cold Start di saat pagi hari kita starter mobil, oli nya harus cepet naiknya. Oleh karena itu kita pakai oli ini harus selalu stabil, pagi siang malam sesuai jangka waktu pergantian oli. Jangan sampai ganti oli satu minggu nya enak, minggu berikutnya enggak enak. Tapi kalau pakai oli kita sebulan atau 3 bulan, tidak masalah,” ujar Antonius Halim.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rem Blong Mengintai...
Rem Blong Mengintai Pengemudi saat Perjalanan Jauh, Ini Tips Mencegahnya
4 Cara Mengatasi Fuel...
4 Cara Mengatasi Fuel Pump Lemah dengan Mengecek 4 Komponen Ini
Lupakan Bengkel Dadakan,...
Lupakan Bengkel Dadakan, Ini Panduan Mudah Mengingat Jadwal Perawatan Mobil ala Suzuki
7 Bagian yang Wajib...
7 Bagian yang Wajib Dicek saat Servis Motor Jangan Sampai Dilewatkan
Ini Masalah yang Sering...
Ini Masalah yang Sering Muncul pada Mobil Sehabis Libur Panjang
Cara Memperbaiki Bumper...
Cara Memperbaiki Bumper Mobil Penyok, Salah Satunya Bisa Gunakan Air Panas
Apakah Soda Kaustik...
Apakah Soda Kaustik yang Membuat Bodi Kendaraan Melepuh di Bandung
Cara Cek Service AC...
Cara Cek Service AC Mobil di Bengkel Terdekat Biar Tidak Ditembak Harganya
Kurangi Risiko Goresan,...
Kurangi Risiko Goresan, Teknologi Pencuci Kendaraan Diperkenalkan
Rekomendasi
Hukum Menggabungkan...
Hukum Menggabungkan Niat Puasa Syawal dan Senin Kamis
9 Brigjen Pol Baru yang...
9 Brigjen Pol Baru yang Dapat Penugasan di Luar Institusi Polri, Ini Daftar Namanya
Kebangkitan Tim Tszyu...
Kebangkitan Tim Tszyu Comeback Menang TKO: Aku Kembali, Sayang!
Mengakali Tarif Impor...
Mengakali Tarif Impor Terbaru Trump, Industri Tekstil Sebut Bisa dengan Kapas
Libur Lebaran 2025 Akan...
Libur Lebaran 2025 Akan Berakhir, Waspada Post Holiday Blues
Alasan Menyedihkan Pangeran...
Alasan Menyedihkan Pangeran William Sewa Pengacara Perceraian, Bukan Ingin Pisah dari Kate
Berita Terkini
Dealer Neta di Singapura...
Dealer Neta di Singapura Ditutup setelah 3 Bulan Dibuka
22 menit yang lalu
CEO Baru Volvo Fokus...
CEO Baru Volvo Fokus ke Pasar Amerika: Produksi Lokal Jadi Kunci Atasi Tarif Impor!
1 hari yang lalu
Lotus Memperkenalkan...
Lotus Memperkenalkan Struktur Baru untuk Eletre dan Emeya
2 hari yang lalu
Industri Otomotif Bakal...
Industri Otomotif Bakal Sekarat, Ini Risiko yang Mengintai AS Terkait Tarif Impor
2 hari yang lalu
Tarif Impor Baru AS...
Tarif Impor Baru AS Diberlakukan, Hyundai Menang Telak
2 hari yang lalu
Ducati Desmo450 MX Mesin...
Ducati Desmo450 MX Mesin 1 Silender 449cc dengan Bobot Ringan
2 hari yang lalu
Infografis
4 Jenis Mobil yang Dikenai...
4 Jenis Mobil yang Dikenai Pungutan PPN 12% di 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved