Alam Indonesia Dijadikan Laboratorium Pengujian Ban Forceum M/T-08 Plus

Senin, 05 Juni 2023 - 10:03 WIB
loading...
A A A
Selain itu desain ban tapak terbuka dipadukan dengan lekukan pada bagian bahu (shoulder) untuk membuang lumpur dan bahaya jalan untuk mendapatkan self-cleaning yang efektif, serta alur sektoral yang terputus-putus untuk menghambat aliran lumpur sehingga mendapatkan traksi yang lebih kuat.



Alam Indonesia Dijadikan Laboratorium Pengujian Ban Forceum M/T-08 Plus


Andiman, scout dan team leader dari Borneo Tribute mengatakan ban buatan Forceum itu digunakan di semua medan jalan. Mulai dari medan jalan aspal seperti Bogor dan Surabaya hingga medan berat di rute-rute lainnya.Ban ini juga mempunyai desain tapak yang dalam memungkinkan cengkeraman yang kuat pada permukaan tanah dan mempertahankan cengkeraman pada permukaan yang longgar.

“Untuk kekuatan ban Forceum M/T-08 Plus ini sudah teruji di trek Borneo Tribute yang merupakan trek legendaris napak tilas Camel Trophy," ujarnya.

Lebih lanjutBule Mufti, peserta dari Borneo Tribute mengaku selama perjalanan ban Forceum M/T-08 Plus aman-aman saja. Sama sekali tidak ada kendala saat ban digunakan. : "Di jalan aspal dan di track sama bagusnya. Selain ituukuran ban ini lebih lebar dan tinggi," jelasnya.

Ban Forceum M/T-08 Plus ini sudah menemani peserta Borneo Tribute sejak tanggal 14 Mei 2023 hingga tanggal 3 Juni 2023 dengan melewati Jakarta dan Surabaya hingga Samarinda Tenggarong. Disana mereka telah menghadapi aneka medan berbatu kasar (rough stone), tanah keras (hard soil), lumpur licin (slippery mud) dan lumpur lunak (deep soft mud). Tantangan ini dapat dilewati dengan baik oleh Peserta Borneo Tribute 2023 yang telah dibekali ban Forceum M/T-08 Plus.

“Sejauh ini nyaman, beban berat, perjalanan panjang, di tanah, di lumpur, di pasir, masih oke sampai sekarang, enggak ada masalah,” ungkap Samie Zacky, salah satu peserta Borneo Tribute asal Dubai.
(wsb)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1949 seconds (0.1#10.140)