Tes Pasar Roda 2, McLaren Luncurkan Dua Model Skuter Listrik
loading...
![Tes Pasar Roda 2, McLaren...](https://pict.sindonews.net/webp/732/pena/news/2023/06/27/183/1139291/tes-pasar-roda-2-mclaren-luncurkan-dua-model-skuter-listrik-agi.webp)
McLaren Luncurkan Dua Model Skuter Listrik. FOTO/ Wordlesstech
A
A
A
LONDON - Percaya atau tidak, skuter elektrik ini merupakan produk terbaru dari McLaren, meski nama lengkapnya tidak ada tulisan ' McLaren ' di dalamnya.
Skuter Lavoie Series 1 dirancang oleh Ian Callum dan diproduksi oleh Lavoie, salah satu unit di bawah payung perusahaan teknologi McLaren Applied.
Keunikan skutik Lavoie Seri 1 ini adalah mekanisme pelipatan 'flowfold' yang bisa dilakukan hanya dengan menekan satu tombol fungsi.
Seperti dilansir dari Wordless Tech, ada dua varian yang ditawarkan, yakni Seri 1 dan Seri 1 MAX.
Seri 1 membawa paket baterai 468 Wh, memungkinkan skuter ini dikendarai sejauh 40 km dengan kecepatan rata-rata 19 km/jam, sedangkan Seri 1 MAX membawa paket baterai 702 Wh, dengan jangkauan 61 km.
Kedua versi dapat mencapai kecepatan maksimum 40 km/jam, dan pengisian penuh hanya membutuhkan waktu tiga jam.
Tersedia tiga mode berkendara yakni Eco, Cruise dan Sport.
Bergantung pada tinggi dan berat pengendara serta mode yang disebutkan sebelumnya, skutik Seri 1 dapat menempuh jarak 70 km dengan kecepatan 14,4 km/jam dalam mode Eco, atau hingga 60 km dalam mode Cruise (25 km/jam). h), atau hingga 35 km dalam mode Sport (40 km/j).
Sebagai permulaan, Lavoie akan membangun 496 unit skuter Edisi Pendiri Seri 1 sebagai penghargaan atas paten skuter listrik yang didaftarkan pada April 1869, lengkap dengan plakat nomor unik.
Skuter Lavoie Series 1 dirancang oleh Ian Callum dan diproduksi oleh Lavoie, salah satu unit di bawah payung perusahaan teknologi McLaren Applied.
Keunikan skutik Lavoie Seri 1 ini adalah mekanisme pelipatan 'flowfold' yang bisa dilakukan hanya dengan menekan satu tombol fungsi.
Seperti dilansir dari Wordless Tech, ada dua varian yang ditawarkan, yakni Seri 1 dan Seri 1 MAX.
Seri 1 membawa paket baterai 468 Wh, memungkinkan skuter ini dikendarai sejauh 40 km dengan kecepatan rata-rata 19 km/jam, sedangkan Seri 1 MAX membawa paket baterai 702 Wh, dengan jangkauan 61 km.
Kedua versi dapat mencapai kecepatan maksimum 40 km/jam, dan pengisian penuh hanya membutuhkan waktu tiga jam.
Tersedia tiga mode berkendara yakni Eco, Cruise dan Sport.
Bergantung pada tinggi dan berat pengendara serta mode yang disebutkan sebelumnya, skutik Seri 1 dapat menempuh jarak 70 km dengan kecepatan 14,4 km/jam dalam mode Eco, atau hingga 60 km dalam mode Cruise (25 km/jam). h), atau hingga 35 km dalam mode Sport (40 km/j).
Sebagai permulaan, Lavoie akan membangun 496 unit skuter Edisi Pendiri Seri 1 sebagai penghargaan atas paten skuter listrik yang didaftarkan pada April 1869, lengkap dengan plakat nomor unik.
(wbs)