Viral, Nonton Bioskop Sambil Naik Becak di Yogyakarta
loading...
Menonton bioskop luar ruangan atau Drive in Cinema jadi kegiatan menarik bagi masyarakat Yogyakarta. Foto: Sindonews/Muhamad Fadli Ramadan
A
A
A
YOGYAKARTA - Menonton bioskop di luar ruangan saat ini sedang digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Sebab, memberikan sensasi dan keunikan tersendiri ketimbang menyaksikan film di dalam ruangan.
Namun, ada yang berbeda dalam menonton bioskop di luar ruangan pada Kotabaru Heritage Festival, Yogyakarta.
Biasanya pengunjung Drive in Cinema menonton dari dalam mobil, tapi pada festival ini setiap pengunjung akan menyaksikan film di atas becak.
Momen unik ini dibagikan oleh pemilik akun Twitter @cinemuach, yang memperlihatkan puluhan becak berbaris dengan rapih menghadap layar besar.
Ini merupakan sesuatu yang berbeda, sekaligus mensejahterakan warga di sana yang berprofesi sebagai pengayuh becak.
Kegiatan ini diselenggarakan di Stadion Kridosono Yogyakarta, pada 8-9 Juli 2023. Drive in Cinema merupakan rangkaian Kotabaru Heritage Festival yang berlangsung selama empat hari, pada 6-9 Juli 2023.
Pemilik akun Twitter @cinemuach mengaku sangat senang bisa merasakan sensasi menonton bioskop di luar ruangan dengan becak. Menurutnya, film yang disajikan juga cukup bagus.
“Ini rangkaian acaranya Kotabaru Heritage Festival ya, temen-temen. Festivalnya udah dari tanggal 6, ini hari terakhir. Program filmnya bagus-bagus banget, tapi aku dan kak Yoan cuma sempet nyoba ini sama ada program special yang muterin film-film pendek 2000-an,” tulis @cinemuach.
Sementara para pengunjung menyaksikan film dari atas becak, mereka yang mengayuh diberikan kursi tepat di sebelah becaknya. Ini membuat mereka bisa dengan santai menonton bioskop sambil beristirahat sebelum mengayuh becak kembali.
Diketahui, pengunjung yang merasakan Drive in Cinema di atas becak hanya perlu merogoh kocek Rp50 ribu. Itu sudah satu paket dengan makanan dan minuman khas Yogyakarta yang akan diantarkan langsyng ke becak tempat pengunjung menonton bioskop.
Uniknya, mereka yang mengantarkan makanan dan minuman menggunakan pakaian khas Belanda dan tradisional Jawa. Ini membuat suasana festival semakin kental dengan situasi zaman dahulu.
Keseruan ini memancing netizen untuk berkomentar, yang menyandingkannya dengan layar tancep yang ada di Jakarta. Tetapi, banyak juga dari warganet yang iri karena tidak ada hal semacam itu di kota mereka.
“Jogja kalo soal hal-hal semacam ini juaranya, Apreciated bangetttt. Semoga di Jakarta ada juga kaya begini, terakhir sih minjak liatnya di Hajatan orang asli betawi dan udah jarang banget banget,” tulis @txtdrjkt.
“Kerennn abiss konsepnya, dari sisi kebermanfaatan dan estetika,” tulis @olisusap.
“Ini layar tancep namanya,” tulis @ardipancaa.
“Kok kayaknya Jogja asik sekali ya, kotaku bener-bener ga ada apa-apa,” tulis@kumkum_bi.
Namun, ada yang berbeda dalam menonton bioskop di luar ruangan pada Kotabaru Heritage Festival, Yogyakarta.
Biasanya pengunjung Drive in Cinema menonton dari dalam mobil, tapi pada festival ini setiap pengunjung akan menyaksikan film di atas becak.
Momen unik ini dibagikan oleh pemilik akun Twitter @cinemuach, yang memperlihatkan puluhan becak berbaris dengan rapih menghadap layar besar.
Ini merupakan sesuatu yang berbeda, sekaligus mensejahterakan warga di sana yang berprofesi sebagai pengayuh becak.
Kegiatan ini diselenggarakan di Stadion Kridosono Yogyakarta, pada 8-9 Juli 2023. Drive in Cinema merupakan rangkaian Kotabaru Heritage Festival yang berlangsung selama empat hari, pada 6-9 Juli 2023.
Pemilik akun Twitter @cinemuach mengaku sangat senang bisa merasakan sensasi menonton bioskop di luar ruangan dengan becak. Menurutnya, film yang disajikan juga cukup bagus.
“Ini rangkaian acaranya Kotabaru Heritage Festival ya, temen-temen. Festivalnya udah dari tanggal 6, ini hari terakhir. Program filmnya bagus-bagus banget, tapi aku dan kak Yoan cuma sempet nyoba ini sama ada program special yang muterin film-film pendek 2000-an,” tulis @cinemuach.
Sementara para pengunjung menyaksikan film dari atas becak, mereka yang mengayuh diberikan kursi tepat di sebelah becaknya. Ini membuat mereka bisa dengan santai menonton bioskop sambil beristirahat sebelum mengayuh becak kembali.
Diketahui, pengunjung yang merasakan Drive in Cinema di atas becak hanya perlu merogoh kocek Rp50 ribu. Itu sudah satu paket dengan makanan dan minuman khas Yogyakarta yang akan diantarkan langsyng ke becak tempat pengunjung menonton bioskop.
Uniknya, mereka yang mengantarkan makanan dan minuman menggunakan pakaian khas Belanda dan tradisional Jawa. Ini membuat suasana festival semakin kental dengan situasi zaman dahulu.
Keseruan ini memancing netizen untuk berkomentar, yang menyandingkannya dengan layar tancep yang ada di Jakarta. Tetapi, banyak juga dari warganet yang iri karena tidak ada hal semacam itu di kota mereka.
“Jogja kalo soal hal-hal semacam ini juaranya, Apreciated bangetttt. Semoga di Jakarta ada juga kaya begini, terakhir sih minjak liatnya di Hajatan orang asli betawi dan udah jarang banget banget,” tulis @txtdrjkt.
“Kerennn abiss konsepnya, dari sisi kebermanfaatan dan estetika,” tulis @olisusap.
“Ini layar tancep namanya,” tulis @ardipancaa.
“Kok kayaknya Jogja asik sekali ya, kotaku bener-bener ga ada apa-apa,” tulis@kumkum_bi.
(dan)
Lihat Juga :
