Bikin Bangga, Karoseri Laksana dapat Pesanan Ribuan Bus dari Luar Negeri

Kamis, 17 Agustus 2023 - 17:23 WIB
loading...
Bikin Bangga, Karoseri Laksana dapat Pesanan Ribuan Bus dari Luar Negeri
Karoseri Laksana jadi satu-satunya PO bus yang berhasil melakukan ekspor ratusan unit bus ke luar negeri. Foto: Sindonews/Muhamad Fadli Ramadan
A A A
BSD - Karoseri Laksana mengklaim sebagai satu-satunya perusahaan otobus (PO) yang berhasil melakukan ekspor bus utuh ke beberapa negara di Asia.

Belum lama ini, karoseri Laksana memang bikin kejutan dengan adanya pemesanan lebih dari 1.000 unit bus ke Bangladesh. Kualitas bus yang dihasilkan oleh perusahaan karoseri asal Ungaran, Jawa Tengah itu yang membuat negara-negara lain kepincut.

Ternyata, karoseri Laksana bukan baru-baru ini saja mendapat pesanan bus dari negara lain.

Technical Director Laksana Stefan Arman mengatakan, pihaknya sudah mendapat pesanan sejak 2008 dan mulai mengekspor bus pada 2009.

Bikin Bangga, Karoseri Laksana dapat Pesanan Ribuan Bus dari Luar Negeri

“Ya kita sih sebenernya sudah merintis cukup lama. Di 2008 itu kita sempat ada inquiry dari kepulauan Fiji. Nah, kemudian kita tindak lanjuti dan dari situ memang pertamanya sedikit (pemesanannya). Beberapa unit saja, tapi berjalannya waktu itu kita ekspor ke fiji sampai di angka 200 unit,” kata Stefan kepada SINDONews.

Namun, karoseri Laksana sempat terkendala oleh aturan emisi yang ketat di negara-negara tujuan ekspor. Ini membuat pemesanan sempat terhenti, hingga akhirnya Indonesia juga memberlakukan hal yang sama.

“Di Fuji memang ada perubahan standar emisi, di sana harus menggunakan mesin yang emisi gas buangnya sudah Euro4. Sedangkan di Indonesia belum tersedia, maka dari itu kita kemudian coba cari negara lain yang untuk kita bisa ekspor. Setelah itu kita ketemu Bangladesh. Di Bangladesh itu kita ekspor dimulai dari 2019, 2021, dan 2022,” ujarnya.

Bikin Bangga, Karoseri Laksana dapat Pesanan Ribuan Bus dari Luar Negeri

Meski mendapat pesanan sampai ribuan unit bus, Stefan mengatakan saat ini karoseri Laksana baru bisa mengekspor sebagian permintaan. Permintaan yang tinggi di Indonesia, serta pandemi Covid-19 menjadi penyebab tersendatnya proses ekspor.

“(Total) yang diekspor sekarang sekitar 220 unit. Saat ini ya, memang kemarin dengan adanya pandemi itu kan memang mempengaruhi industri bus, enggak hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia,” tutur Stefan.

“Jadi kami vakum pada 2021 satu 2022. Nah baru di 2023 ini memang kita lagi menggodok lagi. Saat ini pun kita juga ada beberapa bus yang sedang kita produksi untuk kita mungkin akan ekspor dalam waktu dekat,” tambahnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7019 seconds (0.1#10.140)