Sediakan 200 Juta Sepeda, China Batasi Penggunaan Kendaraan Listrik
loading...
A
A
A
BEIJING - China menganjurkan penduduknya untuk menggunakan sepeda daripada menggunakan mobil listrik. Hal ini dilakukan untuk mengurangi polusi udara dan kemacetan lalu lintas.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup China, emisi karbon dari sektor transportasi menyumbang sekitar 14% dari total emisi karbon di China.
Sementara itu, kemacetan lalu lintas di China diperkirakan menghabiskan biaya sekitar 700 miliar yuan (Rp1,4 triliun) per tahun.
China kini memiliki lebih dari 200 juta sepeda yang digunakan dalam upaya membantu negara tersebut mengurangi emisi karbon, kata Asosiasi Sepeda China seperti dilansir Xinhua.
Penduduk perkotaan China mengendarai sepeda atau kendaraan roda dua listrik sekitar 30 dari 100 perjalanan mereka.
Hal ini akan membantu mengurangi emisi karbon sekitar 10.000 ton per hari di seluruh China, menurut survei yang dilakukan oleh asosiasi tersebut di delapan kota, termasuk Beijing, Changsha dan Chengdu.
Dengan bantuan data besar dan Internet of Things, tren berbagi sepeda, pengisian daya terpusat, dan pertukaran baterai kini mulai populer di China.
Penyedia layanan berbagi sepeda Hello Inc. mengatakan, jumlah pengguna terdaftar dan pesanan terus meningkat selama beberapa tahun terakhir.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup China, emisi karbon dari sektor transportasi menyumbang sekitar 14% dari total emisi karbon di China.
Sementara itu, kemacetan lalu lintas di China diperkirakan menghabiskan biaya sekitar 700 miliar yuan (Rp1,4 triliun) per tahun.
China kini memiliki lebih dari 200 juta sepeda yang digunakan dalam upaya membantu negara tersebut mengurangi emisi karbon, kata Asosiasi Sepeda China seperti dilansir Xinhua.
Penduduk perkotaan China mengendarai sepeda atau kendaraan roda dua listrik sekitar 30 dari 100 perjalanan mereka.
Hal ini akan membantu mengurangi emisi karbon sekitar 10.000 ton per hari di seluruh China, menurut survei yang dilakukan oleh asosiasi tersebut di delapan kota, termasuk Beijing, Changsha dan Chengdu.
Dengan bantuan data besar dan Internet of Things, tren berbagi sepeda, pengisian daya terpusat, dan pertukaran baterai kini mulai populer di China.
Penyedia layanan berbagi sepeda Hello Inc. mengatakan, jumlah pengguna terdaftar dan pesanan terus meningkat selama beberapa tahun terakhir.
(wbs)