Bersaing di Pasar Mobil Listrik, Toyota Siap Menjual Denso
loading...
Toyota Siap Menjual Denso. FOTO/ DAILY
A
A
A
TOKYO - Toyota dan dua afiliasinya dikabarkan akan menjual saham saham pemasok suku cadang otomotif, Denso sekitar USD4,7 miliar.
Meskipun terjadi perdagangan, produsen mobil tersebut diperkirakan akan tetap menjadi pemegang saham terbesar perusahaan.
Secara keseluruhan, penjualan akan berjumlah sekitar 10 persen dari Denso, dan sekitar setengahnya diperkirakan berasal dari Toyota.
Sementara anak usahanya, Toyota Industries dan Aisin akan menjual sisa sahamnya.
Di saat yang sama, Denso berencana membeli kembali sebagian saham yang dijualnya untuk mencegah harga sahamnya jatuh terlalu rendah, seperti dilansir Reuters Kamis (30/11/2023).
Sebagai catatan, sahamnya sudah anjlok hingga 4,9 persen menyusul laporan awal perdagangan.
Karena isu penjualan saham ini belum diumumkan secara resmi, penjualan saham Denso bertujuan untuk meningkatkan produksi kendaraan listrik termasuk penelitian dan pengembangan.
Selain itu, pembuat mobil sedang berupaya menggunakan gigapress baru di pabriknya untuk mengembangkan kendaraan listrik jarak jauh dengan teknologi eksotis, seperti baterai solid-state.
Selain itu, Toyota juga berencana untuk terus konsisten memproduksi kendaraan hybrid dan hidrogen di masa depan.
Meskipun terjadi perdagangan, produsen mobil tersebut diperkirakan akan tetap menjadi pemegang saham terbesar perusahaan.
Secara keseluruhan, penjualan akan berjumlah sekitar 10 persen dari Denso, dan sekitar setengahnya diperkirakan berasal dari Toyota.
Sementara anak usahanya, Toyota Industries dan Aisin akan menjual sisa sahamnya.
Di saat yang sama, Denso berencana membeli kembali sebagian saham yang dijualnya untuk mencegah harga sahamnya jatuh terlalu rendah, seperti dilansir Reuters Kamis (30/11/2023).
Sebagai catatan, sahamnya sudah anjlok hingga 4,9 persen menyusul laporan awal perdagangan.
Karena isu penjualan saham ini belum diumumkan secara resmi, penjualan saham Denso bertujuan untuk meningkatkan produksi kendaraan listrik termasuk penelitian dan pengembangan.
Selain itu, pembuat mobil sedang berupaya menggunakan gigapress baru di pabriknya untuk mengembangkan kendaraan listrik jarak jauh dengan teknologi eksotis, seperti baterai solid-state.
Selain itu, Toyota juga berencana untuk terus konsisten memproduksi kendaraan hybrid dan hidrogen di masa depan.
(wbs)
Lihat Juga :
