Lebih Sangar dari Kona, Tampang Hyundai Bayon 2024 Mulai Berseliweran
loading...
Tampang Hyundai Bayon 2024 Mulai Berseliweran. FOTO/ CARSCOOPS
A
A
A
SEOUL - Hyundai Bayon merupakan sports utility vehicle (SUV) segmen B yang diperkenalkan pada tahun 2021 dan diposisikan di bawah Kona.
BACA JUGA - Hyundai Ioniq 5 Diluncurkan, Era Elektrifikasi Hyundai Dimulai
Kenapa jarang terdengar? Bayon bukan untuk semua orang dan fokus pada pasar Eropa. Nama Bayon sendiri mengacu pada Bayonne, sebuah kota di Perancis.
Memasuki tahun keempat, Hyundai memperkenalkan Bayon dengan tampilan baru (facelift).
Bagian depan masih sama Bayon dan dibedakan dengan lampu DRL (daytime running light) LED tipis dan panjang membentuk lampu Seamless Horizon milik Hyundai.
Bumper depan dan gril didesain baru dan menonjolkan tampilan garang dan modern. Sisi-sisinya tetap sama kecuali pelek baru berukuran 16 dan 17 inci.
Bumper belakangnya juga didesain baru dengan garis-garis seragam seperti bentuk body.
Di bagian dalam, Hyundai meninggalkan dashboard tanpa desain baru.
Pengemudi diberikan layar LCD meter berukuran 10,25 inci dan satu lagi berukuran sama untuk Audio Visual Navigation Screen (AVN).
Hyundai menawarkan pilihan lampu LED untuk Kabin/Peta dan Sun Visor. Lampu suasana hati multi-warna juga ditawarkan.
Sesuai kebutuhan, terdapat dua slot USB-C masing-masing di bagian depan dan belakang untuk memudahkan pengguna mengisi daya perangkat secara bersamaan.
Slot USB-A di bagian depan dapat mentransfer data bagi pengguna untuk menghubungkan ponsel dengan sistem infotainment mobil.
Salah satu perangkat keras yang menarik adalah sistem suara premium Bose dengan delapan speaker dan subwoofer.
Sesuai dengan perkembangan teknologi, peta mobil diupdate secara online (OTA).
Dari segi keselamatan, Bayon kini dilengkapi dengan teknologi semi-otonom seperti Lane Keeping Assist (LFA) dan Smart Steering Control berbasis Navigasi.
Fungsinya menggunakan data dari sistem navigasi untuk mengatur kecepatan secara mandiri saat berkendara di jalan raya.
Dilengkapi pula Front Collision Dodgeance Assist (FCA) yang memberikan peringatan kepada pengemudi sebelum rem diaktifkan secara otomatis.
Fungsinya mampu mendeteksi mobil, pejalan kaki, dan pengendara sepeda.
Sistem yang sama dilengkapi dengan Junction Turning yang mengerem secara otomatis untuk menghindari tabrakan dengan mobil di depan saat berbelok di persimpangan.
Lebih banyak fungsi seperti Blind Spot Collision Prevention Assist (BCA), Lane Departure Warning dan Driver Attention Warning (DAW).
Teknologi mutakhir lainnya adalah eCall terbaru berbasis jaringan 4G yang secara otomatis memanggil pusat darurat ketika airbag terlepas saat terjadi kecelakaan.
Pengguna juga dapat melakukan panggilan sendiri hanya dengan satu sentuhan tombol.
Soal powertrainnya, Hyundai belum membeberkannya dan sebagai acuan model sebelumnya ditenagai mesin Kappa II 1.4 Mpi, Smartstream 1.0 T-GDI, dan 1.2 MPi.
Gearboxnya pun beragam seperti manual enam percepatan, manual enam percepatan tanpa kopling, DCT tujuh percepatan, manual lima percepatan, dan otomatis enam percepatan.
BACA JUGA - Hyundai Ioniq 5 Diluncurkan, Era Elektrifikasi Hyundai Dimulai
Kenapa jarang terdengar? Bayon bukan untuk semua orang dan fokus pada pasar Eropa. Nama Bayon sendiri mengacu pada Bayonne, sebuah kota di Perancis.
Memasuki tahun keempat, Hyundai memperkenalkan Bayon dengan tampilan baru (facelift).
Bagian depan masih sama Bayon dan dibedakan dengan lampu DRL (daytime running light) LED tipis dan panjang membentuk lampu Seamless Horizon milik Hyundai.
Bumper depan dan gril didesain baru dan menonjolkan tampilan garang dan modern. Sisi-sisinya tetap sama kecuali pelek baru berukuran 16 dan 17 inci.
Bumper belakangnya juga didesain baru dengan garis-garis seragam seperti bentuk body.
Di bagian dalam, Hyundai meninggalkan dashboard tanpa desain baru.
Pengemudi diberikan layar LCD meter berukuran 10,25 inci dan satu lagi berukuran sama untuk Audio Visual Navigation Screen (AVN).
Hyundai menawarkan pilihan lampu LED untuk Kabin/Peta dan Sun Visor. Lampu suasana hati multi-warna juga ditawarkan.
Sesuai kebutuhan, terdapat dua slot USB-C masing-masing di bagian depan dan belakang untuk memudahkan pengguna mengisi daya perangkat secara bersamaan.
Slot USB-A di bagian depan dapat mentransfer data bagi pengguna untuk menghubungkan ponsel dengan sistem infotainment mobil.
Salah satu perangkat keras yang menarik adalah sistem suara premium Bose dengan delapan speaker dan subwoofer.
Sesuai dengan perkembangan teknologi, peta mobil diupdate secara online (OTA).
Dari segi keselamatan, Bayon kini dilengkapi dengan teknologi semi-otonom seperti Lane Keeping Assist (LFA) dan Smart Steering Control berbasis Navigasi.
Fungsinya menggunakan data dari sistem navigasi untuk mengatur kecepatan secara mandiri saat berkendara di jalan raya.
Dilengkapi pula Front Collision Dodgeance Assist (FCA) yang memberikan peringatan kepada pengemudi sebelum rem diaktifkan secara otomatis.
Fungsinya mampu mendeteksi mobil, pejalan kaki, dan pengendara sepeda.
Sistem yang sama dilengkapi dengan Junction Turning yang mengerem secara otomatis untuk menghindari tabrakan dengan mobil di depan saat berbelok di persimpangan.
Lebih banyak fungsi seperti Blind Spot Collision Prevention Assist (BCA), Lane Departure Warning dan Driver Attention Warning (DAW).
Teknologi mutakhir lainnya adalah eCall terbaru berbasis jaringan 4G yang secara otomatis memanggil pusat darurat ketika airbag terlepas saat terjadi kecelakaan.
Pengguna juga dapat melakukan panggilan sendiri hanya dengan satu sentuhan tombol.
Soal powertrainnya, Hyundai belum membeberkannya dan sebagai acuan model sebelumnya ditenagai mesin Kappa II 1.4 Mpi, Smartstream 1.0 T-GDI, dan 1.2 MPi.
Gearboxnya pun beragam seperti manual enam percepatan, manual enam percepatan tanpa kopling, DCT tujuh percepatan, manual lima percepatan, dan otomatis enam percepatan.
(wbs)
Lihat Juga :
