Dituduh Melanggar Hak Asasi Manusia, 1.000 Mobil Volkswagen Disita

Kamis, 22 Februari 2024 - 06:57 WIB
loading...
Dituduh Melanggar Hak...
1.000 Mobil Volkswagen Disita. FOTO/ DAILY
A A A
BERLIN - Hampir 1.000 kendaraan dari berbagai merek Grup Volkswagen telah disita oleh Bea Cukai AS, sehingga menunda kedatangannya ke dealer dan pelanggan.

BACA JUGA - VW Taigun, Versi Mini VW Tiguan, Menyapa Pasar India

Tindakan ini diambil setelah kendaraan tersebut diketahui menggunakan komponen elektronik dari Tiongkok bagian barat, yang melanggar hukum AS - yang melarang impor suku cadang, yang diduga diproduksi dengan 'kerja paksa' di wilayah tertentu di China.

Menurut laporan Financial Times, pengiriman kendaraan termasuk Bentley, Audi, dan Porsche telah dihentikan pada pertengahan Januari 2024.

Meskipun belum ada kepastian waktu pasti kapan kendaraan tersebut akan dirilis, Grup Volkswagen berharap dapat menyelesaikan masalah ini pada Maret 2024 ketika suku cadang yang kompatibel atau sesuai dengan undang-undang AS telah tersedia.

Volkswagen telah mengembangkan mobil di China sejak tahun 1985 melalui perusahaan patungan dengan SAIC (Shanghai Automotive Industry Corporation).

Usaha patungan ini memiliki 33 pabrik di seluruh negeri, termasuk satu di ibu kota Xinjiang, Urumqi, tempat kendaraan yang dirakit lengkap diperiksa sebelum dikirim ke distributor dan pelanggan.

Wilayah Xinjiang di barat laut Tiongkok telah menjadi fokus pengawasan baru-baru ini atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Pada bulan Desember 2023, Volkswagen mengeluarkan pernyataan bahwa audit independen telah membersihkan pabrik mereka di Xinjiang dari tuduhan kerja paksa, dan perusahaan tersebut bermaksud untuk terus beroperasi di wilayah tersebut.

Menurut Volkswagen, mereka sedang berdiskusi dengan SAIC mengenai arah masa depan bisnis di Xinjiang, dan berbagai skenario sedang diperiksa secara intensif.

Produsen mobil asal Jerman tersebut menegaskan pihaknya menganggap serius tuduhan pelanggaran hak asasi manusia dan dapat memutuskan hubungan dengan pemasok jika ditemukan pelanggaran serius.

Hal ini menunjukkan bahwa Volkswagen berupaya memastikan integritas dan kepatuhan dalam rantai pasokan mereka, sekaligus menekankan hak asasi manusia dan hukum internasional.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Carlos Ghosn Ungkap...
Carlos Ghosn Ungkap Penyebab Utama Gagalnya Nissan Dekati Honda
Toyota Siap Akuisisi...
Toyota Siap Akuisisi Neta untuk Memperkuat Pasar China
AS Sadar Diri Akui Kemajuan...
AS Sadar Diri Akui Kemajuan Industri Otomotif China Sulit untuk Dilawan
Ferrari Yakin China...
Ferrari Yakin China Akan Menerima Mobil Listrik Elettrica
Daihatsu Siap Kenalkan...
Daihatsu Siap Kenalkan Kei Car Terbaru Bulan Depan
Selain BYD, Ini 10 Mobil...
Selain BYD, Ini 10 Mobil China paling Laris di Indonesia pada April 2025
Paradigma Hak Asasi...
Paradigma Hak Asasi Manusia di Indonesia Berasaskan Pancasila
Gantikan Atnike, Anis...
Gantikan Atnike, Anis Hidayah Jabat Ketua Komnas HAM
Wali Kota Jaksel Dukung...
Wali Kota Jaksel Dukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
Rekomendasi
Apa Motif Qatar Berikan...
Apa Motif Qatar Berikan Hadiah Pesawat Mewah Rp6,6 Triliun pada Donald Trump? Ini Jawaban PM Al-Thani
10 Miliarder Arab Terkaya,...
10 Miliarder Arab Terkaya, Nomor 1 Berharta Rp278,4 Triliun
Konsisten Sajikan Kartu...
Konsisten Sajikan Kartu Kredit Inovatif, MNC Bank Raih Penghargaan dari Mastercard
Berita Terkini
Mobil Listrik Lokal...
Mobil Listrik Lokal yang Paling Tidak Terdengar Baru Resmikan Rumah Pertama, Siap Bersaing atau Sudah Nyerah?
Indonesia Pasang Target...
Indonesia Pasang Target Gila: 100 Ribu Mobil Listrik Mengaspal Akhir 2025! Realita atau Omon-omon?
Jangan Iri Ya, Honda...
Jangan Iri Ya, Honda Loyalis Indonesia! CR-V Gagah Berani Ini Cuma Pamer Otot di Amerika!
Gelombang PHK Kedua...
Gelombang PHK Kedua Terjang Nissan: 20.000 Pekerja Terancam, Sang Raksasa Otomotif Jepang Berjuang Hidup
Badan Energi AS Akui...
Badan Energi AS Akui Mobil Listrik China Kuasai Pasar Otomotif Global
Carlos Ghosn Ungkap...
Carlos Ghosn Ungkap Penyebab Utama Gagalnya Nissan Dekati Honda
Infografis
Prabowo Bakal Ungsikan...
Prabowo Bakal Ungsikan 1.000 Warga Palestina ke Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved