Ini Alasan Mobil Listrik BYD Belum Berseliweran di Jalan Raya

Rabu, 12 Juni 2024 - 09:41 WIB
loading...
Ini Alasan Mobil Listrik...
BYD Atto 3 saat pameran IIMS 2024 awal tahun ini. Sampai sekarang konsumen yang sudah SPK harus menunggu tanpa kepastian. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - BYD (Build Your Dreams) belum juga mengirimkan mobil listrik mereka ke konsumen Indonesia. Padahal, mereka sudah membuka pesanan dan meluncurkan tiga model, yakni Dolphin, Atto 3, dan Seal, sejak Februari 2024 silam.

Sebelumnya, BYD menjanjikan konsumen akan mendapatkan unit mereka pada Juni 2024.

Tapi, hingga saat ini belum ada konsumen yang menerima unit pesanan mereka. Artinya, pemesan pertama sudah menunggu sekitar 4 bulan untuk mendapatkan unit yang dipesannya.

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengungkap, hal tersebut terjadi karena BYD baru mendapat izin dari pemerintah. Ini terkait komitmen investasi yang akan mereka lakukan di Indonesia.

Bahlil menyampaikan rekomendasi perizinan impor mobil listrik BYD baru dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia. Hal ini menentukan seberapa besar jumlah impor yang diizinkan oleh pemerintah Indonesia.

“Sebelum impor, BYD harus mempresentasikan terhadap berapa nilai investasi, kapasitas produksi. Sekarang kita kasih dulu kurang lebih sekitar 10 sampai 20 persen dari total kapasitas produksinya, saya lupa. Tapi saya sudah tanda tangani (izin impornya)," kata Menteri Bahlil kepada wartawan di Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Sebagai informasi, pemerintah Indonesia memberlakukan aturan ketat terhadap mobil listrik yang diimpor seutuhnya dari luar negeri. Hal ini terkait kebijakan insentif bebas pajak yang diberikan untuk kendaraan ramah lingkungan tersebut.

Insentif untuk mobil impor alias CBU (Completely Build Up) yang diberikan pemerintah berupa bebas bea masuk dan PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) ditanggung pemerintah.

Tapi, produsen harus berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan membangun pabrik untuk melakukan perakitan atau produksi di Tanah Air.



Sebagai informasi, BYD juga telah berkomitmen untuk membangun pabrik di Kawasan Industri Subang Smartpolitan, Jawa Barat, yang dikelola Suryacipta Inti of Industri.

Kabarnya, pabrik ini akan menggunakan teknologi canggih dalam memproduksi mobil listrik. Pabrik baru BYD di Indonesia juga ditargetkan memproduksi sebanyak 150 ribu unti mobil listrik per tahun.

Sehingga, saat ini mobil listrik BYD yang disubsidi pemerintah sebanyak 15-30 ribu unit per tahun hingga 2026 sebelum pabrikberoperasi.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Terdaftar di Samsat,...
Terdaftar di Samsat, BYD Siap Jual Mobil Listrik Murah?
Dua Mobil Listrik listrik...
Dua Mobil Listrik listrik BYD Ini Dicas 5 Menit Bisa Melesat 400 Km
Bos BYD Pede Denza Lebih...
Bos BYD Pede Denza Lebih Baik dari Mercedes Benz dan BMW
BYD Laris Manis di Inggris,...
BYD Laris Manis di Inggris, Ini Angka Penjualannya
BYD Salip Tesla di Eropa,...
BYD Salip Tesla di Eropa, Penjualan di Q1 2025 Naik 60 Persen
Instalasi DC Fast Charger...
Instalasi DC Fast Charger Baru Hadir di BYD Haka Auto
BYD Luncurkan SUV Plug-In...
BYD Luncurkan SUV Plug-In Hybrid Denza N9 di China
Lawan DiPilot BYD, Zeekr...
Lawan DiPilot BYD, Zeekr Siapkan Teknologi Kemudi Pintar G-Pilot
BYD Luncurkan Teknologi...
BYD Luncurkan Teknologi Baterai Sekali Cas 5 Menit untuk Jarak 400 Km
Rekomendasi
Laut Merah Membara,...
Laut Merah Membara, UEA Kerahkan Radar Israel di Lepas Pantai Yaman
Baim Wong dan Paula...
Baim Wong dan Paula Verhoeven Resmi Cerai, Rumah Tangga Berakhir setelah 6 Tahun
Syafril Dokter Kandungan...
Syafril Dokter Kandungan Cabul di Garut Pernah Ditonjok Suami Korban Pelecehan
Baim Wong Ingin Cerai...
Baim Wong Ingin Cerai dari Paula Verhoeven dengan Damai: Saya Tidak Akan Dendam
Kembali Raih PROPER,...
Kembali Raih PROPER, GRP Tegaskan Peran Aktif dalam Industri Hijau
5 Sistem Perang Elektronik...
5 Sistem Perang Elektronik Rusia Terbaik Ubah Senjata Canggih NATO Jadi Besi Rongsokan
Berita Terkini
Efek Lebaran 2025: Penjualan...
Efek Lebaran 2025: Penjualan Honda Naik 5 Persen, Brio Masih Dominan 50 Persen
5 jam yang lalu
10 Merek Mobil Terlaris...
10 Merek Mobil Terlaris Maret 2024: Toyota Tetap Nomor 1, BYD Menyeruak!
6 jam yang lalu
Penjualan Motor Maret...
Penjualan Motor Maret 2025 Anjlok! Target 6,5 Juta Unit Tidak Tercapai?
6 jam yang lalu
Pabrik Neta Dikepung...
Pabrik Neta Dikepung Karyawan Dealer Imbas Mobil Tak Dikirim
1 hari yang lalu
Yamaha Cygnus Gryphus...
Yamaha Cygnus Gryphus Penantang Honda Vario Diluncurkan, 1 Liter Tembus 42 Km
1 hari yang lalu
Divonis Berbahaya, Eropa...
Divonis Berbahaya, Eropa Larang Penggunaan Serat Karbon untuk Kendaraan
1 hari yang lalu
Infografis
Pertemuan Putin dan...
Pertemuan Putin dan Trump Digelar Bulan Ini di Arab Saudi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved