Banyak Mobil Listrik di GIIAS 2024, Menko Airlangga Sebut Kebijakan Pemerintah Tepat Sasaran

Rabu, 24 Juli 2024 - 19:22 WIB
loading...
Banyak Mobil Listrik...
Luther T Panjaitan (kanan) dari PT BYD Motor Indonesia menjelaskan soal mobil listrik Yangwang U8 kepada Menteri Airlangga Hartarto di GIIAS 2024. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, di ICE BSD City, Tangerang, pada 18-28 Juli, diramaikan dengan berbagai model mobil listrik. Ragam model yang ditawarkan juga berhasil menjadi pusat perhatian pengunjung.

Sebagai informasi, GIIAS 2024 diramaikan 55 merek kendaraan bermotor. Adapun merek-merek mobil yang ikut pameran ini meliputi Audi, Baic, BMW, BYD, Chery, Citroen, Daihatsu, GAC Aion, GWM, Honda, Hyundai, Jetour, KIA, Lexus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Porsche, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, VinFast, Volkswagen, Volvo, dan Wuling.

Selain itu, ada merek-merek kendaraan komersial yang turut hadir yakni DFSK, Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, serta UD Trucks. Sedangkan dari merek kendaraan roda dua yang bakal hadir adalah Alva, Aprilia, Astra Honda Motor, Exotic, Gelis, Harley-Davidson, Ion Mobility, Italjet, Kupprum, Motoguzzi, Pacific, dan Piaggio, Polytron, Royal Alloy, Royal Enfield, Scomadi, Vespa, V Move, Volta, termasuk ZPT.



Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang berkesempatan mengunjungi GIIAS 2024, mengaku terkesan dengan peserta yang ikut meramaikan ajang otomotif tahunan tersebut. Ramainya pengunjung yang melihat mobil listrik juga membuatnya merasa kebijakan yang diterapkan pemerintah memdapat respon positif.

"Ini menunjukkan bahwa gairah tadi yang paling utama, jumlah pilihan mobil listrik semakin banyak dan harga semakin murah. Jadi tentu ini pendorong bahwa kebijakan mobil listrik cukup bagus dan mendapatkan respons public yang bagus," kata Airlangga di ICE BSD City, Rabu (24/7/2024).

Seperti diketahui, pemerintah memberikan insentif berupa potongan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebesar 10 persen. Bagi mobil listrik berstatus CBU juga dibebaskan dari pajak bea masuk. Sehingga, harga mobil listrik di Indonesia semakinterjangkau.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2017 seconds (0.1#10.140)