Toyota Akui Penjualan Mobil di Indonesia Terjun Bebas

Minggu, 04 Agustus 2024 - 14:01 WIB
loading...
Toyota Akui Penjualan...
Mobil konsep Toyota/ FOTO/ DOK SINDOnews
A A A
JAKARTA - Penjualan mobil di Indonesia sedang alami penurunan besar dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Setiap produsen dituntut untuk menerapkan strategi demi meningkatkan angka penjualan.



Berdasarkan data Gaikindo (Gabungan Industri Kenaraan Bermotor Indonesia), penjualan wholesales atau dari pabrik ke diler sepanjang semester satu berhenti di 408.012 unit. Jumlah tersebut terkoreksi 19,5 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu, yang menyentuh angka 506.427 unit.

Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) mengungkapkan pihaknya telah berupaya keras untuk meningkatkan penjualan. Tapi, perlu dilakukan langkah besar untuk mengisi kekurangan di semester satu demi mencapai target penjualan 1 juta unit.

"Banyak cara yang sudah kita lakukan beberapa bulan, kayak paket kredit, kemudian kita meluncrkan produk-produk baru, varian-varian baru dan memperkuat aktivitas di dealer pasti ya. Itu ada batasnya juga ya," kata Anton di ICE BSD City, Tangerang, beberapa waktu lalu.

"Kalau kita naikkan market dari semester 1 ke semester dua, tapi untuk mengisi gap di semester satu itu masih sangat besar kalau bicara 1 juta market. Jadi butuh dorongan atau support lebih lanjut," lanjutnya.

Untuk memperbaiki kondisi pasar, pemerintah disarankan untuk membebaskan PPnBM (Pengenaan Pajak Atas Barang Mewah) seperti di masa pandemi Covid-19. Hal ini terbukti dapat meningkatkan gairah masyarakat untuk memboyong kendaraan baru.

"Jadi saya rasa (pembebasan PPnBM) baik juga ya. Kita juga dengan GIIAS ini mengimbau pemerintah melihat dari market yang mengalami penurunan dalam, walaupun GIIAS positif, tapi pastinya untuk mengejar market 1 juta masih cukup jauh ya," ujar Anton.

Sebagai informasi, terdapat lebih dari 1,5 juta orang yang berada di industri otomotif Indonesia. Oleh sebab itu, Anton merasa dukungan pemerintah sangat penting dalam meningkatkan penjualan.

"Jadi harapan kita sebenarnya market butuh di-support juga, karena market domestic penting untuk industry otomotif nasional, karena banyak pekerja yang perlu dukungan pemerintah," tuturnya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
Skywell Hadirkan Mobil...
Skywell Hadirkan Mobil Listrik China Pertama di Inggris
Bakal Jadi Lawan Ducati...
Bakal Jadi Lawan Ducati Diavel, Zontes 703V Diperkenalkan
BMW R 80 G/S versi 2025...
BMW R 80 G/S versi 2025 Diluncurkan, Segini Tenaganya
Triumph TF 250-E dan...
Triumph TF 250-E dan TF 450-E Diluncurkan, Ini Detail Speknya
5 Pemain Sepakbola dengan...
5 Pemain Sepakbola dengan Mobil Termahal di Tahun 2025
Elon Musk Izinkan Tesla...
Elon Musk Izinkan Tesla Dijual di Arab Saudi
Ducati XDiavel V4 Terbary...
Ducati XDiavel V4 Terbary Siap Diproduksi di Borgo Panigale
Aston Martin Luncurkan...
Aston Martin Luncurkan Vanquish Volante 2025, Desain Ikonik Dipertahankan
Rekomendasi
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
Tak Kenal Libur, Bulog...
Tak Kenal Libur, Bulog Terus Menyerap Gabah dan Beras
Daya Beli Turun Saat...
Daya Beli Turun Saat Lebaran 2025, Mal Ramai Tapi Minim yang Belanja
Keanu Reeves Dipastikan...
Keanu Reeves Dipastikan Bakal Bintangi Film John Wick 5
Berapa Kuota Negara...
Berapa Kuota Negara Per Benua yang Lolos Tampil di Piala Dunia 2026?
Hari di Mana Khabib...
Hari di Mana Khabib Nurmagomedov Nyaris Kalah Lawan Justin Gaethje
Berita Terkini
Seragam Baru Teknisi...
Seragam Baru Teknisi Suzuki: Bukan Sekadar Ganti Baju, Tapi Revolusi Layanan Purna Jual!
8 jam yang lalu
Elon Musk Minta Dalang...
Elon Musk Minta Dalang Pengrusakan Dealer Tesla Ditangkap, Sebut Aksi Protes Sebagai Terorisme Domestik Skala Luas!
11 jam yang lalu
Protes Anti-Elon Musk...
Protes Anti-Elon Musk Mengguncang Dealer Tesla di Seluruh Dunia!
12 jam yang lalu
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
1 hari yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
1 hari yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
1 hari yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved