Bahu Jalan Bukan Arena Balap! SUV Ini Terguling Gara-gara Nyalip Sembarangan

Senin, 02 September 2024 - 20:00 WIB
loading...
Bahu Jalan Bukan Arena...
Sebuah SUV menyalip dari kiri namun sayangnya tidak terkendali hingga mengalami kecelakaan tunggal. Foto: Lowslowmotif
A A A
JAKARTA - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan detik-detik mengerikan sebuah mobil SUV terguling saat mencoba menyalip dari bahu jalan. Insiden ini menjadi pengingat keras bahwa bahu jalan bukanlah tempat untuk kebut-kebutan atau aksi ugal-ugalan lainnya.

Kronologi Kejadian

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @lowslowmotif, terlihat dua mobil SUV melaju dengan kecepatan tinggi. Mobil berwarna merah di belakang, diduga Suzuki Escudo, mencoba menyalip mobil listrik hitam di depannya melalui bahu jalan. Namun, karena ruang yang tidak cukup dan kondisi bahu jalan yang tidak stabil, mobil merah tersebut kehilangan kendali dan terguling beberapa kali.

"Terpantau mobil SUV Merah Escudo ingin menyalip mobil listrik hitam di depannya, tetapi tidak diberi jalan berakhir kecelakaan," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Kecelakaan Akibat Ugal-ugalan

Informasi yang beredar menyebutkan bahwa pengemudi Suzuki Escudo merah tersebut adalah seorang wanita yang pernah mengalami kecelakaan serupa sebelumnya karena perilaku berkendaranya yang ceroboh. Hal ini semakin memicu kemarahan netizen yang melihat video tersebut.

Bahu Jalan: Bukan untuk Ngebut!

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), menegaskan bahwa masih banyak pengguna jalan yang belum memahami fungsi sebenarnya dari bahu jalan. Bahu jalan bukanlah jalur alternatif untuk mendahului kendaraan lain, melainkan diperuntukkan bagi kondisi darurat seperti kendaraan mogok atau ambulans yang membutuhkan akses cepat.

“Dalam kondisi darurat itu digunakan oleh patroli, kemudian ambulans. Hanya petugas, dalam arti memang yang berkepentingan untuk mendapatkan prioritas. Kita boleh pakai bahu jalan, tapi hanya sebentar untuk berhenti meregangkan otot-otot,” kata Sony kepada SINDONews.

Netizen Geram, Minta SIM Dicabut

Video kecelakaan ini menuai beragam komentar dari netizen. Sebagian besar mengecam tindakan pengemudi yang membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Banyak yang meminta agar SIM pengemudi tersebut dicabut karena dianggap tidak layak mengemudi.

"Ban d buat khusus jalan aspal bukan rumput... Klo nyelip kiri klo masih aspal okelah... Walau d larang nyelip jalur kiri," tulis @ari*.
"Cabut SIM nya.. membahayakan pengguna jalan lain," ujar @doc*.

"Pelajaran nya, sim nya harusnya di cabut di kejadian pertama, tidak layak mengendarai mobil, mungkin cocok nya bawa sepeda roda tiga," kata @sur*.

Pentingnya Kesadaran Berkendara

Insiden ini menjadi pengingat penting bagi kita semua untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara. Patuhi rambu-rambu lalu lintas, jangan mengebut, dan hindari menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. Ingatlah bahwa keselamatan Anda dan pengguna jalan lainnya adalah yang terpenting.

Peraturan yang Mengatur Penggunaan Bahu Jalan

Di Indonesia, larangan penggunaan bahu jalan telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol. Pelanggaran terhadap peraturan ini dapat dikenakan hukuman pidana kurungan paling lama dua bulan atau denda paling banyak Rp500.000.


Bahaya Menggunakan Bahu Jalan dalam Kecepatan Tinggi

Selain melanggar peraturan, menggunakan bahu jalan dalam kecepatan tinggi juga sangat berbahaya. Kondisi permukaan bahu jalan yang tidak rata dan seringkali kotor dapat menyebabkan kendaraan kehilangan kendali, terutama saat melakukan manuver mendadak sepertimenyalip.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1765 seconds (0.1#10.140)