Pertamax dan Pertalite Disebut BBM Kotor Karena Sulfur Tinggi, Ini Penjelasannya!

Jum'at, 29 November 2024 - 10:04 WIB
loading...
Pertamax dan Pertalite...
Pertamax dan Pertalite ternyata memiliki kandungan sulfur yang tidak jauh berbeda. Foto: dok Pertamina
A A A
JAKARTA - Banyak yang mengira Pertamax tergolong dalam BBM bersih. Padahal, meski kandungan RON (Research Octane Number) Pertamax termasuk tinggi, namun sulfurnya tidak jauh berbeda dengan Pertalite sehingga jauh dari standar internasional.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin mengatakan, kandungan sulfur di Pertamax masih 400 ppm (parts per million) atau tak beda jauh dari Pertalite yang 500 ppm.

Dari data Kemenko Marves, hanya ada tiga jenis BBM Pertamina yang masuk kategori bersih dan sesuai standar Euro 4. Yakni Pertamax Green, Pertamax Turbo, dan Pertadex 53. “Hanya saja memang BBM itu tidak tersedia secara luas di semua BBM,” ungkap Rachmat.

Maka, menjadi PR besar pemerintah dan Pertamina untuk menghadirkan BBM subsidi dengan kandungan rendah sulfur yang setidaknya sesuai dengan standar Euro IV.

Standar Sulfur Berbagai Negara

Standar sulfur dalam BBM bervariasi di berbagai negara. Namun secara umum mengacu pada standar Euro yang ditetapkan di Eropa.

Standar ini terus berkembang untuk mengurangi dampak negatif emisi gas buang kendaraan terhadap lingkungan dan kesehatan. Berikut rangkuman standar sulfur BBM internasional:

Standar Euro:

Euro 1 (1992): Bensin maks. 1000 ppm, Diesel maks. 2000 ppm
Euro 2 (1996): Bensin maks. 500 ppm, Diesel maks. 500 ppm
Euro 3 (2000): Bensin maks. 150 ppm, Diesel maks. 350 ppm
Euro 4 (2005): Bensin maks. 50 ppm, Diesel maks. 50 ppm
Euro 5 (2009): Bensin maks. 10 ppm, Diesel maks. 10 ppm
Euro 6 (2014): Bensin maks. 10 ppm, Diesel maks. 10 ppm


Standar Euro 6 juga mengatur emisi gas buang lainnya seperti nitrogen oksida (NOx)danpartikulat.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0979 seconds (0.1#10.140)