8 Hal Ini Bisa Mengurangi Kerusakan Mobil dan Motor Akibat Banjir

Selasa, 04 Maret 2025 - 22:07 WIB
loading...
8 Hal Ini Bisa Mengurangi...
Mobil tergenang banjir di Bekasi pada Selasa (4/3/2025). FOTO/ DOK SindoNews
A A A
BEKASI - Bencana banjir besar yang menerjang wilayah JABODETABEK Selasa, (4/3/2025) Ini membuat pemilik mobil was-was untuk melintas.


Resiko untuk menerjang banjir sangat riskan untuk mobil. Yang paling parah adalah water hammer atau kondisi air masuk kedalam ruang bakar mesin.

Pada kenyataannya, karena ingin cepat sampai di rumah tak sedikit yang mengindahkan resiko tersebut. Tetap memaksa menerjang banjir, meskipun hanya dengan berbekal nekat.

Bila Anda tetap nekad untuk melintasi kawasan banjir ada beberapa tips untuk meminimalkan resiko kerusakan mobil

1. Kuasai dan mengerti kendaraan yang Anda bawa, karena hal ini sangat penting untuk melihat posisi pipa gas buang kendaraan. Misalnya mobil jenis city car atau sedan, tentu jangkauan airnya ke knalpot lebih pendek dibanding jenis SUV.

2. Jika terdengar suara ‘blup-blup’, artinya knalpot sudah terendam air. Jika tetap nekat, jaga rpm di angka yang cukup tinggi dan gas tidak boleh berhenti agar mesin tidak mati.

3. Gunakan gigi rendah di posisi 1 atau 2 untuk transmisi manual dan L untuk transmisi otomatis. Jika mobil Anda dilengkapi dengan fitur stop & go, tetap jaga rpm, tapi jangan setengah kopling untuk versi manual. Untuk transmisi otomatis, bisa memasukkan gigi netral untuk menjaga putaran mesin.

4. Jika kondisinya beriringan dengan kendaraan lain, lihat mobil di depan Anda. Hal ini untuk melihat posisi ketinggian air. Jika di depan mobil Anda adalah Avanza misalnya dan bannya terendam, berarti ketinggian air sekitar 40 cm. Nah, dari situ bisa dibandingkan dengan kendaraan yang Anda bawa. Misalnya jenis city car, tentu mobil Anda lebih tenggelam lagi.

5. Jika tetap memaksa menerjang banjir, dan mobil Anda posisinya berada paling depan, Anda harus mengetahui posisi saluran udara atau air intake. Komponen ini terdapat di ruang mesin dan posisinya memang lebih tinggi dari knalpot. Sangat bahaya jika air intake ini kemasukkan air yang bisa menyebabkan apa yang disebut dengan water hammer.

6. Kondisi water hammer atau hydrolocking adalah keadaan dimana mesin mobil mati mendadak disebabkan oleh air yang masuk kedalam ruang bakar melalui air intake dan mendapat tekanan yang sangat besar di ruang silinder oleh piston. Sehingga kemungkinan stang piston akan bengkok, ring piston akan rusak, dinding silinder akan terluka dan yang paling parah adalah head silinder akan melengkung.

7. Jadi berhati-hatilah jika melintasi lubang yang bisa mengakibatkan mobil lebih ambles. Jika mobil mati mendadak dan terjadi water hammer, jangan mencoba untuk melakukan starter ulang karena akan memperparah kerusakan di komponen di dalam ruang bakar. Apabila kondisinya demikian, lebih baik keluar dari mobil dan menyelamatkan diri.

8. Saat menerjang banjir, tentunya sistem rem terendam banjir. Jadi jangan kaget jika setelah mobil dipakai menerjang banjir, kanvas rem akan menempel atau lengket dengan piringan rem. Solusinya, maju-mundurkan mobil secara perlahan agar kanvas rem kembali terlepas dari piringan.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mobil Habis Terendam...
Mobil Habis Terendam Banjir Jangan Langsung Dihidupkan, Ikuti Cara Ini
3 Cara Melintasi Banjir...
3 Cara Melintasi Banjir agar Kendaraan Tidak Mati Total
Tips agar Tidak Nyetrum...
Tips agar Tidak Nyetrum Naik Mobil Listrik saat Musim Hujan
Tips Mengatasi Rem Mobil...
Tips Mengatasi Rem Mobil Macet Pasca Terendam Banjir
Ini Masalah yang Sering...
Ini Masalah yang Sering Muncul pada Mobil Sehabis Libur Panjang
Letak Nomor Seri Motor...
Letak Nomor Seri Motor Serta Fungsinya yang Wajib Diketahui
Apa yang Dilakukan Jika...
Apa yang Dilakukan Jika Kunci Mobil Tertinggal di dalam?
Apakah Soda Kaustik...
Apakah Soda Kaustik yang Membuat Bodi Kendaraan Melepuh di Bandung
Cara Mengatasi Ban Mobil...
Cara Mengatasi Ban Mobil yang Tidak Rata agar Kendaraan Tak Goyang
Rekomendasi
Kemenag Targetkan Tunjangan...
Kemenag Targetkan Tunjangan Profesi Guru Madrasah Cair sebelum Lebaran 2025
KEKSI 2024, Sektor Halal...
KEKSI 2024, Sektor Halal Jadi Penopang Ekonomi Syariah
Cameron Burgess Cedera,...
Cameron Burgess Cedera, Australia Krisis Pemain Belakang Jelang Lawan Timnas Indonesia
Pengamat Penerbangan...
Pengamat Penerbangan Sebut Diskon Tiket Pesawat Tak Dorong Daya Beli, Kok Bisa?
Anggota Oposisi Serbia...
Anggota Oposisi Serbia Lempar Bom Asap dan Suar di dalam Gedung Parlemen
Gayatri, Perempuan di...
Gayatri, Perempuan di Balik Penentuan Lokasi Ibu Kota Kerajaan Majapahit
Berita Terkini
Mobil Habis Terendam...
Mobil Habis Terendam Banjir Jangan Langsung Dihidupkan, Ikuti Cara Ini
6 jam yang lalu
3 Cara Melintasi Banjir...
3 Cara Melintasi Banjir agar Kendaraan Tidak Mati Total
10 jam yang lalu
8 Hal Ini Bisa Mengurangi...
8 Hal Ini Bisa Mengurangi Kerusakan Mobil dan Motor Akibat Banjir
10 jam yang lalu
Stellantis Hentikan...
Stellantis Hentikan Investasi untuk Maserati
11 jam yang lalu
BYD Pecah Rekor! Galang...
BYD Pecah Rekor! Galang Dana Rp86,7 Triliun, Guncang Pasar Hong Kong!
13 jam yang lalu
Suzuki Guncang IIMS...
Suzuki Guncang IIMS 2025: Hybrid Memikat dan Petualangan Membara!
14 jam yang lalu
Infografis
Ampuh, 7 Daun Ini Bisa...
Ampuh, 7 Daun Ini Bisa Turunkan Gula Darah dan Kolesterol Tinggi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved