Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

Jum'at, 02 Oktober 2020 - 01:04 WIB
loading...
Perbaiki Layanan Transportasi...
Salah satu armada Teman Bus yang diharapkan menjadi bagian digitalisasi 4.0 smart-city program yang mendukung cashless society. Foto/Ist/Muh Iqbal M/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meluncurkan program Buy the Service (BTS) di tiga kota, yaitu Palembang, Solo dan Bali. Program ditargetkan juga akan hadir di Kota Yogyakarta dan Medan pada bulan Oktober ini. (Baca juga: Yang Tua Menggila, Honda H'ness CB350 Banjir Fitur Kekinian )

Ditargetkan sampai 2021, program Buy the Service sudah hadir di 10 kota dengan tambahan di Kota Makassar, Banjarmasin, Bandung, Surabaya, dan Banyumas.
Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

Pada acara Webinar Session Program Teman Bus, Kamis (1/10/2020), hadir narasumber perwakilan Bina Marga Pantja Dharma Oetojo selaku Kasubdit Keterpaduan Sistem Jaringan Jalan dan Jembatan, Dit. Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan PUPR. Hadir juga Moch Risya Mustario, Kasijienrek Jiankek Subdit Jemenopsrek Ditkamsel Korlantas Polri. Ketiga instansi bersepakat untuk mendorong layanan transportasi publik agar lebih baik ke depannya bagi masyarakat.

Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, mengatakan, layanan Teman Bus ini diharapkan menjadi bagian digitalisasi 4.0 smart-city program yang mendukung cashless society. "Kita harapkan agar dapat mengintervensi pengembangan angkutan umum perkotaan di Indonesia, sehingga muncul terobosan yang inovatif dan responsif terhadap program bantuan bus selama ini yang dinilai kurang berhasil," kata Budi Setiyadi saat membuka webinar.
Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

Program ini sebagai langkah awal implementasi dari program Buy the Service (BTS) yang memberikan subsidi penuh bagi operator dengan fasilitas pendukung di bus yang lebih baik. Harapannya, lebih banyak penumpang yang beralih ke moda transportasi publik di seluruh Indonesia.

Kementerian Perhubungan menetapkan beberapa Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang harus dilakukan operator agar layanan Teman Bus memiliki kualitas dan pelayanan prima. "Keamanan, Keselamatan, Kenyamanan, Keterjangkauan, Kesetaraan dan Keteraturan menjadi 6 kunci utama dalam pelayanan Teman Bus," sebut Budi Setiyadi.
Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

Fasilitas Teman Bus dibekali oleh peralatan canggih IoT (Internet of Things) seperti CCTV, reader kartu nontunai, sensor penghitung jumlah penumpang, sensor alarm pada pengemudi untuk mendeteksi jika ada pelanggaran pada pengemudi. Misalnya pelanggaran pengemudi mengantuk, merokok, tidak menggunakan seatbelt dan keluar jalur/ trayek yang kemudian sistem membunyikan alarm dan mengirim informasi ke Command Center secara real time.

Lebih lanjut dijelaskan, para pengemudi dan staf sudah dilakukan pelatihan khusus dan wajib mengikuti peraturan dan pengecekan berkala terhadap bus. Ini demi menjaga fasilitas dan pelayanan serta waktu headway (jarak antar-bus) yang ditentukan yakni 10 menit, sehingga penumpang tidak menunggu lama di halte dan berdesakan dalam bus.
Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

"Di masa pandemik sekarang ini diterapkan protokol kesehatan yaitu mewajibkan penumpang memakai masker, social distancing, menjaga kapasitas kendaraan sebesar 50% dan menyediakan disediakan juga hand sanitizer di dalam bus," tambahnya.

Mengenai tarif, saat ini diberikan gratis hingga 31 Desember 2020 kepada masyarakat yang naik layanan transportasi Teman Bus. Tidak hanya itu, Teman Bus dilengkapi juga dengan aplikasi mobile untuk memudahkan penumpang mendapatkan informasi rute, titik halte dan jadwal keberangkatan bus. Aplikasi Teman Bus saat ini sudah bisa diunduh di Play Store dan App Store.
Perbaiki Layanan Transportasi Publik, Kemenhub Gaungkan Teman Bus

"Cara naik Teman Bus sangat mudah, cukup buka aplikasinya, tunggu di halte terdekat dari posisi penumpang yang tertera di aplikasi, siapkan kartu nontunai (Tap Cash BNI, flazz BCA, e-money Mandiri, dan brizzi BRI), naik bus, lalu tempelkan kartu nontunai pada perangkat reader," paparnya. (Baca juga: Sri Mulyani Cs Disebut Frustasi Kelola Ekonomi, Nih Penjelasan Faisal Basri )
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Layani Rute Terpanjang,...
Layani Rute Terpanjang, PO PMTOH Rilis Bus Baru Jetbus 5 MHD
5 Rekomendasi Sleeper...
5 Rekomendasi Sleeper Bus Jakarta-Solo, Lengkap dengan Harga dan Fasilitasnya
Tidur Nyenyak dan Manjakan...
Tidur Nyenyak dan Manjakan Diri di Jalan: 7 Sleeper Bus Mewah Perjalanan Surabaya-Bali
Mitsubishi Fuso Belum...
Mitsubishi Fuso Belum Tertarik Hadirkan Bus Besar, Kenapa?
Daftar Harga Tiket Bus...
Daftar Harga Tiket Bus Haryanto Jakarta-Malang, Terbaru!
Genitnya Bus-bus Wisata...
Genitnya Bus-bus Wisata di Thailand, Ada yang Punya 6 Knalpot
Ini 7 Bus Tercepat di...
Ini 7 Bus Tercepat di Indonesia, Kecepatannya Tembus 200 Km/jam
Ternyata Ini Kota dengan...
Ternyata Ini Kota dengan Terminal Bus Terbanyak di Indonesia
Pemerintah Bakal Paksa...
Pemerintah Bakal Paksa Semua Bus Umum Bertenaga Listrik di 2045
Rekomendasi
5 Fakta Menarik Ray...
5 Fakta Menarik Ray Sahetapy, Aktor Senior yang Meninggal di Usia 68 Tahun
Weak Hero Class 2 Tayang...
Weak Hero Class 2 Tayang Perdana 25 April, Park JI Hoon Kembali sebagai Yeon Si Eun
Perbandingan Prestasi...
Perbandingan Prestasi Timnas Indonesia, Thailand, dan Vietnam di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
Ray Sahetapy Berwasiat...
Ray Sahetapy Berwasiat Ingin Dimakamkan di Sulawesi Tengah
Berita Terkini
Seragam Baru Teknisi...
Seragam Baru Teknisi Suzuki: Bukan Sekadar Ganti Baju, Tapi Revolusi Layanan Purna Jual!
7 jam yang lalu
Elon Musk Minta Dalang...
Elon Musk Minta Dalang Pengrusakan Dealer Tesla Ditangkap, Sebut Aksi Protes Sebagai Terorisme Domestik Skala Luas!
11 jam yang lalu
Protes Anti-Elon Musk...
Protes Anti-Elon Musk Mengguncang Dealer Tesla di Seluruh Dunia!
11 jam yang lalu
Kenapa setelah Ganti...
Kenapa setelah Ganti Kampas Rem Jadi Tidak Pakem?
1 hari yang lalu
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
1 hari yang lalu
Volvo Panggil Pulang...
Volvo Panggil Pulang Mantan CEO Hakan Samuelsson: Jurus Pamungkas Hadapi Badai Industri Otomotif!
1 hari yang lalu
Infografis
Hasil Kajian Kemenhub:...
Hasil Kajian Kemenhub: Harga Tiket Pesawat Bakal Turun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved