Porsche Rayakan Kiprah 50 Tahun Mobil Listrik Penjelajah Bulan
loading...
Lunar Roving Vehicle (LRV) yang mendarat di Bulan dianggap Porsche sebagai peristiwa monumental bagi mobil listrik. Foto/Porsche
A
A
A
HOUSTON - Porsche bersama Porsche Taycan Turbo S baru-baru merayakan kiprah 50 tahun mobil listrik penjelajah Bulan atau Lunar Roving Vehicle (LRV). Diketahui pada tahun 1971, Charles Duke, astronot Apollo 16 sampai ke Bulan dan menjelajah satelit planet bumi itu dengan sebuah kendaraan listrik yang dinamakan LRV. (Baca juga : Tiru Hummer, Jeep Ingin Wrangler Bisa Jalan Seperti Kepiting )
Peristiwa itu dalam pandangan Porsche merupakan peristiwa monumental bagi perkembangan mobil listrik. Pasalnya cuma listrik saja yang bisa menggerakkan sebuah kendaraan di ruang angkasa termasuk Bulan.
"Sebelum ada LRV, astronot paling jauh hanya bisa berjalan hingga 400 meter di Bulan. Setelah ada Rover kami bisa menjelajah sejauh tujuh kilometer dari lokasi pendaratan," kenang Charles Duke.
Untuk membuat kiprah itu spesial, Porsche kemudian membuat acara khusus dengan mengundang astronot pertama yang mengendarai LRV di Bulan yakni Charles Duke. Tidak hanya itu mereka juga memberikan Porsche Taycan Turbo S sebagai hadiah buat Charles Duke."Selain LRV saya sama sekali tidak pernah mengendarai mobil listrik lagi. Ini jadi kejutan yang menyenangkan," ucap Charles Duke.
![Porsche Rayakan Kiprah 50 Tahun Mobil Listrik Penjelajah Bulan]()
Jika dibandingkan Charles Duke justru masih terkenang dengan LRV. Pasalnya mobil penjelajah Bulan itu memang tidak dibawa pulang ke Bumi melainkan ditinggal di Bulan. (Baca juga : Honda PCX 160 Mulai Dijual di Harga Rp42,2 Juta di Thailand )
Tapi tetap saja sensasi mengendarai Porsche Taycan Turbo S jadi hal yang menarik buatnya. Diketahui Porsche Taycan Turbo S memiliki tenaga maksimal 750 daya kuda sementara LRV yang dikendarai Charles Duke di Bulan hanya punya 1 daya kuda. Namun bicara soal harga Porsche Taycan tidak ada apa-apanya dibanding LRV. Pemerintah Amerika Serikat menghabiskan dana sekitar USD8 juta atau setara Rp111,2 miliar untuk membuat LRV. Sementara Charles Duke hanya tinggal mengeluarkan uang sebesar USD185.000 atau setara Rp2,5 miliar untuk membawa pulang Porsche Taycan Turbo Sporsche https://www.sindonews.com/topic/817/porsche.
Peristiwa itu dalam pandangan Porsche merupakan peristiwa monumental bagi perkembangan mobil listrik. Pasalnya cuma listrik saja yang bisa menggerakkan sebuah kendaraan di ruang angkasa termasuk Bulan.
"Sebelum ada LRV, astronot paling jauh hanya bisa berjalan hingga 400 meter di Bulan. Setelah ada Rover kami bisa menjelajah sejauh tujuh kilometer dari lokasi pendaratan," kenang Charles Duke.
Untuk membuat kiprah itu spesial, Porsche kemudian membuat acara khusus dengan mengundang astronot pertama yang mengendarai LRV di Bulan yakni Charles Duke. Tidak hanya itu mereka juga memberikan Porsche Taycan Turbo S sebagai hadiah buat Charles Duke."Selain LRV saya sama sekali tidak pernah mengendarai mobil listrik lagi. Ini jadi kejutan yang menyenangkan," ucap Charles Duke.
Jika dibandingkan Charles Duke justru masih terkenang dengan LRV. Pasalnya mobil penjelajah Bulan itu memang tidak dibawa pulang ke Bumi melainkan ditinggal di Bulan. (Baca juga : Honda PCX 160 Mulai Dijual di Harga Rp42,2 Juta di Thailand )
Tapi tetap saja sensasi mengendarai Porsche Taycan Turbo S jadi hal yang menarik buatnya. Diketahui Porsche Taycan Turbo S memiliki tenaga maksimal 750 daya kuda sementara LRV yang dikendarai Charles Duke di Bulan hanya punya 1 daya kuda. Namun bicara soal harga Porsche Taycan tidak ada apa-apanya dibanding LRV. Pemerintah Amerika Serikat menghabiskan dana sekitar USD8 juta atau setara Rp111,2 miliar untuk membuat LRV. Sementara Charles Duke hanya tinggal mengeluarkan uang sebesar USD185.000 atau setara Rp2,5 miliar untuk membawa pulang Porsche Taycan Turbo Sporsche https://www.sindonews.com/topic/817/porsche.
(wsb)
Explore More