Menjawab Komplain Warganet Terhadap Honda City Hatchback RS

JAKARTA - PT Honda Prospect Motor sudah all out dalam mengemas produk dan harga Honda City Hatchback RS agar tetap relevan bagi konsumen mereka. Namun, bukan netizen Indonesia jika tidak menemukan sessuatu untuk dikomplain.

Karena itu, Sindonews berniat membuktikan sendiri komplain mereka terhadap Honda City Hatchback RS. Nah, berikut beberapa hal yang diperbincangkan netizen di berbagai forum online:

BACA JUGA: Review Xiaomi Redmi Note 10 dan Redmi Note 10 Pro, Mi Fans Menang Banyak!

Rem Belakang Tromol

Memang wajar ketika pabrikan memberikan kombinasi anntara rem cakram di depan dan rem tromol di belakang. Tujuannya, tentu saja untuk memangkas biaya. Agaknya hal itu dilakukan juga di Honda City Hatchback RS. Padahal, Honda Jazz RS ataupun Honda HR-V masing-masing sudah mengusung rem cakram di depan dan belakangnya.

Apakah lantas rem belakang tromol di Honda City Hatchback RS akan berpengaruh ke pemakaian? Jawabnya tidak. Karena Sindonews sudah mengetes mobil ini di tol Jagorawi dengan kecepatan tinggi dan remnya tetap terasa detil dan akurat khas Honda.

Sindonews juga sudah mencoba melakukan hard braking, dan tidak ada masalah. Mobil berhenti dengan cepat, ABS juga bekerja dengan sangat baik. Jadi, secara performa rem tromol tidak jadi masalah.

Salam Satu Dashboard

Sindiran ”Salam Satu Dashboard” ini salah satunya karena beberapa varian seperti Honda Mobilio, Brio, dan BR-V memiliki bentuk dashboard yang mirip. Tapi, hal tersebut tidak berlaku di Honda City Hatchback RS.


Sebab, menurut Sindonews tampilan dashboard dan head unit Honda City Hatchback RS cukup modern dan enak dilihat. Walau masih berbahan plastik keras, tapi sentuhan kulit dengan jahitan merah di panel pintu samping, setir, dan shift knob jadi nilai plus. Panel AC juga mudah dinavigasikan dan cukup mewah.

Head unit yang mendukung Android Auto dan Apple Carplay adalah nilai plus. Kemudahan membuat akses Google Maps/Waze dan aplikasi ponsel langsung di lakukan di head unit menambah kenyamanan. Selain itu, setir kulit dengan tombol-tombol Audio Steering Switch lengkap termasuk voice command hingga Cruise Control juga sangat baik. Jadi, ”Salam Satu Dashboard” tidak terbukti untuk Honda City Hatchback RS.

Instrument Cluster Primitif

Panel instrumen Honda City Hatchback RS di desain dengan Sporty Meter Cluster beraksen merah yang seharusnya kental dengan kesan sporty. Namun, untuk hal ini Sindonews harus setuju dengan warganet.

Sebab, Sporty Meter Cluster di Honda City Hatchback RS terasa kurang modern untuk kelasnya dan terlalu sederhana. Sebenarnya, secara fungsi tidak ada masalah, sih. Dilihatnya pun tetap nyaman-nyaman saja. Namun, jika lebih modern akan menambah kesan premium.

Desain ”Biasa” Banget

Nah, ini sangat menarik. Bisa dibilang Honda City Hatchback RS ini mengusung desain terlalu aman. Lekukannya manis, tampilannya juga sporty. Tapi, jika dibandingkan dengan Honda Jazz RS, Honda HR-V, dan Honda Civic Turbo Hatchback, desain Honda City Hatchback RS terasa kurang nendang.

Penggemar Honda Jazz akan merasa kurang “relate” dengan tampilan City Hatchback yang “kalem”.

Honda Jazz identik dengan anak muda. Untuk balapan, modifikasi, kompetisi, atau dibuat harian. Karakter Jazz yang tegas, tajam, dan sangat sporty membuatnya cocok untuk anak muda di usia belasan hingga 20-an akhir.


Nah, konsumen City Hatchback RS dengan desain yang sekarang, terasa lebih dewasa. Yakni untuk usia akhir 20-an hingga akhir 30-an. Untuk mereka yang tidak ingin terlalu menonjol atau show off. Yang ingin terlihat lebih kalem.



Jadi, saya terpaksa setuju dengan komentar warganet yang menyebut bawa Honda City Hatchback RS memiliki desain yang biasa dan kurang berkarakter.