Saat Meninggal, Jutawan Australia Ingin Dikubur di Dalam Mobil Morgan

Kamis, 15 Juli 2021 - 06:00 WIB
loading...
Saat Meninggal, Jutawan...
Philip Allen menghabiskan biaya yang tidak sedikit agar proses pemakamannya dengan Morgan Aeromax berjalan lancar. Foto/IST
A A A
AUSTRALIA - Umumnya orang meninggal dunia dengan cara dikubur bersama peti mati atau kain kafan. Hal itu ternyata tidak berlaku bagi jutawan asal Australia, Philip Allen yang justru punya ide lain.

Disebutkan oleh Autoevolution, Philip Allen justru ingin dikubur di dalam mobil kesayangannya Morgan Aeromax. Philip Allen memang tidak main-main dengan keinginannya itu.

Dia bahkan sudah menyiakan segala halnya dengan teliti agar keinginannya itu terwujud. Mulai dari memesan kendaraan angkut alat berat yang akan menaruh mobil tersebut ke dalam tanah, lokasi penguburan yang ideal hingga memproteksi bagian atas kuburan dengan beton agar tidak ada orang yang akan menggali kuburan guna mengambil mobil tersebut.

Saat Meninggal, Jutawan Australia Ingin Dikubur di Dalam Mobil Morgan




Tidak hanya itu, Philip Allen bahkan sudah meminta beberapa pihak agar jenazahnya diawetkan seperti mumi. Dia juga meminta keluarganya untuk menyiapkan baju terakhir buat dia dengan gaya yang paling keren.

Saking detilnya Philip Allen bahkan menyiapkan ban mobil yang nantinya tidak akan kempis meskipun telah dikubur di dalam tanah dalam waktu yang lama. "Ketika hari pemanggulan terjadi, saya akan datang lagi dengan cara yang paling keren berkat mobil ini," ujar Philip Allen.

Morgan Aeromax yang dimiliki oleh Philip Allen memang merupakan salah satu mobil yang sangat istimewa. Mobil itu bahkan sering disebut-sebut sebagai salah satu mobil dunia yang memiliki nilai seni tinggi.




Saat Meninggal, Jutawan Australia Ingin Dikubur di Dalam Mobil Morgan


Selain itu dari segi kepemilikan mobil ini juga punya cerita khusus. Morgan Aeromax yang dimiliki Philip Allen sebenarnya adalah milik presenter Top Gear asal Inggris, Richard Hammond.

Namun mobil itu dijual Richard Hammond ke sahabat karibnya Richard Vermeulen. Hanya saja pada 2014, Richard Vermeulen menjualnya kepada Philip Allen. Beberapa waktu lalu Richard Hammond sendiri mengaku menyesal telah menjual mobil tersebut. Namun kesempatan memiliki lagi mobil itu sepertinya tertutup karena Philip Allen memang ingin mati bersama Morgan Aeromax itu.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2672 seconds (0.1#10.140)