Mirip Kios Pertamini, Tesla Akan Sebar Supercharge Canggih untuk EV

Sabtu, 31 Juli 2021 - 13:00 WIB
loading...
Mirip Kios Pertamini, Tesla Akan Sebar Supercharge Canggih untuk EV
Mirip kios bensin pertamini, jaringan Supercharger Tesla nantinya akan tersedia di banyak tempat yang mudah dijangkau pemilik kendaraan listrik. Foto/Ride Apart
A A A
NEW YORK - Tesla Supercharger berencana membuka banyak pengisian daya untuk semua kendaraan listrik. Mirip kios bensin pertamini, jaringan Supercharger Tesla nantinya akan tersedia di banyak tempat yang mudah dijangkau pemilik kendaraan listrik.

Cara kerja supercharge ini sedikit berbeda, tergantung di mana kendaraan listrik berada. Namun pemilik mobil listrik harus menginstal aplikasi Tesla di ponsel cerdasnya. Kemudian, pemilik tinggal membawa mobil listriknya ke Supercharger, memberi tahu kios berapa daya yang akan diisi, mencolokkan adaptor, dan tinggal mengisi daya.



“Anda cukup mengakses aplikasi, nyalakan kios untuk berapa banyak daya listriknya. Harga pengisian daya juga berbeda di jam sibuk dengan tidak jam sibuk,” kata Elon Musk seperti dikutip Ride Apart, Sabtu (31/7/2021).

Saat ini yang masih dibahas adalah perbedaan antara standar pengisian listrik di Amerika Utara? Seperti yang mungkin diketahui oleh para penggemar EV, di Eropa, Cina, dan banyak tempat lain di dunia, EV mengisi daya menggunakan konektor yang sama.

Musk menambahkan, saat ini sedang merancang adaptor agar kendaraan listrik lain bisa mengisi daya di Supercharge milik Tesla . Musk mengatakan, Tesla akan mengejar pertumbuhan Supercharger lebih cepat dari pembuatan mobil listrik.



"Tesla sedang mencari cara untuk mengamankan adaptor di Supercharger sehingga selalu tersedia bagi pelanggan yang ingin menggunakannya," kata Musk.

Tesla Powertrain dan Energi VP Senior Teknik Andrew Baglino mengatakan, meningkatkan pemanfaatan jaringan memungkinkan Tesla untuk menurunkan harga pengisian untuk pelanggan. "Kami akan terus agresif memperluas kapasitas jaringan, meningkatkan kecepatan pengisian daya dengan harga dinamis," katanya.
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2929 seconds (0.1#10.140)