Pesan Mobil Jeep Baru? Sabar, Jumlah Unit yang Datang Masih Terbatas
loading...

Jeep Gladiator dan Jeep Wrangler merupakan model Jeep yang paling digemari di Indonesia saat ini. Foto/Das Indonesia Motor.
A
A
A
JAKARTA - Mobil-mobil Jeep tahun produksi 2021 akhirnya menyapa masyarakat Indonesia juga. Masalahnya adalah tidak semua pemesan mobil Jeep keluaran 2021 yang ada di Indonesia bisa langsung kebagian.
Dalam keterangan resmi distributor Jeep di Indonesia, PT DAS Indonesia Motor menyebutkan jumlah yang datang ke Indonesia hanya sekitar 40% dari total unit yang seharusnya dikirim dari manufaktur Jeep di Amerika.
Dhani Yahya, Chief Operating Officer dari DAS Indonesia Motor menginformasikan bahwa kekurangan unit alokasi ini disebabkan oleh kurangnya pasokan komponen chip ke manufaktur Jeep yang mengakibatkan berkurangnya hasil produksi untuk dikirim keseluruh dunia.
Baca juga : Terlalu Besar, Paris Hilton Gunakan Skuter Listrik Untuk Keliling Rumah
Selain itu, terhambatnya kedatangan unit ke Indonesia juga disebabkan oleh kondisi Covid-19 yang memaksa beberapa Pelabuhan untuk lockdown atau tidak beroperasi secara maksimal. Dia mengatakan sudah sejak awal tahun ini Stellantis menginformasikan adanya kekurangan dalam suplai chip semikonduktor yang digunakan untuk fitur elektronik dari roda kemudi ke sistem infotainment.
Dalam keterangan resmi distributor Jeep di Indonesia, PT DAS Indonesia Motor menyebutkan jumlah yang datang ke Indonesia hanya sekitar 40% dari total unit yang seharusnya dikirim dari manufaktur Jeep di Amerika.
Dhani Yahya, Chief Operating Officer dari DAS Indonesia Motor menginformasikan bahwa kekurangan unit alokasi ini disebabkan oleh kurangnya pasokan komponen chip ke manufaktur Jeep yang mengakibatkan berkurangnya hasil produksi untuk dikirim keseluruh dunia.
Baca juga : Terlalu Besar, Paris Hilton Gunakan Skuter Listrik Untuk Keliling Rumah
Selain itu, terhambatnya kedatangan unit ke Indonesia juga disebabkan oleh kondisi Covid-19 yang memaksa beberapa Pelabuhan untuk lockdown atau tidak beroperasi secara maksimal. Dia mengatakan sudah sejak awal tahun ini Stellantis menginformasikan adanya kekurangan dalam suplai chip semikonduktor yang digunakan untuk fitur elektronik dari roda kemudi ke sistem infotainment.
Lihat Juga :