Sebelum Membeli, Ini 4 Kelebihan Menggunakan Ban Tubeless
loading...
A
A
A
Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, setiap pembelian ban tubeless akan mendapatkan cairan khusus anti bocor. Cairan ini membuat bisa menambal ban bocor sendiri.
Caranya hanya dengan mengoleskan cairan ke bagian yang bolong dan tertusuk benda tajam. Tunggu beberapa saat hingga cairan tersebut mengeras. Setelah itu, ban sudah tidak bolong lagi.
Namun perlu diingat bahwa penambalan dengan cairan anti bocor tidak langsung membuat ban bisa digunakan terus. Sayangnya saat ini cukup banyak salah kaprah tentang ban tubeless.
Asalkan sudah dilakukan penambalan dengan cairan anti bocor, maka tidak perlu ke bengkel atau tambal ban terdekat untuk ditambal.
Padahal ban tubeless tetap harus ditambal segera mungkin karena jika tidak, malah menimbulkan celah lebih lebar di bagian yang tertusuk itu. Artinya tetap harus melakukan penambalan yang lebih serius ke bengkel resmi.
3. Sulit untuk bocor
Ban tubeless identik sebagai ban yang relatif aman dari kebocoran akibat tertusuk benda tajam. Tentu saja itu bukanlah isapan jempol belaka.
Ban ini memang sulit untuk bocor hingga membuat tidak perlu harus pergi ke tukang tambal ban.
Apalagi ban tubeless yang terindikasi bocor masih tetap mampu digunakan hingga jarak tempuh 200 kilometer. Setelah itu baru ban tersebut benar-benar kehilangan angin.
4. Perawatan yang sederhana
Caranya hanya dengan mengoleskan cairan ke bagian yang bolong dan tertusuk benda tajam. Tunggu beberapa saat hingga cairan tersebut mengeras. Setelah itu, ban sudah tidak bolong lagi.
Namun perlu diingat bahwa penambalan dengan cairan anti bocor tidak langsung membuat ban bisa digunakan terus. Sayangnya saat ini cukup banyak salah kaprah tentang ban tubeless.
Asalkan sudah dilakukan penambalan dengan cairan anti bocor, maka tidak perlu ke bengkel atau tambal ban terdekat untuk ditambal.
Padahal ban tubeless tetap harus ditambal segera mungkin karena jika tidak, malah menimbulkan celah lebih lebar di bagian yang tertusuk itu. Artinya tetap harus melakukan penambalan yang lebih serius ke bengkel resmi.
3. Sulit untuk bocor
Ban tubeless identik sebagai ban yang relatif aman dari kebocoran akibat tertusuk benda tajam. Tentu saja itu bukanlah isapan jempol belaka.
Ban ini memang sulit untuk bocor hingga membuat tidak perlu harus pergi ke tukang tambal ban.
Apalagi ban tubeless yang terindikasi bocor masih tetap mampu digunakan hingga jarak tempuh 200 kilometer. Setelah itu baru ban tersebut benar-benar kehilangan angin.
4. Perawatan yang sederhana