Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sadis, Kuota Crossover Listrik Mahal Buatan Lexus Sold Out di Indonesia
loading...
Mobil listrik Lexus UX300e dijual di harga Rp1,245 miliar. Foto/IST
A
A
A
JAKARTA - Lexus Indonesia ternyata sukses besar menjual mobil listrik murni atau battery electric vehicle (BEV), Lexus UX300e. Sejak diluncurkan pada 25 November 2020, kuota 12 unit Lexus UX300e sudah terjual ke konsumen.
Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) dalam diskusi virtual hari ini mengatakan sejatinya memang kuota yang diberikan Lexus untuk Lexus UX300e ke Indonesia sebanyak 12 unit. Hanya saja karena masih adanya permintaan membuat mereka berupaya meminta kuota tambahan.
"Kita dialokasikan dapat 12 unit total. Dan semuanya sudah ada kustomernya. Sekarang kita coba minta tambahan. Ini setidaknya menunjukkan untuk mobil listrik kelas premium demandnya memang cukup baik," ujar Anton Jimmi Suwandy.
![Sadis, Kuota Crossover Listrik Mahal Buatan Lexus Sold Out di Indonesia]()
Diketahui hargacrossoverlistrik dari Lexus itu memang tergolong fantastis jika dilihat dari dimensinya. Lexus UX300e dibanderol di harga Rp1,245 miliar.
Meski jadi mobil dengan energi terbarukan yang laris manis, dari segi populasi Lexus UX300e justru harus mengalah dari mobil energi terbarukan lain buatan Toyota. Anton Jimmy Suwandy mengatakan saat ini mobil energi terbarukan yang jadi penyumbang terbesar penjualan adalah Toyota Corolla Cross Hybrid.
"Sejak 2009 kami sudah menghadirkan mobil energi terbarukan yang dimulai dengan Toyota Prius. Total yang berhasil kami jual sebanyak 4,7 unit. Namun peningkatan terbesar terjadi dua tahun belakangan ini. Yang paling banyak menyumbang adalah mobil hibrid dimana best volumenya adalah Toyota Corolla Cross Hybrid," jelasnya.
![Sadis, Kuota Crossover Listrik Mahal Buatan Lexus Sold Out di Indonesia]()
Tingginya penerimaan mobil hibrid buatan Toyota justru menjadi alasan kuat buat pabrikan mobil Jepang itu memproduksi di dalam negeri. Dimas Aska, Head of Media Relation PT TAM mengataan tahun depan Toyota akan mulai memproduksi model kendaraan elektrifikasi di dalam negeri.
"Khususnya teknology Hybrid Electric Vehicle yang memang saat ini menjadi salah satu teknologi yang memberikan porsi besar ataupun dapat dikatakan paling popular di market Indonesia," tegasnya.
Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) dalam diskusi virtual hari ini mengatakan sejatinya memang kuota yang diberikan Lexus untuk Lexus UX300e ke Indonesia sebanyak 12 unit. Hanya saja karena masih adanya permintaan membuat mereka berupaya meminta kuota tambahan.
"Kita dialokasikan dapat 12 unit total. Dan semuanya sudah ada kustomernya. Sekarang kita coba minta tambahan. Ini setidaknya menunjukkan untuk mobil listrik kelas premium demandnya memang cukup baik," ujar Anton Jimmi Suwandy.
Diketahui hargacrossoverlistrik dari Lexus itu memang tergolong fantastis jika dilihat dari dimensinya. Lexus UX300e dibanderol di harga Rp1,245 miliar.
Meski jadi mobil dengan energi terbarukan yang laris manis, dari segi populasi Lexus UX300e justru harus mengalah dari mobil energi terbarukan lain buatan Toyota. Anton Jimmy Suwandy mengatakan saat ini mobil energi terbarukan yang jadi penyumbang terbesar penjualan adalah Toyota Corolla Cross Hybrid.
"Sejak 2009 kami sudah menghadirkan mobil energi terbarukan yang dimulai dengan Toyota Prius. Total yang berhasil kami jual sebanyak 4,7 unit. Namun peningkatan terbesar terjadi dua tahun belakangan ini. Yang paling banyak menyumbang adalah mobil hibrid dimana best volumenya adalah Toyota Corolla Cross Hybrid," jelasnya.
Tingginya penerimaan mobil hibrid buatan Toyota justru menjadi alasan kuat buat pabrikan mobil Jepang itu memproduksi di dalam negeri. Dimas Aska, Head of Media Relation PT TAM mengataan tahun depan Toyota akan mulai memproduksi model kendaraan elektrifikasi di dalam negeri.
"Khususnya teknology Hybrid Electric Vehicle yang memang saat ini menjadi salah satu teknologi yang memberikan porsi besar ataupun dapat dikatakan paling popular di market Indonesia," tegasnya.
(wsb)
Explore More