Perhatikan, Ini Dampak Buruk Merokok di Dalam Mobil

Minggu, 26 September 2021 - 16:02 WIB
loading...
Perhatikan, Ini Dampak Buruk Merokok di Dalam Mobil
Banyak orang yang memilih untuk merokok saat berkendara atau saat menjadi penumpang mobil. Foto/dok
A A A
JAKARTA - Banyak orang yang memilih untuk merokok saat berkendara atau saat menjadi penumpang mobil. Padahal, perilaku tersebut memiliki dampak buruk untuk penumpang maupun pengemudi.

Bau rokok yang menempel di seluruh ruang kabin mobil juga sulit dihilangkan. Belum lagi soal keselamatan dalam berkendara di jalan.

Berikut adalah sejumlah hal yang bisa terjadi jika merokok di dalam mobil, dikutip dari Auto2000, Minggu (26/9/2021):

1. Mengganggu pengemudi dan pengguna lain

Merokok saat menyetir dapat menyebabkan konsentrasi berkurang karena harus memperhatikan pegangan tangan pada rokok, termasuk membuang abu rokok yang tersisa.



Belum lagi embusan asap yang dikeluarkan ketika merokok akan mengganggu pandangan di dalam mobil. Meski hanya sebentar, teralihnya perhatian dapat membahayakan keselamatan jika di depan mobil ada masalah.

Selain itu, bekas abu rokok yang dibuang keluar atau tertiup angin juga membahayakan pengguna jalan lain, apalagi kalau masih ada bara apinya.

2. Meninggalkan bau tidak sedap di dalam mobil

Asap rokok akan bertahan dan menempel di berbagai sudut kabin mobil, terutama area kokpit seperti dasbor, setir, dan panel pintu depan.

Aroma tidak sedap khas nikotin bakal terus menempel dan akan sangat sulit dihilangkan sampai kapanpun. Coba perhatikan atap kabin mobil, jika ada bercak kuning berarti pemiliknya gemar merokok di dalam mobil. Tidak hanya mengganggu tapi juga membuat kabin tidak nyaman, terutama bagi anak kecil dan orang lanjut usia.

3. Bikin kotor sistem sirkulasi AC

Asap rokok juga mempunyai potensi masuk ke dalam sistem sirkulasi AC dan mengendap sehingga udara dari AC mobil akan bercampur dengan nikotin.



Selain itu, asap rokok juga akan menempel pada filter bahkan menempel pada Evaporator AC yang dapat membuat bau tidak hilang walaupun sudah dilakukan penggantian filter kabin. Aroma tidak sedap dari bekas asap rokok akan terus ikut bersirkulasi waktu AC dinyalakan sehingga berpotensi mengganggu kesehatan.

4. Mobil sulit dijual

Calon pembeli pasti tidak ingin membeli mobil bekas yang tercium aroma rokok atau bahkan ada bercak nikotin di dalam mobil karena mengindikasikan pemilik sebelumnya perokok atau malas menjaga kebersihan mobil.

Meskipun diperbaiki, akan butuh biaya besar untuk mengembalikan kebersihan kabin mobil dari aroma rokok. Itupun tidak ada jaminan bau khas dan menyengat tersebut dapat sepenuhnya hilang dari dalam mobil.
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3896 seconds (0.1#10.140)