Cara Membaca Ukuran Pelek Mobil Agar Tidak Offset
loading...
A
A
A
JAKARTA - Cara membaca ukuran pelek mobil perlu diperhatikan jika Anda ingin mengganti pelek bawaan dengan produk after market. Sebelum mengganti velg ada beberapa hal yang perlu diketahui agar kenyamanan dan keamanan tetap terjaga. Salah satunya adalah offset pelek.
Diketahui offset merupakan informasi seberapa besar permukaan tengah velg menjorok ke dalam atau ke luar. Jadi mengetahui offset pelek secara tepat sangat penting untuk memastikan mobil tidak mudah oleng saat dikemudikan.
Offset pelek yang tepat akan menghindari Anda dari masalah. Misalnya ban mentok pada bodi kendaraan di bibir spakbor atau fender. Tentu hal itu akan merugikan Anda jika langsung membeli pelek mobil tanpa mengerti betul ukuran offset dan kondisi mobil Anda.
Perhitungan offset pelek memang tidak serta-merta ditemukan di pelek mobil. Namun Anda bisa memanfaatkan kode-kode yang ada di pelek mobil untuk mengetahui apakah produk itu cocok buat mobil Anda atau tidak.
Nah, berikut kode yang ada di pelek mobil yang bisa Anda pahami untuk menentukan offset pelek, cermati:
1. Kode 9x20
Cara membaca ukuran pelek mobil ini dimulai dari angka 9 yang berarti lebar velg dalam satuan inci, sedangkan 20 artinya diameter velg dalam satuan inci. Artinya, velg tersebut memiliki lebar 9 inci dan diameter 20 inci.
2. Kode 5x112.
Angka 5 artinya jumlah baut pada pelek tersebut ada 5 biji. Sedangkan 112 menandakan bahwa jarak antara lubang baut roda pada pelek dengan satuan mm alias Pitch Center Diameter (PCD). Artinya, pelek tersebut membutuhkan 5 baut yang dipasang dalam jarak 112 mm.
3. ET
ET30 menunjukkan jumlah offset dalam milimeter. Offset disini adalah penyimpangan posisi lubang hub terhadap garis tengah pelek jika dilihat dari sisi depan. ET ini akan menunjukkan offset pelek saat dipasang di mobil.
Jika pelek menggunakan ET30 maka ban akan terlihat menjorok ke dalam bodi mobil, sedangkan ET-30 akan mendorong ban terlihat lebih keluar dibandingkan bodi mobil.
Kesimpulannya, membaca ukuran pelek untuk penggantian pelek dengan produk yang sama memang mudah. Pemilik mobil tinggal menyesuaikan dengan kode-kode yang ada.
Berbeda jika Anda ingin menggantinya dengan pelek di luar standar atau bawaan.Memang hal ini akan sedikit membingungkan bagi pemilik mobil yang tidak terbiasa gonta-ganti pelek mobil. Langkah terbaik memang adalah mengkonsultasikannya pada bengkel variasi khususnya pelek mobil yang Anda percayai.
Namun sebagai gambaran ada sedikit cara yang paling mudah dilakukan untuk pengukuran offset pelek mobil. Cara yang paling aman adalah Anda harus memilih pelek 5 angka lebih lebar dibanding offset pelek standart.
Jadi ukur dulu offset pelek standar Anda, baru kemudian sesuaikan dengan menambah 5 angka dari offset pelek atermarket yang Anda incar. Selamat mencoba.
Diketahui offset merupakan informasi seberapa besar permukaan tengah velg menjorok ke dalam atau ke luar. Jadi mengetahui offset pelek secara tepat sangat penting untuk memastikan mobil tidak mudah oleng saat dikemudikan.
Offset pelek yang tepat akan menghindari Anda dari masalah. Misalnya ban mentok pada bodi kendaraan di bibir spakbor atau fender. Tentu hal itu akan merugikan Anda jika langsung membeli pelek mobil tanpa mengerti betul ukuran offset dan kondisi mobil Anda.
Perhitungan offset pelek memang tidak serta-merta ditemukan di pelek mobil. Namun Anda bisa memanfaatkan kode-kode yang ada di pelek mobil untuk mengetahui apakah produk itu cocok buat mobil Anda atau tidak.
Nah, berikut kode yang ada di pelek mobil yang bisa Anda pahami untuk menentukan offset pelek, cermati:
1. Kode 9x20
Cara membaca ukuran pelek mobil ini dimulai dari angka 9 yang berarti lebar velg dalam satuan inci, sedangkan 20 artinya diameter velg dalam satuan inci. Artinya, velg tersebut memiliki lebar 9 inci dan diameter 20 inci.
2. Kode 5x112.
Angka 5 artinya jumlah baut pada pelek tersebut ada 5 biji. Sedangkan 112 menandakan bahwa jarak antara lubang baut roda pada pelek dengan satuan mm alias Pitch Center Diameter (PCD). Artinya, pelek tersebut membutuhkan 5 baut yang dipasang dalam jarak 112 mm.
3. ET
ET30 menunjukkan jumlah offset dalam milimeter. Offset disini adalah penyimpangan posisi lubang hub terhadap garis tengah pelek jika dilihat dari sisi depan. ET ini akan menunjukkan offset pelek saat dipasang di mobil.
Jika pelek menggunakan ET30 maka ban akan terlihat menjorok ke dalam bodi mobil, sedangkan ET-30 akan mendorong ban terlihat lebih keluar dibandingkan bodi mobil.
Kesimpulannya, membaca ukuran pelek untuk penggantian pelek dengan produk yang sama memang mudah. Pemilik mobil tinggal menyesuaikan dengan kode-kode yang ada.
Berbeda jika Anda ingin menggantinya dengan pelek di luar standar atau bawaan.Memang hal ini akan sedikit membingungkan bagi pemilik mobil yang tidak terbiasa gonta-ganti pelek mobil. Langkah terbaik memang adalah mengkonsultasikannya pada bengkel variasi khususnya pelek mobil yang Anda percayai.
Namun sebagai gambaran ada sedikit cara yang paling mudah dilakukan untuk pengukuran offset pelek mobil. Cara yang paling aman adalah Anda harus memilih pelek 5 angka lebih lebar dibanding offset pelek standart.
Jadi ukur dulu offset pelek standar Anda, baru kemudian sesuaikan dengan menambah 5 angka dari offset pelek atermarket yang Anda incar. Selamat mencoba.
(wsb)