Kapan Waktu Ideal Ganti Wiper Mobil? Ini Tanda-tandanya!
loading...
Waktu ideal kapan ganti wiper mobil sering ditanyakan oleh mereka yang baru saja memiliki mobil. Foto/dok
A
A
A
JAKARTA - Waktu ideal kapan ganti wiper mobil sering ditanyakan oleh mereka yang baru saja memiliki mobil. Maklum saja, meski jarang digunakan namun wiper sangat penting ketika musim hujan untuk menunjang visibilitas pengendara.
Seperti diketahui, usia pakai wiper mobil rata-rata antara 6-12 bulan. Ketika sudah memasuki usia pakai ini, karet wiper akan mulai berkurang performanya.
Agar wiper tidak merusak kaca mobil, ada baiknya rajin memeriksa kondisi karenanya apa sudah getas atau ada yang robek.
Karena jika kondisi tersebut dibiarkan, akan membuat kaca tergores dan perlu biaya tambahan untuk memoles kaca kembali bening. Berikut tanda-tanda wiper mobil harus diganti:
1. Streaking
Lakukan pemeriksaan pada karet wiper untuk melihat kondisinya apakah masih bagus. Karena paparan sinar ultraviolet matahari, getah pohon atau bahkan aspal jalan dan pasir jalan dapat menyebabkan streaking atau goresan pada wiper.
2. Skipping
Ini terjadi ketika bilah karet wiper sudah aus dan tidak bisa menyapu kotoran dengan baik. Ketka wiper bergerak, karetnya sudah tidak bisa membersihkan dengan sempurna sehingga terlihat noda air di kaca depan yang mengakibatkan keruh dan gangguan jarak pandang.
3. Squeaking
Kondisi ini disebabkan oleh karet blade wiper yang sudah lama dan usang serta mengeras. Ketika digunakan, akan timbul suara berdecit pada saat wiper bekerja. Jika dibiarkan maka dapat mengores kaca depan mobil.
4. Splitting
Biasanya ini terjadi ketika karet wiper melompat, bergetar, dan bersuara melintasi kaca depan. Penyebabnya karena perubahan suhu panas dan dingin dari waktu ke waktu atau dalam jangka waktu lama ketika wiper tidak digunakan.
Jika tidak segera diganti, akan timbul goresan di kaca depan yang akan mengurangi estetika mobil Anda. Hindari juga menggunakan cairan pembersih, sabun cuci piring di reservoir washer kaca depan Anda karena bisa membuat saluran reservoir menjadi macet.
Seperti diketahui, usia pakai wiper mobil rata-rata antara 6-12 bulan. Ketika sudah memasuki usia pakai ini, karet wiper akan mulai berkurang performanya.
Agar wiper tidak merusak kaca mobil, ada baiknya rajin memeriksa kondisi karenanya apa sudah getas atau ada yang robek.
Karena jika kondisi tersebut dibiarkan, akan membuat kaca tergores dan perlu biaya tambahan untuk memoles kaca kembali bening. Berikut tanda-tanda wiper mobil harus diganti:
1. Streaking
Lakukan pemeriksaan pada karet wiper untuk melihat kondisinya apakah masih bagus. Karena paparan sinar ultraviolet matahari, getah pohon atau bahkan aspal jalan dan pasir jalan dapat menyebabkan streaking atau goresan pada wiper.
2. Skipping
Ini terjadi ketika bilah karet wiper sudah aus dan tidak bisa menyapu kotoran dengan baik. Ketka wiper bergerak, karetnya sudah tidak bisa membersihkan dengan sempurna sehingga terlihat noda air di kaca depan yang mengakibatkan keruh dan gangguan jarak pandang.
3. Squeaking
Kondisi ini disebabkan oleh karet blade wiper yang sudah lama dan usang serta mengeras. Ketika digunakan, akan timbul suara berdecit pada saat wiper bekerja. Jika dibiarkan maka dapat mengores kaca depan mobil.
4. Splitting
Biasanya ini terjadi ketika karet wiper melompat, bergetar, dan bersuara melintasi kaca depan. Penyebabnya karena perubahan suhu panas dan dingin dari waktu ke waktu atau dalam jangka waktu lama ketika wiper tidak digunakan.
Jika tidak segera diganti, akan timbul goresan di kaca depan yang akan mengurangi estetika mobil Anda. Hindari juga menggunakan cairan pembersih, sabun cuci piring di reservoir washer kaca depan Anda karena bisa membuat saluran reservoir menjadi macet.
(ysw)
Lihat Juga :
