Jangan Sampai Lengah, Ini Fungsi dan Gejala Kerusakan pada Fuel Filter yang Perlu Diketahui

Kamis, 14 Juli 2022 - 20:00 WIB
loading...
Jangan Sampai Lengah, Ini Fungsi dan Gejala Kerusakan pada Fuel Filter yang Perlu Diketahui
Banyak pemilik mobil belum memahami fungsi dan gejala kerusakan pada fuel filter. Foto/IST
A A A
JAKARTA - Jangan sampai lengah, pemilik mobil harus memahami fungsi dan gejala kerusakan pada fuel fiter pada mobil kesayangan.Pasalnya masih banyak pengguna kendaraan, baik roda dua dan roda empat, menganggap enteng fuel filter atau filter bahan bakar.

Padahal fuel filter adalah komponen yang sangat penting buat mobil . Bisa diibaratkan fuel filter ibarat hati buagt manusia. Seperti hati yang mencegah racun masuk ke dalam tubuh, filter bahan bakar memang menghalangi kotoran-kotoran atau material lain masuk ke dalam ruang bakar.

Tentunya racun atau kotoran yang masuk ke dalam ruang bakar akan berpengaruh besar pada mobil. Seperti disebutkan tadi, secara umum fungsi utama dari saringan filter bahan bakar mobil yaitu untuk menyaring berbagai kotoran yang terdapat di dalam bahan bakar.

Namun fungsinya tidak berhenti di situ saja. Fuel filter juga berguna untuk menyaring elemen air yang biasanya ditemukan di bahan bakar. Bukan tidak mungkin bahan bakar bisa bercampur dengan air dan penyebab pencampurannya sangatlah bervariasi.

Filter bahan bakar juga berfungsi untuk menurunkan aliran kecepatan bahan bakar yang disalurkan ke berbagai bagian atau ruang pembakaran. Dengan begitu, maka mobil bisa melaju dengan stabil dalam berbagai kondisi jalan.



Jadi fungsi fuel filter memang sangat penting. Perawatan fuel filter otomatis mutlak diperlukan agar kondisi mobil tetap terjaga. Seperti tubuh manusia yang bisa lemah karena makanan tidak bergizi, begitu juga mobil dengan fuel filter yang tidak terawat dengan baik.

Fuel filter yang sudah tidak berfungsi dengan baik memang akan memberikan dampak yang benar-benar terasa ke mobil. Dampaknya itu akan hadir dalam beberapa gejala di bawah ini:

Filter bensin bisa kotor, dan bila sedang dalam keadaan ini akan menimbulkan akibat yang buruk. Berikut ini adalah beberapa akibat yang bisa terjadi:

1. Mesin Mobil Sulit Dinyalakan

Ada banyak hal yang bisa menyebabkan masih mobil sulit untuk menyala, seperti adanya masalah pada busi atau aki. Namun hal ini juga bisa mengartikan kalau bahan bakar yang mengalir ke ruang bakar memiliki jumlah yang kurang.

Kendaraan membutuhkan bahan bakar dalam jumlah tertentu supaya mesin bisa menyala. Kalau penyaring bahan bakar kotor atau bahkan tersumbat maka aliran bahan bakar ini akan menjadi terbatas dan tidak konsisten sehingga mesin mobil akan sulit untuk dinyalakan.

2. Mesin Mobil Mati Mendadak

Filter bahan bakar yang tersumbat bisa menyebabkan mobil mati mendadak karena jumlah bahan bakar yang mengalir ke tangki menjadi berkurang. Kalau filter dibiarkan dalam keadaan yang kurang optimal untuk waktu yang cukup lama maka kerja mesin akan menjadi terhambat.

Masih mobil mungkin bisa dinyalakan saat bahan bakar masih tersedia cukup pada saluran bahan bakar tetapi saat bahan bakar ini berkurang maka mesin bisa mati secara tiba-tiba. Ketika Anda melewati tanjakan atau menaikkan akselerasi, Anda pastinya membutuhkan bahan bakar yang lebih tetapi karena adanya masalah pada penyaring, kebutuhan tersebut tidak bisa dipenuhi.



3. Performa dan Tenaga Mobil Menurun

Pengendara mobil biasanya lebih mengetahui tenaga dan performa yang dihasilkan oleh mobilnya sehingga ketika terjadi penurunan performa atau tenaga maka mereka akan langsung sadar. Hal ini biasanya lebih terasa ketika sedang melewati jalanan yang menanjak karena kurangnya asupan bahan bakar yang dibutuhkan oleh mobil.

Penurunan performa mesin memang tidak selalu terjadi karena penyumbatan penyaring bahan bakar tetapi hal ini bisa menjadi salah satu penyebab dan Anda harus langsung mencari tahu penyebabnya kalau hal ini terjadi.

4. Lampu Indikator Mesin Menyala

Ada banyak alasan yang menyebabkan lampu indikator mesin bisa menyala dan untungnya hampir semua kendaraan modern memiliki sensor internal sehingga mesin bisa memberitahu pengendara ketika ada masalah.

Kode yang biasanya muncul saat adanya masalah pada bahan bakar adalah P0171 atau P0174. Pemilik mobil bisa menggunakan OBD2 scanner atau membawa mobil ke bengkel supaya bisa mengetahui masalah yang terjadi.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3249 seconds (0.1#10.140)