Salah Kaprah Waktu Ganti Oli Mobil, Jangan Tunggu 6 Bulan

Selasa, 20 September 2022 - 11:47 WIB
loading...
Salah Kaprah Waktu Ganti...
Pemilik kendaraan kerap salah kaprah dalam mengganti pelumas kendaraan mereka. Foto/DOK. PTPL
A A A
JAKARTA - Pemilik kendaraan bermotor kerap salah kaprah tentang kapan waktu yang tepat mengganti oli mobil kesayangannya. Selama ini, umumnya konsumen atau pemilik mobil hanya mengetahui bahwa pelumas perlu diganti usai menempuh jarak tertentu atau dalam kurun waktu sekian bulan.

Umumnya memang anjuran dari pabrikan mobil sekarang ini, untuk interval penggantian oli mobil sebaiknya setiap 10.000 kilometer atau enam bulan sekali, dengan ketentuan mana yang tercapai lebih dulu. Ini artinya jika mobil memang jarang digunakan tapi sudah lebih dari enam bulan, meskipun jarak tempuh mobil belum mencapai 10.000 kilometer sebaiknya tetap dilakukan penggantian oli mesin.

Sebaliknya, jangan juga terpaku pada interval ganti oli mobil setiap enam bulan sekali. Jika kondisinya mobil sering digunakan dengan jarak tempuh yang cukup jauh. Biasanya pada kondisi mobil rental, di mana jarak tempuhnya sudah lewat dari 10.000 kilometer tapi belum sampai enam bulan. Kondisi seperti ini juga sebaiknya dilakukan penggantian oli mesin karena jarak tempuhnya sudah mencapai 10.000 kilometer.

“Langkah perawatan mobil yang paling mendasar dan tidak boleh sampai terlewat adalah mengganti oli. Seiring penambahan jarak tempuh dan waktu pemakaian, ada masanya kualitas oli berkurang. Tentu, akan berdampak buruk di masa mendatang bila diacuhkan dan tidak diganti sesuai masa pakainya,” jelas Brahma Putra Mahayana, Technical Specialist PT Pertamina Lubricants (PTPL) .

Selain itu bukan hanya faktor waktu dan jarak tempuh yang menjadi patokan untuk mengganti oli mobil. Anda wajib juga perhatikan kondisi jalanan yang sering dilalui, karena pemakaian mobil di area yang sering macet tentunya akan berbeda dengan mobil yang jarang terjebak kemacetan.



Salah Kaprah Waktu Ganti Oli Mobil, Jangan Tunggu 6 Bulan


“Apabila sering terjebak di kemacetan lalu lintas. Walau roda tidak bergulir, tapi mesin tetap bekerja menghasilkan tenaga. Ditambah dengan panasnya jalanan saat kondisi siang hari, serta sering lama berhenti di lampu merah, membuat beban kerja mesin jadi semakin berat,” beber Brahma.

Menurut Brahma jika kondisi mobil sering terjebak di kemacetan maka pemilik mobil harus sering-sering mengecek kondisi oli mesin. Terlebih jika usia mobil sudah di atas lima tahun, sebaiknya rutin mengecek kondisi oli mesin melalui dipstick.

“Jika kondisi volume oli pada dipstick sudah berkurang dari level minimum, dan terakhir ganti oli sudah lebih dari 2 bulan ada baiknya segera ganti oli. Jangan hanya sekedar ditambah dengan oli yang baru,” lanjutnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Gandeng Ariel Noah,...
Gandeng Ariel Noah, Cuprum Pede Teknologi Pelumas Berbasis Tembaga untuk Semua Motor
Oli Eneos X Series Bikin...
Oli Eneos X Series Bikin Mobil Awet Muda, Apa Rahasianya?
Berapa Lama Sebaiknya...
Berapa Lama Sebaiknya Ganti Oli Gardan? Panduan Lengkap dan Praktis
Beli Oli Bisa Dapat...
Beli Oli Bisa Dapat Klaim Asuransi hingga Rp10 Juta, Begini Caranya!
Kenali 9 Penyebab Mobil...
Kenali 9 Penyebab Mobil Boros BBM, Ban Kurang Angin hingga Jarang Servis
Kapan Waktu yang Tepat...
Kapan Waktu yang Tepat Ganti Ring Baut Oli?
Cara Edukasi Cerdas...
Cara Edukasi Cerdas pada Bikers agar Rutin Mengganti Oli Motor
Manfaat Mengganti Oli...
Manfaat Mengganti Oli Motor secara Rutin
Formulasi Baru Oli untuk...
Formulasi Baru Oli untuk Motor Berperforma Tinggi Diperkenalkan
Rekomendasi
Kasus Dokter Kandungan...
Kasus Dokter Kandungan Lecehkan Pasien Ibu Hamil, DPR: Cabut STR Pelaku!
Begini Cara Mengecek...
Begini Cara Mengecek Status Permohonan Visa dan Izin Tinggal Indonesia, Cepat dan Mudah!
Peralatan Militer Canggih...
Peralatan Militer Canggih dari Berbagai Pangkalan AS di Seluruh Dunia Dikirim ke Israel
Perang Dagang Kian Sengit,...
Perang Dagang Kian Sengit, AS Siap Tampar China dengan Tarif 245%
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten...
Hadiri HUT ke-695 Kabupaten Bone, AYP: Optimistis Jadi Sentra Pembangunan Indonesia Timur
Kerugian Negara Capai...
Kerugian Negara Capai Rp66 Miliar, Kejati Usut Dugaan Korupsi Jalan Tol Lampung
Berita Terkini
Efek Lebaran 2025: Penjualan...
Efek Lebaran 2025: Penjualan Honda Naik 5 Persen, Brio Masih Dominan 50 Persen
11 jam yang lalu
10 Merek Mobil Terlaris...
10 Merek Mobil Terlaris Maret 2024: Toyota Tetap Nomor 1, BYD Menyeruak!
11 jam yang lalu
Penjualan Motor Maret...
Penjualan Motor Maret 2025 Anjlok! Target 6,5 Juta Unit Tidak Tercapai?
12 jam yang lalu
Pabrik Neta Dikepung...
Pabrik Neta Dikepung Karyawan Dealer Imbas Mobil Tak Dikirim
1 hari yang lalu
Yamaha Cygnus Gryphus...
Yamaha Cygnus Gryphus Penantang Honda Vario Diluncurkan, 1 Liter Tembus 42 Km
1 hari yang lalu
Divonis Berbahaya, Eropa...
Divonis Berbahaya, Eropa Larang Penggunaan Serat Karbon untuk Kendaraan
1 hari yang lalu
Infografis
6 Alasan Ribuan Narapidana...
6 Alasan Ribuan Narapidana Masuk Islam di Penjara AS Setiap Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved