Digadang-Gadang Gantikan Elon Musk, Presiden Tesla China Tom Zhu Ditarik ke Texas

Sabtu, 10 Desember 2022 - 07:49 WIB
loading...
Digadang-Gadang Gantikan...
Giga Texas Ramp Tesla. Presiden Tesla China Tom Zhu diterbangkan dari China untuk mengawasi pengembangan Giga Texas Ramp. Foto/Tesla/Insedeevs
A A A
TEXAS - Elon Musk dikabarkan sedang mempertimbangkan Presiden Tesla China Tom Zhu sebagai penggantinya menduduki jabatan CEO Operasi Global Tesla. Apalagi Tesla sudah menerbangkan Tom Zhu dari China untuk mengawasi pengembangan Giga Texas Ramp.

Belum ada dikonfirmasi terkait isu ini dan tidak banyak cara untuk mengkonfirmasinya selain Elon Musk menjawab pertanyaan di Twitter. Nama Tom Zhu disebutkan dalam laporan Bloomberg yang mengklaim dia telah diterbangkan dari China untuk membantu mengawasi peningkatan Giga Texas.

“Kami tidak dapat mengetahui dengan pasti rumor mana yang benar, bisa jadi keduanya, tetapi kami cenderung percaya yang terakhir. Mungkin terkait kredibilitas karena eksekutif lama Tesla juga mengawasi pembangunan Giga Shanghai,” tulis laman insideevs pada Kamis 8 Desember 2022.



Tom Zhu dikabarkan berada di Austin minggu ini. Dia juga membawa beberapa tim tekniknya dari China untuk membantu mengawasi Giga Texas, untuk produksi Tesla Model Y dan Cybertruck. Belum jelas berapa lama Tom Zhu akan berada di Austin.

Tom Zhu bergabung dengan Tesla pada tahun 2014 untuk membantu membangun jaringan Supercharger perusahaan dan baru-baru ini memimpin operasi pembuat mobil di Asia Pasifik. Pabrik Tesla di China itu diketahui sebagai pusat ekspor terbesar Tesla dan baru-baru ini menggandakan kapasitas tahunan menjadi sekitar 1 juta kendaraan.

Tesla saat ini telah mencoba untuk secara bersamaan meningkatkan produksi di pabrik terbarunya di Texas dan Berlin. Perusahaan mengonfirmasi pada bulan Oktober bahwa Gigafactory Berlin-Brandenburg mencapai tingkat produksi 2.000 kendaraan per minggu, tetapi tidak memberikan pembaruan Gigafactory Texas.


Digadang-Gadang Gantikan Elon Musk, Presiden Tesla China Tom Zhu Ditarik ke Texas


Pembaruan terakhir untuk Austin adalah pada bulan Juni, ketika Tesla mengkonfirmasi tingkat produksi mingguan 1.000 kendaraan. Perusahaan awalnya berencana untuk membuat SUV Model Y di Texas yang ditenagai oleh sel lithium-ion 4680 baru yang lebih besar. Namun, beralih menggunakan sel 2170 yang lebih lama karena baterai baru belum siap untuk produksi volume.

Isu Tom Zhu menjabat sebaia CEO Tesla muncul saat Elon Musk sibuk menjalankan akuisisi perusahaan terbarunya, raksasa media sosial Twitter. Apalagi pengusaha miliarder ini juga merupakan CEO SpaceX dan perusahaan tunneling The Boring Company, serta pendiri pengembang otak-chip Neuralink.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2632 seconds (0.1#10.140)