5 Kekurangan Mobil Otonom, dari Harga Tinggi hingga Masalah Mesin Sulit Diatasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mobil Otonom memiliki beberapa kekurangan di balik banyaknya keunggulan yang ditawarkan. Munculnya mobil self-driving atau Otonom memang akan menjadi terobosan baru dalam perkembangan teknologi otomotif setelah munculnya mobil listrik.
Mobil yang dapat bergerak sendiri ini digadang-gadang dapat mengurangi kemacetan dan dapat menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas.
Namun setiap munculnya teknologi baru yang berkembang pasti selalu menghadirkan pro dan kontra. Karena dibalik keunggulannya ini terdapat pula beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mobil otonom sudah mulai marak digunakan di jalan.
Baca juga : Mobil Otonom Apple Akan Dibuat oleh Hyundai?
Berikut beberapa kekurangan mobil otonom :
1. Harga kendaraan yang tinggi
Adanya mobil yang mengusung teknologi baru yang belum pernah ada tentu membuat harganya menjulang tinggi jauh dari mobil konvensional.
Meskipun biaya produksi pembuatan mobil otonom telah di press, namun pemotongan tersebut tidak cukup rendah untuk menjadikannya alternatif yang layak secara finansial bagi kebanyakan orang. Butuh beberapa tahun lagi supaya mobil ini dapat dijangkau oleh beberapa kalangan menengah.
2. Masalah keamanan
Kemunculan mobil otonom ini juga dapat meningkatkan kemungkinan kejahatan cyber atau peretasan. Hal ini tentu harus diperhatikan bagi para produsen mobil karena sedikit terkena retasan saja memungkinkan mobil otomatis ini mengalami kerusakan sistem.
Baca juga : Ferrari Umumkan Tidak Akan Memproduksi Mobil Otonom
3. Akan sering terjadi masalah teknis
Mobil yang akan dikendalikan oleh kecerdasan buatan ini terkadang memiliki masalah sepele. Misalnya, karena mobil ini dapat mendeteksi manusia yang akan menyebrang jalan maka ketika mobil ini melaju akan melakukan pemberhentian mendadak bila ada manusia yang berada di pinggir jalan.
Terlepas manusia itu berniat ingin menyebrang atau tidak. Untuk mengatasi hal tersebut para pengembang menambahkan fitur klakson otomatis, namun hal tersebut juga akan kurang efisien karena sensor ini juga berlaku untuk binatang.
4. Sulit menghadapi cuaca buruk
Ketika mobil menghadapi cuaca buruk seperti hujan deras atau kabut tebal, mobil ini akan lebih sulit untuk bergerak karena pandangan sensornya akan terhalang.
Karena itu dikembangkanlah teknologi penangkal cuaca pada mobil ini yang masih memerlukan penyempurnaan.
5. Masalah mesin yang sulit diatasi
Dilema yang cukup besar dalam pengadaan mobil otonom ini tentu bila terdapat masalah mesin yang sulit diatasi oleh mekanik. Karena teknologi yang diusung mobil canggih ini tentu akan berbeda, mulai dari adanya perangkat lunak hingga sensor yang tertanam di dalamnya.
Apabila tenaga mekanik mobil otonom masih jarang tentunya akan sulit untuk kendaraan ini akan berkembang kedepannya.
Mobil yang dapat bergerak sendiri ini digadang-gadang dapat mengurangi kemacetan dan dapat menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas.
Namun setiap munculnya teknologi baru yang berkembang pasti selalu menghadirkan pro dan kontra. Karena dibalik keunggulannya ini terdapat pula beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mobil otonom sudah mulai marak digunakan di jalan.
Baca juga : Mobil Otonom Apple Akan Dibuat oleh Hyundai?
Berikut beberapa kekurangan mobil otonom :
1. Harga kendaraan yang tinggi
Adanya mobil yang mengusung teknologi baru yang belum pernah ada tentu membuat harganya menjulang tinggi jauh dari mobil konvensional.
Meskipun biaya produksi pembuatan mobil otonom telah di press, namun pemotongan tersebut tidak cukup rendah untuk menjadikannya alternatif yang layak secara finansial bagi kebanyakan orang. Butuh beberapa tahun lagi supaya mobil ini dapat dijangkau oleh beberapa kalangan menengah.
2. Masalah keamanan
Kemunculan mobil otonom ini juga dapat meningkatkan kemungkinan kejahatan cyber atau peretasan. Hal ini tentu harus diperhatikan bagi para produsen mobil karena sedikit terkena retasan saja memungkinkan mobil otomatis ini mengalami kerusakan sistem.
Baca juga : Ferrari Umumkan Tidak Akan Memproduksi Mobil Otonom
3. Akan sering terjadi masalah teknis
Mobil yang akan dikendalikan oleh kecerdasan buatan ini terkadang memiliki masalah sepele. Misalnya, karena mobil ini dapat mendeteksi manusia yang akan menyebrang jalan maka ketika mobil ini melaju akan melakukan pemberhentian mendadak bila ada manusia yang berada di pinggir jalan.
Terlepas manusia itu berniat ingin menyebrang atau tidak. Untuk mengatasi hal tersebut para pengembang menambahkan fitur klakson otomatis, namun hal tersebut juga akan kurang efisien karena sensor ini juga berlaku untuk binatang.
4. Sulit menghadapi cuaca buruk
Ketika mobil menghadapi cuaca buruk seperti hujan deras atau kabut tebal, mobil ini akan lebih sulit untuk bergerak karena pandangan sensornya akan terhalang.
Karena itu dikembangkanlah teknologi penangkal cuaca pada mobil ini yang masih memerlukan penyempurnaan.
5. Masalah mesin yang sulit diatasi
Dilema yang cukup besar dalam pengadaan mobil otonom ini tentu bila terdapat masalah mesin yang sulit diatasi oleh mekanik. Karena teknologi yang diusung mobil canggih ini tentu akan berbeda, mulai dari adanya perangkat lunak hingga sensor yang tertanam di dalamnya.
Apabila tenaga mekanik mobil otonom masih jarang tentunya akan sulit untuk kendaraan ini akan berkembang kedepannya.
(bim)