Mitsubishi Tambah Dealer Resmi di Bekasi Barat

BEKASI - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mistsubishi Motors Corporation (MMC), bekerjasama dengan PT Nusantara Berlian Motor, kembali membuka dealer resmi kendaraan penumpang di wilayah Kranji, Bekasi Barat, Jawa Barat, Minggu (31/7/2016).

Dealer mobil penumpang ke-81 ini berdiri di area seluas 2.420 meter persegi. Lokasinya berada di Jalan Jenderal Sudirman No 8, Kranji, Bekasi Barat. Dealer ini memiliki fasilitas 3S yang lengkap (Sales, Service, dan Sparepart). Dealer buka Senin sampai Sabtu jam 08.30-16.30 dan Minggu 09.00-15.00.

Dengan dibukanya dealer resmi PT Nusantara-Bekasi Barat, maka total dealer mobil pabrikan Jepang menjadi 250 dealer yang tersebar di Indonesia. Beberapa layanan yang ada di dealer ini adalah display car, sales counter, dan sales longue. Dealer ini juga menyediakan fasilitas test drive.

Selain itu, dealer Mitsubishi ini juga menyediakan fasilitas servis yang dilengkapi dengan delapan stall untuk servis umum, dan dua stall Mitsubishi Quick Pit (MQP) dengan kapasitas servis mencapai 34 kendaraan tiap harinya.

Untuk lebih memudahkan konsumen, tersedia pula fasilitas service booking dan Home Service Kit (HSK) yang dapat digunakan dalan kondisi darurat. Montir Mitsubishi akan datang ke lokasi konsumen. Ketersediaan sparepart juga dijamin di dealer ini.

Joe Surya selaku Presiden Direktur PT Nusantara Berlian motor memaparkan, ini bentuk komitmen sekaligus memperluas jangkauan layanan kepada konsumen yang ada di berbagai daerah.

"Agar konsumen semakin yakin dan puas bahwa kendaraan penumpang Mitsubishi merupakan pilihan yang tepat untuk memenuhi pilihan kebutuhan mereka. Terutama dengan dukungan dari aktivitas branding yang kami lakukan dan peluncuran Mitsubushi New Mirage pada 26 Juli lalu," ujar Joe, saat meresmikan dealer Mitsubishi di Kranji, Bekasi Barat.

Joe menambahkan, ada beberapa aspek yang melatar belakangi Mitsubishi ekpansi di wilayah Bekasi. Bukan hanya mengenai bisnis saja, tapi juga melihat peluang di masa depan. Ditambah tempat ini sangat strategis.

Ketika disinggung mengenai biaya pembangunan dealer ini, dia berkata diperkirakan menghabiskan biaya sebesar Rp 40 miliar. "Kami melakukan perubahan bangunan dan menyediakan peralatan dan diperkirakan menghabiskan kami berinvestasi mencapai Rp40 miliar," tutur Joe.