Launching Tim Balap Yamaha Indonesia Bersama Maverick Vinales
A
A
A
JAKARTA - Setelah mengakhiri musim balap 2016 dengan berbagai prestasi spesial, terlebih merebut double-winner gelar juara nasional Sport 250 dan Sport 150 cc, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memperkenalkan jajaran Tim Balap Yamaha Indonesia di Sirkuit Internasional, Sentul, Bogor, Senin (23/1/2017). Mereka akan bertarung di balap Asia Road Racing Championship 2017 (ARRC 2017), Kejurnas IRS 2017 dan Kejurnas Motorprix 2017.
“Tahun ini, di balap Motoprix kami masih fokus untuk develop motor injection meskipun kita sudah jauh lebih baik kemampuan sehubungan injection. Untuk Kejurnas IRS, kami akan berupaya mempertahankan gelar juara nasional di kelas Sport 150 cc dan 250 cc," ujar Manager After Sales & Motor Sports PT YIMM, M Abidin dalam keterangannya.
"Yang paling menarik, di Asia Road Racing Championship, kami akan memberi apresiasi untuk Wahyu Aji Trilaksana (Juara ARRC UB 130 cc) yang sudah mengharumkan bangsa Indonesia untuk bergabung dengan tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) mengikuti kelas Underbone 150 cc (ARRC)," katanya.
Selain itu, lanjut M Abidin, tim Satelit TJM juga menurunkan Anggi Setiawan dan berkompetisi di kelas Underbone 150 cc. "Sedang di kategori Asia Production 250 (AP250), Yamaha Racing Indonesia (YRI) tetap diperkuat Galang Hendra dan Rey Ratukore. Kemudian Imanuel Putra Pratna (Yamaha TJM). Tahun ini, saatnya kita bisa memberikan hasil yang terbaik, “ ujarnya.
Makin spesial, acara launching tim balap Yamaha Indonesia tahun ini akan dihadiri rider MotoGP Maverick Vinales yang memang disebut sebagai The Rising Star. Demikian setelah pebalap potensial usia 21 tahun mengusung tim Movistar Yamaha ini meraih waktu tercepat dalam dua hari sesi tes MotoGP di Valencia, Spanyol beberapa waktu lalu.
Yamaha berupaya mengobarkan motivasi atau semangat mereka untuk meraih prestasi yang lebih baik. Seperti lambang Blue Fame atau Api Biru yang notabene lebih panas dari api merah. Ini menjadi spirit dan energi Yamaha. Api Biru juga menggambarkan ketenangan seperti pula langkah Yamaha yang konsisten mengedepankan proses. Tidak terburu-buru, namun ada tahapan yang realistis.
“Dalam gelaran ARRC 2017, tim Yamaha siap menjadi juara setelah memiliki pengalaman selama dua tahun di kelas AP250 (YZF-R25). Juga keseriusan di kategori Underbone 150 cc dengan Yamaha MX-King 150. Kemudian di IRS ada beberapa tim baru, seperti HDS, 549 Kabochi & Rey Racing Speed. Ini untuk memperkuat formasi dalam mempertahankan gelar dua juara nasional double-winner Sport 150cc (YZF-R15) dan Sport 250 cc (YZF-R25)," kata Kadek Suma, Motorsport YIMM (www.yamaharacingindonesia.co.id).
"Untuk Kejurnas Motoprix sendiri, kami masih mempertahankan tim lama, juga ada beberapa tim baru di setiap region. Ini sehubungan langkah meraih dan mempertahankan gelar Juara Nasional Motoprix di semua region, “ tukas Kadek Suma, Motorsport YIMM," tandasnya.
“Tahun ini, di balap Motoprix kami masih fokus untuk develop motor injection meskipun kita sudah jauh lebih baik kemampuan sehubungan injection. Untuk Kejurnas IRS, kami akan berupaya mempertahankan gelar juara nasional di kelas Sport 150 cc dan 250 cc," ujar Manager After Sales & Motor Sports PT YIMM, M Abidin dalam keterangannya.
"Yang paling menarik, di Asia Road Racing Championship, kami akan memberi apresiasi untuk Wahyu Aji Trilaksana (Juara ARRC UB 130 cc) yang sudah mengharumkan bangsa Indonesia untuk bergabung dengan tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) mengikuti kelas Underbone 150 cc (ARRC)," katanya.
Selain itu, lanjut M Abidin, tim Satelit TJM juga menurunkan Anggi Setiawan dan berkompetisi di kelas Underbone 150 cc. "Sedang di kategori Asia Production 250 (AP250), Yamaha Racing Indonesia (YRI) tetap diperkuat Galang Hendra dan Rey Ratukore. Kemudian Imanuel Putra Pratna (Yamaha TJM). Tahun ini, saatnya kita bisa memberikan hasil yang terbaik, “ ujarnya.
Makin spesial, acara launching tim balap Yamaha Indonesia tahun ini akan dihadiri rider MotoGP Maverick Vinales yang memang disebut sebagai The Rising Star. Demikian setelah pebalap potensial usia 21 tahun mengusung tim Movistar Yamaha ini meraih waktu tercepat dalam dua hari sesi tes MotoGP di Valencia, Spanyol beberapa waktu lalu.
Yamaha berupaya mengobarkan motivasi atau semangat mereka untuk meraih prestasi yang lebih baik. Seperti lambang Blue Fame atau Api Biru yang notabene lebih panas dari api merah. Ini menjadi spirit dan energi Yamaha. Api Biru juga menggambarkan ketenangan seperti pula langkah Yamaha yang konsisten mengedepankan proses. Tidak terburu-buru, namun ada tahapan yang realistis.
“Dalam gelaran ARRC 2017, tim Yamaha siap menjadi juara setelah memiliki pengalaman selama dua tahun di kelas AP250 (YZF-R25). Juga keseriusan di kategori Underbone 150 cc dengan Yamaha MX-King 150. Kemudian di IRS ada beberapa tim baru, seperti HDS, 549 Kabochi & Rey Racing Speed. Ini untuk memperkuat formasi dalam mempertahankan gelar dua juara nasional double-winner Sport 150cc (YZF-R15) dan Sport 250 cc (YZF-R25)," kata Kadek Suma, Motorsport YIMM (www.yamaharacingindonesia.co.id).
"Untuk Kejurnas Motoprix sendiri, kami masih mempertahankan tim lama, juga ada beberapa tim baru di setiap region. Ini sehubungan langkah meraih dan mempertahankan gelar Juara Nasional Motoprix di semua region, “ tukas Kadek Suma, Motorsport YIMM," tandasnya.
(dmd)