Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab

Jum'at, 03 Maret 2017 - 14:27 WIB
Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab
Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab
A A A
JAKARTA - Dari sekian semua koleksi mobil Pengeran Arab Saudi yang paling menggemparkan dunia adalah mobil Mercedes-Benz SL 600 bertabur 300.000 berlian yang disebut-sebut milik Pangeran Alwaleed Bin Talal.

Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab


Mobil berlapis Berlian milik Pangeran Alwaleed Bin Talal dinobatkan sebagai mobil termahal di dunia hingga saat ini, dengan nilai berliannya saja yang mencapai USD38 juta atau sekira (Rp500 miliar). Bahkan biaya untuk 1 kali sentuh mobil itu dikenakan biaya USD1000 atau sekira Rp13 Juta.

Soal kepemilikan mobil ini asih menjadi misteri, bahkan Pangeran Alwaleed pernah membantah kalau mobil itu miliknya, namun media-media di Timur Tengah menyakini mobil berlapis berlian itu milik Alwaleed Bin Talal.

Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab


"Kantor Swasta dari Pangeran Alwaleed Bin Talal menyatakan secara resmi bahwa Pangeran Alwaleed tidak, dan tidak pernah memiliki, dimiliki atau memiliki hubungan dengan Mercedes-Benz 'bertatahkan berlian '" kata rilis Raya Holdings perusahaan milik Alwaleed seperti dilansir dari Businessinsider.

Misteri di Balik Mobil Berlapis Butiran Berlian dan Kerajaan Arab


Pangeran Al-Waleed bin Talal lahir pada 7 Maret 1955. Dia adalah anggota dari keluarga kerajaan dan dia adalah keponakan dari Raja Saudi Arabia, Abdullah. Dia adalah seorang pengusaha real estate dan pasar saham.dan investor internasional. Pria yang berpendidikan Amerika itu juga merupakan pemilik saham Citicorp dan juga Facebook.

Baca: Isi Garasi Pangeran Arab Mustahil Dimiliki Orang Terkaya Manapun

Pangeran Al Waleed ditaksir punya kekayaan sebesar USD20 miliar atau sekitar Rp 260 triliun. Jumlah kekayaan itu membuat Pangeran Al Waleed jadi salah satu orang terkaya di dunia.

(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8304 seconds (0.1#10.140)