Mahasiswa UPI Siap Pertahankan Gelar di SEM Asia 2017
A
A
A
JAKARTA - Kembali ikuti di ajang Shell Eco-marathon (SEM) Asia 2017, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung siap mempertahankan gelar. Tahun ini, UPI mengirimkan dua tim mahasiswanya untuk turun di kategori mobil Protoype dan Urban Concept kategori baterai elektrik.
Masing-masing kategori nantinya akan diwakili oleh Bumi Siliwangi Team 1 dan Tim Bumi Siliwangi Team 4. Menurut Ramdhani, selaku manager tim Bumi Siliwangi Team 4, tahun ini mereka akn menurunkan mobil baru untuk berlaga di SEM Asia 2017 di Singapura.
"Kami fokus pada bagaimana membuat mobil baru ini lebih ringan dan bisa mencapai jarak terjauh per kilowatt hour nya," ujar Ramdhani, di Jakarta, Jumat (10/3/2017).
Ramdhani pun mengungkapkan, bahwa timnya berhasil menurunkan bobot mobil hingga 6 kilogram dibandingkan mobil sebelumnya. Selain itu tim juga merasa lebih percaya diri karena mobil garapannya sudah pernah di uji coba di Maranello, Italia pada awal Desember lalu.
"Kami membuat mobil baru lagi, kerangka baru, desain baru. Semua kami usahakan untuk dapat merangkum semua masukan saat berkunjung ke markas Ferrari. Terlebih lagi masukan mengenai composite dan bentuk aerodinamika dari body mobil," ungkap Ramdhani, yang sebelumnya bertindak sebagai driver di tim Bumi Siliwangi Team 4 saat di SEM Asia 2016 dan SEM DWC di London 2016 lalu.
Untuk target tahun ini, Tim Bumi Siliwangi Team 4 mengharapkan mobil baru mereka bisa dipacu lebih jauh dibandingkan saat pencapaian di SEM Asia, Manila 2016 lalu. Di mana ditargetkan mobil bisa mencapai 200 km/kwh atau lebih.
Masing-masing kategori nantinya akan diwakili oleh Bumi Siliwangi Team 1 dan Tim Bumi Siliwangi Team 4. Menurut Ramdhani, selaku manager tim Bumi Siliwangi Team 4, tahun ini mereka akn menurunkan mobil baru untuk berlaga di SEM Asia 2017 di Singapura.
"Kami fokus pada bagaimana membuat mobil baru ini lebih ringan dan bisa mencapai jarak terjauh per kilowatt hour nya," ujar Ramdhani, di Jakarta, Jumat (10/3/2017).
Ramdhani pun mengungkapkan, bahwa timnya berhasil menurunkan bobot mobil hingga 6 kilogram dibandingkan mobil sebelumnya. Selain itu tim juga merasa lebih percaya diri karena mobil garapannya sudah pernah di uji coba di Maranello, Italia pada awal Desember lalu.
"Kami membuat mobil baru lagi, kerangka baru, desain baru. Semua kami usahakan untuk dapat merangkum semua masukan saat berkunjung ke markas Ferrari. Terlebih lagi masukan mengenai composite dan bentuk aerodinamika dari body mobil," ungkap Ramdhani, yang sebelumnya bertindak sebagai driver di tim Bumi Siliwangi Team 4 saat di SEM Asia 2016 dan SEM DWC di London 2016 lalu.
Untuk target tahun ini, Tim Bumi Siliwangi Team 4 mengharapkan mobil baru mereka bisa dipacu lebih jauh dibandingkan saat pencapaian di SEM Asia, Manila 2016 lalu. Di mana ditargetkan mobil bisa mencapai 200 km/kwh atau lebih.
(dmd)