Volvo Group Fokus Pada Kebutuhan Transportasi di Indonesia

Sabtu, 27 Mei 2017 - 06:35 WIB
Volvo Group Fokus Pada...
Volvo Group Fokus Pada Kebutuhan Transportasi di Indonesia
A A A
JAKARTA - Volvo Group, membuka peluang untuk fokus pada transportasi di Indonesia melalui penambahan unitnya: Volvo Bus. Pertama kali hadir di Indonesia sebagai pendukung kunjungan kenegaraan Raja Carl XVI Gustaf dan Ratu Silvia dari Swedia ke Indonesia pada 22-24 Mei yang lalu.

Volvo bus yang digunakan dalam mendukung kunjungan kenegeraan ini adalah Volvo 8400 (B8R). Bus ini dilengkapi dengan mesin 8 liter yang di produksi oleh Volvo Group.

“Untuk sementara, bus Volvo ini merupakan upaya perkenalan kami kepada masyarakat akan adanya varian baru Volvo di Indonesia. Terlepas dari itu, kami sangat bangga dapat ikut berpartisipasi dalam memeriahkan transportasi di Indonesia dengan menambahkan bis Volvo dalam line-up yang ditawarkan oleh kami," ujar Chief Operational Officer PT Indotruck Utama Eka Lovyan dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Jumat (26/5/2017).

Mesin Volvo D7A telah dilengkapi dengan transmisi otomatis kecepatan 6-speed integrated retarder dan optimised rear axle ratio dapat mengatasi kebutuhan akan banyaknya perhentian yang dilakukan oleh bis ini di dalam kota. Mesin ini juga dilengkapi oleh tenaga 330 hp untuk mengoptimalkan penghematan tenaga, yang sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan bus keliling kota, dilengkapi oleh: akslerasi instan, air conoditioning, dan tingkat kemampuan yang tinggi.

Dirancang untuk menjadi pekerja keras selama 17 jam dalam siklus tugas, bus ini menawarkan kemampuan penanganan yang sangat baik, perlindungan dan keamanan lebih jauh karena di diukung oleh rem cakram yang kuat pada semua roda, dan sistem suspensi bus yang benar. Pintu-pintu dilengkapi dengan tepi yang sensitif untuk mencegah cedera penumpang selama naik dan turun dari bus.

Bus Volvo telah proaktif dalam hal penggabungan fitur keselamatan. Perusahaan telah mematuhi kode badan bus international. Semua bus juga dilengkapi dengan ABS sebagai standar sejak tahun 2005. Sebuah inisiatif oleh Volvo Group yang menjadi mandat untuk industri kendaraan niaga keseluruhan yang baru dimulai ditertibkan tahun 2015.

Dengan pintu masuk sebesar 350 mm, sangat mudah dan nyaman untuk naik dan turun dari bus. Selain itu juga dilengkapi dengan fitur berlutut bersamaan dengan pengangkatan dan penurunan pneumatik yang memungkinkan badan bus diturunkan, sementara penumpang dapat naik dan turun bus dengan aman. Lebar pintu bening dirancang 1200 mm di bagian depan dan belakang bus guna membantu masuk dan keluar dengan nyaman.

Jurn Terpstra, Marketing Director Volvo Group Indonesia menambahkan, di Indonesia, fokus transportasi komersil merupakan sesuatu yang sangat penting peranannya.

"Didukung fakta banyak proyek infrastruktur pemerintah Indonesia yang mulai berfungsi tahun ini, diharapkan mempermudah proses distribusi berbagai komoditas dan membuka lebar berkembangnya kendaraan umum bagi penumpang. Ini meyakinkan kami untuk membuka peluang bagi bus Volvo dikembangkan di Indonesia," harapnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1194 seconds (0.1#10.140)