Bongkar Kecanggihan Teknologi Toyota Prius
A
A
A
TANGERANG - Ada yang menarik di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Toyota memperkenalkan Prius yang baru saja dip[erkenalkan di Amerika Serikat awal tahun ini. Lebih banyak elemen keamanan dan gaya yang lebih sporty ditampilkan dari model baru t
Berdasarkan pengamatan SINDOnews di booth Toyota Toyota Prius c yang didatangkan ke GIIAS 2017 hadir secara standar dengan teknologi bantuan pengemudi Toyota Safety Sense C (TSS-C) untuk semua kelas modelnya. Sistem TSS-C yang pernah ditawarkan secara pilihan untuk dua kelas Prius c untuk 2016, termasuk Pre-Collision System (PCS), Lane Departure Assist dan Automatic High Beam.
Toyota berencana untuk menyeragamkan rem darurat otomatis untuk semua model. Ini menempatkan Toyota dan Lexus empat tahun ke depan bagi model buatan yang teraman versi National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) dan Insurance Institute for Highway Safety (IIHS).
Berdasarkan buku katalogMobil ini sendiri, mampu berlari kecepatan sekitar 11 sampai 137 km / jam, menggunakan kamera dan laser beam untuk mendeteksi kendaraan di depan.
Pengereman sistem PCS dapat memberikan lebih tekanan rem tambahan dengan menggunakan Bantuan Rem (BA). Jika pengemudi gagal pengereman tepat pada waktunya, sistem ini secara otomatis akan pengereman, membantu mengurangi kecepatan sekitar lebih kurang 30 km / jam untuk mengurangi dampak, dan segala upaya menghindari terjadinya tabrakan. Lingkungan operasi bagi rem otomatis ini setidaknya 80% dari tabrakan belakang (sekitar 10 sampai 80 km / jam).
Berdasarkan pengamatan SINDOnews di booth Toyota Toyota Prius c yang didatangkan ke GIIAS 2017 hadir secara standar dengan teknologi bantuan pengemudi Toyota Safety Sense C (TSS-C) untuk semua kelas modelnya. Sistem TSS-C yang pernah ditawarkan secara pilihan untuk dua kelas Prius c untuk 2016, termasuk Pre-Collision System (PCS), Lane Departure Assist dan Automatic High Beam.
Toyota berencana untuk menyeragamkan rem darurat otomatis untuk semua model. Ini menempatkan Toyota dan Lexus empat tahun ke depan bagi model buatan yang teraman versi National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) dan Insurance Institute for Highway Safety (IIHS).
Berdasarkan buku katalogMobil ini sendiri, mampu berlari kecepatan sekitar 11 sampai 137 km / jam, menggunakan kamera dan laser beam untuk mendeteksi kendaraan di depan.
Pengereman sistem PCS dapat memberikan lebih tekanan rem tambahan dengan menggunakan Bantuan Rem (BA). Jika pengemudi gagal pengereman tepat pada waktunya, sistem ini secara otomatis akan pengereman, membantu mengurangi kecepatan sekitar lebih kurang 30 km / jam untuk mengurangi dampak, dan segala upaya menghindari terjadinya tabrakan. Lingkungan operasi bagi rem otomatis ini setidaknya 80% dari tabrakan belakang (sekitar 10 sampai 80 km / jam).
(wbs)