Transmisi Bermasalah, Suzuki Desak GSX-R1000 Masuk Bengkel
A
A
A
TOKYO - Suzuki telah mengumumkan Recall (tarik kembali) model GSX-R1000 tahun pembuatan 2017 dan 2018 dan harus segera masuk bengkel resmi Suzuki.
Menurut auto.ndtc, Suzuki GSX-R1000 mengalami masalah pada sistem elektronik serta mesin. Rantai GSX-R1000 mungkin bisa terputus saat pengendara beralih dari satu roda gigi ke roda gigi dua dan posisi netral, sehingga meningkatkan RPM sebagai kejutan. Ketika pengendara kembali ke dua roda gigi tanpa menarik kopling, rantai motor bisa putus.
Masalah GSX-R1000 pertama kali terdeteksi di Prancis dan kemudian di AS.
Suzuki GSX-R1000 sempat dipajang di Intermot Show , hadir dengan berbagai perlengkapan standar dan grafis new bold. Salah satu set grafis baru ini mirip dengan grafis pada prototipe GSX-RR MotoGP.
Warna biru tebal juga disempatkan aksen garis-garis kuning berupa huruf Suzuki di seluruh fairing, membuat tampilannya semakin menarik.
Suzuki mengklaim motor-motor ini telah berevolusi lebih lanjut dengan menggabungkan teknologi yang diperoleh di MotoGP. Mereka juga menyebut telah berhasil mengharmonisasi mesin dan sasis secara menyeluruh dan seimbang.
Mesin baru Suzuki GSX-R1000 berkapasitas 999,9 cc. Mesin empat silinder segaris ini mengadopsi sistem baru yang disebut Broad Power System, yang menggabungkan teknologi yang dikembangkan di MotoGP.
Broad Power System adalah teknologi yang menyeimbangkan peningkatan output dalam kisaran rpm tinggi dan output rentang kecepatan rendah-menengah. Mesin ini juga memenuhi standar emisi Euro4 baru (untuk spesifikasi Eropa).
Urusan tulang-tulang alias sasis menggunakan frame baru yang lebih kecil dengan aerodinamika maksimal. Frame ini lebih ringan 10 persen, dan lebih kaku. Peningkatan kinerja menikung dan manuver dicapai melalui perubahan sudut silinder mesin dan memperpendek jarak dari as roda depan ke garis tengah swingarm pivot. Suzuki juga mendesain ulang cowling dengan frontal area menjadi lebih kecil agar lebih aerodinamis.
Fitur keamana Suzuki menggunakan rem brembo. Bagi varian yang dilengkapi ABS (ABS adalah perlengkapan standar untuk GSX-R1000R) dilengkapi dengan Motion Track Brake System, yang mengurangi gejala mengangkat di roda belakang saat pengereman keras dengan menggunakan IMU (Inertial Measurement Unit).
Pada GSX-R1000R diterapkan pula sistem yang mengoptimalkan tekanan rem depan ketika rem depan saat menikung. Motion Track Traction Control System memungkinkan pengendara untuk memilih 10 tingkat yang berbeda dari intervensi kontrol traksi, tergantung pada kondisi jalan.
Motor ini dijejali pula dengan sistem Low RPM Assist yang meningkatkan rpm mesin saat start dan pada rpm rendah. Lalu, Suzuki Easy Start System yang memudahkan pengendara saat menghidupkan mesin.
Menurut auto.ndtc, Suzuki GSX-R1000 mengalami masalah pada sistem elektronik serta mesin. Rantai GSX-R1000 mungkin bisa terputus saat pengendara beralih dari satu roda gigi ke roda gigi dua dan posisi netral, sehingga meningkatkan RPM sebagai kejutan. Ketika pengendara kembali ke dua roda gigi tanpa menarik kopling, rantai motor bisa putus.
Masalah GSX-R1000 pertama kali terdeteksi di Prancis dan kemudian di AS.
Suzuki GSX-R1000 sempat dipajang di Intermot Show , hadir dengan berbagai perlengkapan standar dan grafis new bold. Salah satu set grafis baru ini mirip dengan grafis pada prototipe GSX-RR MotoGP.
Warna biru tebal juga disempatkan aksen garis-garis kuning berupa huruf Suzuki di seluruh fairing, membuat tampilannya semakin menarik.
Suzuki mengklaim motor-motor ini telah berevolusi lebih lanjut dengan menggabungkan teknologi yang diperoleh di MotoGP. Mereka juga menyebut telah berhasil mengharmonisasi mesin dan sasis secara menyeluruh dan seimbang.
Mesin baru Suzuki GSX-R1000 berkapasitas 999,9 cc. Mesin empat silinder segaris ini mengadopsi sistem baru yang disebut Broad Power System, yang menggabungkan teknologi yang dikembangkan di MotoGP.
Broad Power System adalah teknologi yang menyeimbangkan peningkatan output dalam kisaran rpm tinggi dan output rentang kecepatan rendah-menengah. Mesin ini juga memenuhi standar emisi Euro4 baru (untuk spesifikasi Eropa).
Urusan tulang-tulang alias sasis menggunakan frame baru yang lebih kecil dengan aerodinamika maksimal. Frame ini lebih ringan 10 persen, dan lebih kaku. Peningkatan kinerja menikung dan manuver dicapai melalui perubahan sudut silinder mesin dan memperpendek jarak dari as roda depan ke garis tengah swingarm pivot. Suzuki juga mendesain ulang cowling dengan frontal area menjadi lebih kecil agar lebih aerodinamis.
Fitur keamana Suzuki menggunakan rem brembo. Bagi varian yang dilengkapi ABS (ABS adalah perlengkapan standar untuk GSX-R1000R) dilengkapi dengan Motion Track Brake System, yang mengurangi gejala mengangkat di roda belakang saat pengereman keras dengan menggunakan IMU (Inertial Measurement Unit).
Pada GSX-R1000R diterapkan pula sistem yang mengoptimalkan tekanan rem depan ketika rem depan saat menikung. Motion Track Traction Control System memungkinkan pengendara untuk memilih 10 tingkat yang berbeda dari intervensi kontrol traksi, tergantung pada kondisi jalan.
Motor ini dijejali pula dengan sistem Low RPM Assist yang meningkatkan rpm mesin saat start dan pada rpm rendah. Lalu, Suzuki Easy Start System yang memudahkan pengendara saat menghidupkan mesin.
(wbs)