Pernah Hebohkan Indonesia, Mobil Rp24 Juta Terancam Berhenti Produksi

Sabtu, 21 Juli 2018 - 16:02 WIB
Pernah Hebohkan Indonesia,...
Pernah Hebohkan Indonesia, Mobil Rp24 Juta Terancam Berhenti Produksi
A A A
NEW DELHI - Tata Nano yang pada tahun 2014 sempat membuat heboh Indonesia karena dikabarkan akan dijual dengan harga Rp24 juta. Hal ini membuat Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) selaku distributor resmi produsen mobil asal India ini banjir permintaan meskipun kabar itu hanya sebatas isu.

Kehadiran Tata Nano rupanya telah memicu dunia automotif baik di India maupun di seluruh dunia. Tata Nano sendiri sebenarnya tujuannya menawarkan kesempatan warga bawah untuk memiliki kaum mobil.

Dengan harga yang ditawarkan serendah 1 lakh rupee Rp 24 juta, itu dianggap sebagai harga yang hampir tidak masuk akal untuk sebuah mobil pasalnya harga sepeda motor di Indonesia untuk ukuran 150cc sudah mencapai Rp25 juta. Namun dengan mobil berukuran mini, Tata Nano akan mudah dimiliki setiap orang.

Memiliki lebar 1,5 meter, tingginya mencapai 1,6 meter sementara panjangnya mencapai 3,1 meter Tata Nano dilengkapi dengan mesin diperbesar 624cc yang ditempatkan di bagian belakang kap mesin. Tata Nano memang merupakan revolusi ide transportasi modern.

Tapi setelah hampir 10 tahun diperkenalkan, Tata Nano ternyata gagal memenuhi persyaratan fungsional, bahkan Menurut sebuah laporan di Bloomberg, perusahaan telah menghentikan produksi hatchback Nano sebagai akibat dari penjualan yang buruk dan penurunan permintaan untuk mobil murah. Selain itu, perusahaan hanya memproduksi satu unit di bulan Juni 2018 dibandingkan dengan 275 unit yang diproduksi pada periode yang sama tahun lalu.
Pernah Hebohkan Indonesia, Mobil Rp24 Juta Terancam Berhenti Produksi

Sejak tahun lalu, Tata Nano berjuang dengan angka penjualannya. Tata Motors berpendapat bahwa mereka akan memperlambat produksi dan menghentikannya secara bertahap.

Namun, pada bulan September tahun lalu, Tata Motors mengatakan bahwa perusahaan akan melanjutkan produksi mobil Nano untuk beberapa waktu lagi karena kendaraan tersebut memiliki "hubungan emosional" dengan Tata Group. Perusahaan mengatakan bahwa Nano memainkan peran penting dalam segmen kendaraan penumpang dan merupakan satu-satunya produk di segmen hatchback entry level.

"Nano telah menjadi mobil ikonik yang mencerminkan semangat inovatif perusahaan dan para pemimpinnya. Keputusan tentang siklus hidup produk adalah pandangan holistik yang diambil setelah mempertimbangkan perkembangan pasar yang muncul. Keputusan seperti itu diambil karena produksi perencanaan dan permintaan, persediaan sistem dan efisiensi yang direncanakan.Oleh karena itu, berspekulasi tentang nasib mobil berdasarkan angka produksi bulan adalah sesuatu keputusan mutlak perusahaan . " tutur seorang juru bicara Tata Motors seperti dilansir Auto.ndtv.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1589 seconds (0.1#10.140)