Mengunjungi Pabrik Suzuki di Kosai Plant

Jum'at, 25 Oktober 2019 - 20:34 WIB
Mengunjungi Pabrik Suzuki...
Mengunjungi Pabrik Suzuki di Kosai Plant
A A A
HAMAMATSU - Ada yang menarik di Pabrik Suzuki Kosai Jepang. Di dalam pabrik terbesar milik Suzuki tersebut diproduksi Jimny. Seperti apa pembuatan mobil jip milik Suzuki tersebut?

KORAN SINDO berkesempatan mengunjungi pabrik satu-satunya memproduksi Suzuki Jimny. Sejauh ini, Jimny memang hanya dibuat di Pabrik Kosai dan disebarkan ke seluruh dunia. Termasuk Jimny yang beredar di Indonesia semua diimpor dari pabrik Kosai tersebut.

Jimny memang fenomenal. Begitu dikenalkan ke publik, mobil SUV kompak tersebut langsung diserbu para penggemarnya. Tidak saja di Indonesia, munculnya Jimny generasi keempat tersebut benar-benar menyita perhatian para pecinta mobil jip di seantero jagad.

Banyak yang ingin membawa pulang mobil berpenggerak empat roda (4wd) tersebut. Namun mereka harus menunggu hingga 2 tahun. Hal ini karena suplai Jimny dari Jepang memang sangat terbatas, hanya 50 unit per bulan. Bahkan, di Jepang pun daftar antrean untuk memiliki Jimny juga butuh waktu 1 hingga 2 tahun.

Sedikitnya suplai Jimny ke Indonesia karena mobil legendaris itu memang hanya diproduksi di Pabrik Kosai. Di pabrik yang luasnya 1,19 juta meter persegi tersebut sebenarnya sudah berupaya optimal untuk memproduksi Jimny. Ini terlihat dari kesibukan di pabrik tersebut.

Saya masuk ke areal pabrik dengan mengenakan baju safety seperti layaknya pegawai di sana. Terdengar suara bising begitu berada di areal pabrik. Para pekerja terlihat sibuk dibantu dengan ribuan robot yang lincah dan cekatan dalam membuat mobil. Mulai dari proses stemping, pressing, wielding, sampai assembling.

Di situ, kita bisa melihat pembuatan mobil mulai baja lempengan dipress kemudian dicat, diisi mesin dan asesoris pelengkap lain sehingga menjadi mobil utuh yang siap dikendarai. Meski mayoritas dikerjakan robot, namun sentuhan manusia tetap ada terutama di bagian finishing untuk memastikan mobil bisa bekerja secara sempurna. Mereka bekerja sangat cermat dan presisi. Sayangnya, di dalam areal pabrik, tidak bisa sembarangan memotret.

Kazuyuki Matsushita, Supervisor Suzuki Kosai Plant mengatakan sudah berusaha optimal memproduksi Jimny di pabriknya. "Satu mobil Jimny bisa selesai dalam 3,4 menit," katanya di Kosai Plant pada Kamis (24/10). Ada dua jenis Jimny yang diproduksi, Jimny yang masuk dalam kategori K-car dan Jimny Sierra. Jimny K-car hanya beredar di Jepang dengan kapasitas mesin lebih kecil, yakni 660 cc. Mobilnya juga lebih polos tanpa ada tambahan aksesoris fender. Sedangkan Jimny Sierra berkapasitas mesin 1.500 cc. Ada tambahan fender memutar di atas ban yang membuat sosoknya lebih kekar dan macho. Di Indonesia hanya ada Jimny versi Sierra. Namun namanya tetap Jimny saja. Atau mereka menyebutnya Jimny generasi keempat. Rasa penasaran sudah terbayar begitu melihat satu persatu, tiap 3,4 menit, Jimny yang siap dikendarai keluar dari pabrik.

Pabrik tersebut mempekerjakan sekitar 2.400 orang yang dibagi dalam dua shift. Selain dua versi Jimny, ada lima mobil lain yang juga diproduksi di pabrik tersebut. Yakni, Suzuki Spacia, Spacia Gear, WagonR, Alto, dan Hustler. "Namun, di Pabrik Kosai ini lebih banyak membuat Jimny dibanding model lain," papar Kazuyuki Matsushita.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6242 seconds (0.1#10.140)